Ladiestory.id - Beragam tempat destinasi wisata memiliki daya tarik untuk dikunjungi. Tak hanya destinasi wisata air, bawah laut, dan situs-situs bersejarah saja. Bahkan, pulau pun menyimpan kekayaan dan keindahan wisata yang menakjubkan sehingga wajib untuk dikunjungi.
Seperti 7 destinasi pulau yang hanya dihuni oleh hewan-hewan berikut ini. Tak akan mengusik manusia yang datang, hewan-hewan tersebut justru sangat ramah kepada para wisatawan, loh. Lalu pulau apa saja yang dimaksud? Yuk, simak artikelnya berikut ini.
Aoshima Cat Island
Bagi kamu cat lovers, pulau Aoshima menjadi salah satu pulau yang wajib untuk dikunjungi. Pulau Aoshima merupakan sebuah pulau yang berada di dalam Prefektur Ehime, bagian dari Nagahama di Kota Ozu, Jepang.
Berada di pedalaman Seto, pulau ini dihuni oleh ratusan kucing lokal Jepang. Masyarakat mempercayai, bahwa kucing adalah hewan yang dapat memberikan keberuntungan dan kesejahteraan hidup. Hal itu, nampaknya berlaku bagi penduduk lokal di daerah tersebut.
Pasalnya, walaupun pulau Aoshima dihuni oleh mayoritas kucing, bukan berarti pulau tersebut menjadi pulau mati dan enggak bisa dihuni oleh manusia sama sekali, loh. Pulau tersebut juga dihuni oleh beberapa penduduk lokal yang merupakan nelayan yang berimigrasi ke pulau ini sejak ratusan tahun lalu.
Kucing-kucing tersebut dipelihara untuk memburu tikus yang hendak merusak perahu nelayan. Siapa sangka, kucing-kucing ini terus berpopulasi semakin banyak, hingga berjumlah ratusan ekor dan lebih banyak dibandingkan dengan jumlah penduduk tersebut.
Untuk berkunjung ke pulau ini, kamu bisa menaiki kapal dengan jarak tempuh perjalanan selama 30 menit. Sesampainya di sana, kamu akan disambut oleh kucing-kucing yang sedang bersantai di sepanjang jalan, tertidur pulas di sudut rumah, bahkan mereka siap mengajakmu bermain, serta disambut oleh para warga lokal yang sangat ramah.
Kucing-kucing ini berkeliaran dengan bebas dan sangat ramah kepada para wisatawan. Kamu pun bebas mengabadikan foto bersama kucing-kucing di pulau ini.
Pulau ini tidak menyediakan penginapan, toko, maupun restoran. Jadi, sebaiknya sebelum pergi ke pulau ini, kamu bisa membeli dan membawa sendiri camilan atau makanan bagi kucing-kucing di pulau tersebut.
Big Major Cay
Ada pulau yang dihuni oleh sekumpulan babi? Yup, pulau ini adalah Big Major Cay atau yang dikenal dengan Pig Island. Pulau ini terletak di Exhauma, Bahama. Babi-babi hidup dan berkembang biak dengan bebas di pulau ini, mereka pun handal berenang di laut, bahkan sangat akrab dengan wisatawan. Tak jarang banyak dari mereka justru tidak merasa terusik dan sudah terbiasa dengan hadirnya manusia.
Usut punya usut, pulau ini memiliki kisah bahwa dahulu para penjelajah menemukan sebuah pulau kosong yang rencananya untuk mereka tinggali. Mereka pun membawa babi-babi sebagai hewan ternak, juga santapan.
Namun, dirasa pulau tersebut tak pantas untuk ditinggali, para penjelajah pun bersepakat untuk mengosongkan pulau dan bergegas pergi mencari pulau baru yang lebih layak ditempati.
Sayangnya, babi-babi tersebut ditinggalkan dan mereka berusaha mengejar kapal penjelajah, namun tak sanggup untuk mengejar laju kapal.
Akhirnya pulau ini pun dihuni oleh sekumpulan babi yang dengan bebasnya berenang dan berkeliaran. Pemerintah pun bersepakat menjadikan pulau ini sebagai daya tarik pariwisata dan menamainya sebagai Big Major Cay atau Pig Island.
Okunoshima Rabbit Island
Pulau Okunoshima merupakan destinasi wisata yang cocok untuk dikunjungi bagi kamu pecinta kelinci. Sejauh mata memandang, yang terlihat hanyalah ribuan kelinci mengerumuni pulau ini. Pengunjung diperbolehkan untuk memberi makan kepada kelinci-kelinci di pulau ini. Namun, kamu juga harus bersiap-siap diserbu oleh pasukan kelinci yang siap menghampiri.
Menurut cerita yang beredar, terdapat kisah kelam dari pulau Okunoshima ini. Pada Perang Dunia ke II tahun 1965, pemerintahan Jepang membuat program rahasia untuk memusnahkan pasukkan sekutu. Mereka membuat pabrik manufaktur berbahan dasar kimia dengan kandungan gas beracun yang sangat mematikan.
