Ladiestory.id - Setelah enam bulan mendapatkan ASI eksklusif, Si Kecil perlu mendapatkan nutrisi tambahan dari makanan. Pemberian makanan tambahan tersebut atau MPASI dimulai ketika Si Kecil berusia enam bulan atau sesuai dengan petunjuk dokter.
Saat memasuki masa MPASI tak jarang ada banyak permasalahan muncul. Mulai dari Si Kecil menolak makan hingga berat badannya sulit bertambah. Oleh karena itu, agar masa MPASI berjalan dengan lancar maka orang tua perlu menerapkan feeding rules.
Feeding rules merupakan aturan pemberian makan yang benar pada anak sesuai dengan ketentuan dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI).
Nah, berikut ini Ladiestory.Id telah merangkum lima feeding rules agar anak lahap makan.
Tetapkan Jadwal Makan
Kunci utama suksesnya masa MPASI adalah terletak pada jadwal makan anak yang teratur. Jika pada enam bulan pertama, anak terbiasa minum ASI sepanjang hari, saat MPASI orang tua perlu mengenalkan jam makan pada anak.
Tujuan dari menetapkan jadwal makan ini adalah agar Si Kecil mulai belajar mengenali rasa kenyang dan lapar.Pada mulanya memang cukup sulit untuk diterapkan. Namun, jika orang tua konsisten menerapkan jadwal makan tersebut maka anak akan terbiasa dan makan dengan lahap.
Batasi Waktu Makan
Feeding rules selanjutnya yang perlu diterapkan orang tua kepada anak adalah dengan membatasi waktu makan maksimal 30 menit. Jika lebih dari 30 menit makanan belum habis, maka sebaiknya sudahi waktu makan.
Hindari anggapan bahwa tak masalah waktu makan lama yang terpenting makanan habis. Pasalnya, hal ini justru akan membuat Si Kecil merasa jenuh dengan proses makan hingga berujung pada GTM dan anak menolak untuk makan.
Jangan Dipaksa Makan
Momen MPASI adalah waktu dimana anak belajar untuk mengunyah, menelan, dan juga belajar tentang rasa serta tekstur makanan. Oleh karena sebaiknya hindari memaksa anak untuk menghabiskan makanannya.
Memaksa anak untuk makan maupun menghabiskan makanannya justru akan membuat anak menjadi trauma. Daripada memaksa anak, alangkah lebih baiknya orang tua berusaha mengenalkan berbagai jenis makanan baru. Dengan cara ini orang tua bisa tahu jenis makanan seperti apa yang disukai Si Kecil sekaligus mengajarkan anak mengenal berbagai macam rasa dan tekstur.
Hindari Distraksi
Orang tua juga perlu mengajarkan anak agar fokus pada makanannya. Sehingga makanan yang masuk bisa sesuai dengan porsi anak. Hindari memberikan distraksi saat makan seperti menonton HP, bermain, ataupun dengan cara mengajak jalan-jalan.
Adanya distraksi ini akan membuat anak menjadi tidak fokus makan. Si Kecil juga akan cenderung mengemut makanan dan merasa bosan karena proses makan yang terlalu lama. Sehingga nutrisi dari makanan yang masuk ke dalam tubuh tidak maksimal.
Berikan Makanan Sesuai Porsi
Porsi anak usia enam bulan dan delapan bulan tentulah berbeda. Hal ini dikarenakan kebutuhan kalori harian anak yang berbeda. Oleh karena itu, orang tua perlu menyesuaikan porsi makan anak sesuai dengan usianya, misalnya usia enam bulan adalah dua hingga tiga sendok makan, usia tujuh hingga sembilan bulan yaitu setengah mangkuk ukuran 250 ml.
Jika anak ingin menambah makanan, maka orang tua bisa memberikannya sedikit demi sedikit dan jangan sampai memaksa anak untuk menghabiskannya. Selain itu, orang tua juga perlu memperhatikan tekstur MPASI. Semakin bertambah usia Si Kecil, orang tua harus mengajarkan anak untuk naik tekstur MPASI agar anak belajar untuk mengunyah dan menelan.