1. Fashion
  2. Yuk, Beralih Ke Produk Sustainable Untuk Mengurangi Limbah Fashion
Fashion

Yuk, Beralih Ke Produk Sustainable Untuk Mengurangi Limbah Fashion

Yuk, Beralih Ke Produk Sustainable Untuk Mengurangi Limbah Fashion

Industri fashion jadi salah satu industri yang punya pergerakan cepat, khususnya berkat tren fast fashion yang tengah diminati dunia. Bisa dibilang, hampir setiap empat bulan sekali, koleksi mode terbaru bermunculan. Ironisnya, sebagian besar pakaian ini tak akan disimpan terlalu lama di lemari hingga menumpuk di pembuangan sampah. Padahal penelitian yang dilakukan Ellen MacArthur Foundation menunjukkan bahwa fashion menghasilkan emisi gas lebih besar setelah minyak.

Sisa barang fashion yang rusak adalah salah satu dari sekian banyak jenis produk penyumbang sampah nasional. Hampir 70 ton sampah setiap tahun mengalir ke tempat pembuangan akhir. Sebagian dikumpulkan oleh pemulung untuk dijual lagi ke pusat pengolahan daur ulang. Sebagian besar sisanya dibiarkan begitu saja, menjadi gunungan-gunungan yang mencemari lingkungan.

Sekali lagi, berbelanja produk fashion tidak ada salahnya. Tetapi, kita bisa berkontribusi mengurangi sampah jenis itu dengan melakukan 5 langkah memilih produk fashion ramah lingkungan. Apa saja? Yuk simak di bawah ini!

Pilih Produk Lokal

Produk fashion keluaran luar negeri umumnya lebih diminati karena namanya yang populer. Tetapi pernahkah kamu berpikir berapa banyak energi yang terpakai untuk menciptakan dan mengirimkan produknya ke tanganmu? Produk lokal menciptakan lebih sedikit emisi yang menghasilkan polusi udara dalam rantai distribusinya. Kamu juga bisa berhemat sangat banyak jika menggunakan produk lokal karena produk lokal umumnya lebih murah ketimbang produk fashion impor. Membeli produk lokal adalah salah satu cara memilih produk fashion ramah lingkungan.

Daur Ulang

Produk fashion ramah lingkungan juga bisa kamu dapatkan dengan mengikuti prinsip daur ulang. Ciptakan produk baru dari produk fashion yang sudah ada di lemarimu saat ini. Coba juga modifikasi kreatif untuk membuat hasil jadinya lebih bagus, misalnya menambahkan sulaman tangan atau menggambar produk hasil daur ulang dengan cat fashion ramah lingkungan. Kamu bisa menciptakan produk yang sama, misalnya baju lama menjadi baju baru, atau menciptakan produk yang sama sekali baru, misalnya baju lama menjadi sarung bantal.

Sustainable Fashion

Memilih produk fashion ramah lingkungan bisa kamu lakukan dengan memilih bahan baku produknya. Produk fashion yang terbuat dari katun organik akan aman untuk petani dan pekerja pabrik. Katun organik tidak mengandung pestisida dan pupuk kimia. Saat ini sudah cukup banyak desainer lokal yang meluncurkan produk-produk fashion ramah lingkungan dengan bahan katun organik dari bambu, rami, kedelai, kayu, serat pisang, dan serat nanas.

Tanpa Bahan Kimia Untuk Pewarna

Warna-warni produk fashion adalah salah satu hal yang membuat kita tertarik menambah koleksi lemari. Mulai saat ini, sebelum membeli, cari tahu lebih dulu bahan pewarna produknya. Dikatakan fashion ramah lingkungan jika bahan pewarnanya diekstrak dari bahan vegetatif seperti buah, bunga, batang, akar, dan dedaunan.

Pertimbangkan Fashion Ala Vintage

Fashion ala vintage kembali populer kali ini. Untuk tips fashion ramah lingkungan kali ini, yang harus kamu lakukan adalah membongkar koleksi pakaian lama milik ibu atau nenek. Bisa jadi kamu akan menemukan harta karun fashion ramah lingkungan di sana. Gaya vintage sudah cantik apa adanya dan bisa kamu gunakan tanpa perubahan berarti.

Yuk mulai sekarang, pikirkan baik-baik setiap keputusan untuk membeli dan mengkonsumsi. Upayakan setiap keputusan membawa manfaat dan tidak menghasilkan sampah berlebihan. Kebiasaan baik ini akan memberikan dampak yang besar di kemudian hari.

Sumber Foto Utama: istockphoto.com

Topics :
Artikel terlalu panjang? klik untuk rangkuman :
Bagikan Artikel