Pulau ini dipilih karena lokasinya yang tepat dan jauh dari pemukiman penduduk. Untuk menguji efek dari bahan dasar kimia yang beracun ini, mereka menggunakan kelinci sebagai bahan percobaan. Pada saat perang berakhir, pabrik manufaktur ini pun ditutup.
Lantas, bagaimana asal usul kelinci ini bisa berpopulasi begitu banyak hingga saat ini? Banyak yang percaya, jika kelinci-kelinci ini ada yang berhasil melarikan diri, bahkan dilepaskan bebas. Sehingga muncul spekulasi, bahwa kelinci-kelinci ini mampu bertahan hidup dan berkembang biak karena tidak adanya predator di pulau ini.
Rottnest Island
Mendengar nama pulau yang satu ini pasti kamu akan merasa geli, karena pulau ini pasti dihuni oleh tikus-tikus? Eits, jangan salah paham dulu, justru pulau ini dihuni oleh hewan endemik lucu dan menggemaskan asal Australia yang bernama Quokka.
Yup, dinamakan Quokka karena ada seorang penjelajah dari Belanda yang bernama Willem de Vlaming menyebutkan Quokka mirip seperti tikus dan memiliki kantung di tubuhnya, seperti kangguru dengan ukuran cukup besar. Adapula yang menyebutkan nama Quokka diberikan oleh suku Aborigin, penduduk asli di Australia.
Sedangkan nama Rottnest Island disebut sebagai “Rat Nest” atau sarang tikus. Sehingga terciptalah sebuah pulau yang kini dikenal dengan nama Rottnest Island. Pulau ini juga menyimpan pesona keindahan alam yang luar biasa dan wajib untuk dikunjungi.
Kini diperkirakan sebanyak 12 ribu lebih Quokka berpopulasi di pulau ini, loh.
Assateague Horse Island
Pulau Assateague yang berada di Maryland, Amerika Serikat ini dihuni oleh ratusan kuda domestik yang spesiesnya terlihat seperti perawakan kuda poni.
Menurut cerita yang beredar, kuda-kuda ini merupakan peninggalan pada abad ke-17 yang dibawa dengan kapal oleh bangsa Spanyol.
Saat kapal mereka karam, kuda-kuda ini ditinggalkan di pulau Assateague, yang justru tumbuh menjadi kuda tangguh dan akhirnya berkembang biak sebanyak sekarang.
Berkembang dengan pesat, kuda-kuda ini dibiarkan hidup bebas. Bahkan, mereka pun makan dan berenang sendiri tanpa perlu bantuan manusia.
Kuda-kuda ini juga dikenal tangguh dan sangat ramah dengan kehadiran manusia. Kamu bisa bermain dan menunggangi kuda di pulau ini, sembari menikmati keindahan pulau yang eksotis.
Renaissance Private Island
Salah satu pulau yang sempat viral di jagat maya bahkan pemberitaan di berbagai media ialah Renaissance Private Island. Merupakan sebuah resor privat yang terletak di Kepulauan Karibia, Aruba yang ditempati oleh sekumpulan burung berwarna merah muda yaitu flamingo.
Hewan berwarna pink berkaki jenjang ini dibiarkan berkeliaran bebas di sekitaran resort dan sering kali mendekati wisatawan. Para wisatawan pun dibuat gemas dan tak menyiakan kesempatan bertemu dengan hewan ramah ini untuk sekedar berfoto maupun memberikan makan.
Berbeda dari pulau lainnya, faktanya pulau ini merupakan resor privat dan pengunjung yang datang juga dibatasi. Hal ini lantaran jumlah kamar yang tidak banyak.
Selain itu, flamingo ini memang sengaja didatangkan dan dipelihara langsung di area resor. Agar bisa berkunjung, kamu harus menyediakan uang sejumlah Rp1,4 Juta untuk memesan tiket masuk ke pulau ini, loh.
Komodo Island
Indonesia juga memiliki pulau yang dihuni oleh hewan purba komodo. Salah satu situs warisan budaya dunia yang telah diresmikan oleh UNESCO sebagai salah satu keajaiban dunia ini, juga memiliki daya tarik yang telah mendunia. Terletak di Nusa Tenggara Timur, Pulau Komodo memberikan keindahan panorama alam, serta sebagai salah satu destinasi wisata menakjubkan.
Jika ingin melihat secara langsung hewan purba satu ini, kamu harus mentaati peraturan yang ada. Kamu juga wajib pergi berkelompok ditemani pemandu wisata atau ranger untuk melihat komodo lebih dekat. Pasalnya, hewan ini tak segan memberikan serangan agresif ketika dirinya merasa terancam.
Ladies, itu dia 7 destinasi pulau yang dihuni oleh hewan, tertarik untuk mengunjungi?