1. Health
  2. Wajib Tahu! Ini Deretan Buah yang Tidak Dianjurkan Simpan di Kulkas
Health

Wajib Tahu! Ini Deretan Buah yang Tidak Dianjurkan Simpan di Kulkas

Wajib Tahu! Ini Deretan Buah yang Tidak Dianjurkan Simpan di Kulkas

Ilustrasi sarapan buah (iStockphoto/AntonioGuillem)

Ladiestory.id - Kulkas atau lemari es menjadi salah satu peralatan elektronik yang hampir ada di setiap rumah-rumah. Salah satu fungsinya tentu saja untuk menyimpan bahan makanan agar senantiasa segar dan awet untuk jangka waktu lebih lama.

Salah satu bahan makanan yang kerap disimpan dalam kulkas adalah buah-buahan. Namun tahukah Ladies, tidak semua jenis buah bisa disimpan dalam kulkas.

Ada beberapa jenis buah yang jika disimpan dalam kulkas justru akan membuatnya cepat keriput bahkan membusuk. Selain itu kandungan nutrisi di dalamnya juga akan berkurang lantaran terkena paparan suhu dingin kulkas.  

Agar tidak salah langkah, sebaiknya ketahui jenis buah apa saja yang tidak perlu disimpan dalam kulkas. Sehingga dari tampilan maupun kandungan nutrisinya tetap terjaga baik.

1. Tomat

Foto: Ladiestory.id

Tomat menjadi salah satu buah yang tak dianjurkan untuk disimpan dalam kulkas. Menyimpannya dalam suhu dingin kulkas justru akan merusak tesktur dan rasanya. Tomat akan terasa kurang segar, kurang asam, serta kurang tajam rasanya.

2. Jeruk

Ilustrasi buah jeruk. (Special)

Nyatanya menyimpan jeruk dalam kulkas juga bukan sesuatu yang bagus. Beberapa jenis buah jeruk, seperti jeruk limau, jeruk nipis, serta lemon akan cepat keriput dan menyusut kandungan air di dalamnya jika disimpan dalam kulkas. Sehingga untuk mempertahankan tampilan maupun kandungan di dalamnya, sebaiknya taruh di ruangan saja.

3. Pisang

Ilustrasi buah pisang. (Special)

Bagi pecinta buah pisang, sebaiknya jangan menyimpan buah yang satu ini dalam kulkas. Pisang cenderung akan cepat matang saat disimpan dalam kulkas. Selain itu warna kulitnya jadi mudah menggelap dan terlihat tidak segar lagi. Oleh karena itu, simpan dengan suhu ruangan saja.

4. Pepaya

Foto: Ladiestory.id

Buah yang cukup banyak dijumpai di Indonesia ini biasanya digunakan untuk membantu melancarkan sistem pencernaan. Hal ini lantaran pepaya mengandung berbagai enzim, seperti enzim papai, cariain, dan lain-lain yang berguna untuk melancarkan pencernaan. Jika Kamu sering mengonsumsi pepaya, sebaiknya hindari untuk menyimpannya dalam kulkas. Hal ini bertujuan agar tekstur dan rasanya tidak berubah. Cukup simpan pepaya dengan suhu ruangan saja.

5. Melon

Foto: Liputan6

Siapa diantara Kamu yang masih suka menyimpan melon dalam kulkas? Nah, ternyata cara ini sangat tidak dianjurkan Ladies. Menyimpan melon dalam kulkas justru akan menghilangkan kandungan senyawa antioksidan di dalamnya. Padahal senyawa antioksidan sangat diperlukan untuk membantu menangkal radikal bebas yang masuk ke dalam tubuh. Selain kandungan antioksidannya yang berkurang, menyimpan melon dalam kulkas juga mengurangi kandungan vitaminnya. Apalagi jika menyimpan melon dalam kondisi belum dikupas atau dipotong terlebih dahulu.

6. Mangga

Mangga (Special)

Umumnya banyak orang yang menyimpan mangga dalam kulkas dengan tujuan agar lebih awet dan segar. Namun cara ini ternyata kurang tepat. Mangga yang disimpan dalam kulkas justru akan berubah teksturnya. Selain itu rasa manis dari buah yang satu ini juga akan berubah menjadi tawar. Jika Kamu tetap ingin menyimpan mangga dalam kulkas, sebaiknya siasati dengan membungkusnya terlebih dahulu dengan plastik wrap agar terbebas dari aroma maupun udara yang ada dalam kulkas.

7. Alpukat

Foto: Ladiestory.id

Alpukat menjadi buah yang dikenal memiliki kandungan lemak baik. Biasanya orang-orang mengonsumsi alpukat dengan mengolahnya menjadi jus buah, sebagai topping makanan, ataupun memakannya secara langsung. Untuk alpukat yang belum matang tidak dianjurkan disimpan dalam kulkas. Hal ini lantaran suhu dingin kulkas akan menghambat proses pematangannya. Sebaliknya jika Kamu memiliki alpukat matang yang ingin dikonsumsi beberapa hari ke depan, maka bisa menyimpannya dalam suhu dingin kulkas.

Topics :
Artikel terlalu panjang? klik untuk rangkuman :
Bagikan Artikel