Ladiestory.id - Pasca pandemi dua tahun ke belakang, perfilman Tanah Air kembali aktif menggarap karya-karya baru. Usai melalui kondisi yang tidak mudah dan harus terhenti sesaat, industri perfilman Indonesia akhirnya menuai hasil yang membanggakan.
Bagaimana tidak, untuk pertama kalinya industri perfilman Indonesia lebih unggul dibandingkan film-film garapan luar negeri. Jumlah angka penonton karya anak bangsa di bioskop mencetak sejarah baru. Di mana hal tersebut merupakan pencapaian tertinggi sepanjang sejarah industri perfilman tanah air.
Melansir dari berbagai sumber, film Indonesia berhasil unggul menjangkau lebih banyak penonton sebesar 61 persen market share bioskop, yang mana sangat melebihi angka yang didapat untuk film asing atau barat yang hanya memperoleh angka 39 persen.
Berdasarkan data yang didapatkan dari filmindonesia.or.id, terdapat 15 nama film yang berhasil menduduki peringkat tersebut dan meraup jumlah penonton dalam jumlah banyak pada penayangannya. Sebut saja seperti film bergenre horor bertajuk "KKN di Desa Penari", yang berada di urutan teratas dengan perolehan jumlah penonton sebanyak lebih dari 9,2 juta penonton.
Diikuti oleh genre horor lainnya, film hasil garapan Joko Anwar, "Pengabdi Setan 2: Communion" juga menempati urutan kedua dengan lebih dari 6,3 juta penonton. Bahkan, film hasil remake "Miracle In Cell No.7" yang baru tayang 8 September 2022 lalu sudah berada di urutan ketiga teratas sebagai film Indonesia yang meraup banyak penonton, yakni sebanyak 4,7 juta penonton. Diikuti beberapa judul film lainnya yang sudah melakukan penayangan pada awal tahun 2022.
Hal ini tentu mengundang rasa bangga dari para warganet Indonesia. Kabar yang diumumkan kembali oleh akun instagram @folkative itu, dibanjiri oleh komentar warganet Indonesia yang mengungkapkan rasa bangganya. Karena mereka mengakui bahwa kualitas perfilman Indonesia saat ini sudah berubah menjadi sangat maju, baik dari segi visual, alur cerita hingga efek suara.
“belakangan ngerasa bangga banget liat banyak banget film2 Indonesia yang tayang di bioskop, bagus2 lagi filmnya,” ujar akun @arifaafia
“gw rasa film indonesia makin keliatan sih kualitasnya angle kamera nya pas banget efek suara dll,” ucap akun @biji.keres
“Tp emang akhir akhir ini film indo lagi bagus2 bgt,” kata akun @vieraraf_
Chand Parwez selaku Ketua Asosiasi Perusahaan Film Indonesia (APFI), mengungkapkan harapannya agar pencapaian peringkat jumlah penonton tersebut dapat bertahan hingga akhir tahun.