Ladiestory.id - Mudik memang merupakan momen yang menyenangkan dilakukan. Namun dibalik itu, perjalanan panjang menuju kampung halaman ini bisa menyebabkan gangguan kesehatan bila tidak dilakukan dengan benar.
Serangan jantung saat mudik adalah salah satu gangguan kesehatan yang paling sering timbul. Oleh karena itu pastikan Anda waspada serangan jantung saat mudik.
Berikut ini faktor risiko dan tips cara cegah serangan jantung saat mudik dari dr. Bayushi Eka Putra, Sp.JP, FIHA, Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah, Eka Hospital BSD.
Faktor Risiko Serangan Jantung Saat Mudik
Ada beberapa faktor yang dapat memicu seseorang mengalami serangan jantung saat mudik, seperti:
- Memiliki riwayat darah tinggi (hipertensi)
Berkendara dalam jangka waktu yang panjang dapat meningkatkan stres. Jika stres sepanjang perjalanan, tekanan darah tinggi seseorang dapat melonjak dapat memicu serangan jantung. Selain stres, kelelahan juga menjadi faktor yang memperburuk kondisi darah tinggi yang dapat memicu serangan jantung.
- Memiliki riwayat diabetes
Selain darah tinggi, memiliki riwayat diabetes juga dapat meningkatkan serangan jantung saat mudik. Kondisi diabetes dapat merusak jaringan pembuluh darah di jantung. Kerusakan bisa makin parah ketika seseorang merasa stres dan kelelahan saat perjalanan mudik sehingga menyebabkan serangan jantung.
- Memiliki riwayat kolesterol tinggi
Kolesterol atau trigliserida tinggi dapat menyebabkan pembuluh darah menyempit, termasuk pembuluh darah di jantung. Tingginya kadar lemak inilah dapat meningkatkan seseorang berisiko mengalami serangan jantung.
- Obesitas
Kegemukan atau obesitas sering dikaitkan dengan tekanan darah tinggi, diabetes, tingginya kadar trigliserida dan kolesterol jahat, serta rendahnya kolesterol baik. Kondisi inilah yang berkontribusi seseorang berisiko mengalami serangan jantung.
- Merokok
Merokok dapat meningkatkan risiko terjadinya serangan jantung. Pasalnya zat kimia dalam rokok dapat merusak pembuluh darah dan memicu serangan jantung. Oleh karena itu hindari merokok setelah berbuka atau pun saat sahur.
Ciri-ciri Serangan Jantung
- Dada terasa sesak
- Nyeri dada yang menyebar ke rahang, gigi, leher, hingga perut
- Keringat dingin
- Mual
- Pusing
- Heartburn atau sensasi panas di dada
Tips Cegah Serangan Jantung Saat Mudik
Agar mudik tetap nyaman tanpa dibayangi serangan jantung, lakukan beberapa hal berikut ini.
1. Hindari stres
Stres yang diakibatkan jalanan yang macet saat mudik memang tidak bisa dihindari. Namun seseorang bisa menjaga mood agar tetap baik dan rileks dengan cara berbicara dengan penumpang lain atau mendengarkan musik kesukaan.
2. Beristirahat secara teratur
Jika membawa kendaraan, berhentilah setiap 60 - 90 menit sekali. Hal ini akan menghindari dari kelelahan dan juga memberikan kesempatan untuk melakukan peregangan. Selain itu beristirahatlah saat malam tiba dan jangan memaksakan untuk tetap berkendara saat tubuh sudah lelah.
3. Bawa makanan dan minuman sendiri dari rumah
Ada baiknya makanan yang dibawa juga diolah sendiri. Pasalnya makanan dan minuman yang ditemui di rute mudik seringkali menggunakan garam atau gula yang tinggi. Kedua hal ini dapat memperburuk kesehatan jantung.
Pilihlah makanan seperti buah-buahan, sayur-sayuran, dan kacang-kacangan. Bila tidak memungkinkan membawa makanan sendiri, carilah makanan yang rendah garam dan gula.
4. Letakkan obat di tempat terjangkau
Bila memiliki obat penurun darah tinggi atau obat diabetes yang wajib dikonsumsi secara rutin maka letakkan di tempat yang mudah terjangkau.
5. Pastikan tubuh fit
Yang paling penting saat ingin mudik adalah tubuh yang fit. Pastikan sebelum perjalanan tubuh berada dalam kondisi yang fit. Caranya adalah dengan rutin berolahraga, mengonsumsi makanan sehat, dan tidur yang cukup sebelum perjalanan.
6. Jangan merokok
Hindari merokok atau mengonsumsi tembakau dalam bentuk apapun. Karena seperti yang diketahui, merokok memiliki dampak buruk bagi kesehatan tubuh seseorang.