Sebenarnya kalau mau mengacu pada tugas-tugas pokok malaikat maka sepertinya Anda harus membaca banyak sekali disertasi untuk mencapai keinginan tersebut. Pada dasarnya malaikat adalah makhluk yang diciptakan dan diberi tugas khusus oleh Tuhan yang maha Esa untuk segala rupa urusan langit, lantas tugas malaikat itu apa saja?
Menjaga Pintu Surga
Ada beberapa tugas yang secara jelas disampaikan dalam agama Islam Salah satunya adalah malaikat Ridwan yang mana bertugas menjaga pintu surga. Tentu menjaga pintu tak berarti eksplisit sebagaimana manusia mendefinisikan menjaga namun, batasan manusia hanya sampai pada bentuk penjagaan secara fisik saja.
Padahal arti dari kata menjaga dalam konteks ini dapat berarti sangat luas, bisa jadi menjaga pintu surga diartikan sebagai menjaga hati manusia agar terus berbuat baik karena pada dasarnya hati manusia juga merupakan jalan tercepat atau dapat dibilang bagai pintu surga bagi beberapa orang namun ini merupakan tadabbur yang bertujuan menambah rasa cinta terhadap Tuhan yang maha Esa.
Malaikat Izrail
Malaikat yang paling ditakuti oleh manusia adalah malaikat pencabut nyawa. Secara tak sadar manusia sangat takut akan kematian hingga terus menerus mencoba menghindarinya, serta mencoba tak memikirkan hal tersebut. Salah satu cara pelarian paling sederhana adalah dengan mengharap keabadian secara sopan (hutang bank hingga puluhan tahun dan lainnya).
Bahkan tiap kali seseorang dirawat dirumah sakit, ia akan merasa lelah, letih serta tidak nyaman, mengapa? Karena rumah sakit mengingatkan anda dengan kematian. Malaikat Izrail sebenarnya hanya bertugas mencabut nyawa saja, tidak dengan nyawa siapa yang harus dicabut.
Malaikat Izrail menjalankan tugas dari Tuhan untuk mencabut nyawa manusia dari alam fana supaya dapat bertemu dengan sang maha bijaksana. Yang jelas malaikat Izrail dapat dibilang sebagai malaikat penyambung antara dunia dan setelahnya.
Malaikat Jibril
Sebagai salah satu malaikat yang dibilang menganggur saat ini tentu membuat Jibril merasa sedih. Sebab Jibril memiliki tugas mengantarkan Wahyu sedangkan kini sudah tiada lagi nabi yang masih hidup di dunia. Tapi, mungkin stigma itu salah Jibril tidak pensiun Jibril masih memberikan Wahyu kepada jutawan hati dibumi yang masih tulus mencintai nabi-nabi Tuhan
Jibril masih terus mengantarkan Wahyu tuhan kepada manusia-manusia yang mampu membaca realitas alam, realitas hidup serta realitas tuhan dalam satu chronos yang sama. Setiap nabi memberikan pelajaran yang abadi, setiap Wahyu yang diturunkan juga merupakan sebuah ilmu yang sangat berarti bagi peradaban manusia.
Malaikat Munkar dan Nakir
Kalau kata guru agama ketika sekolah dasar tentu kedua malaikat ini selalu hadir di pundak seseorang untuk mencatat amal baik dan buruk seseorang. Amal baik dan buruk yang mana ditulis secara nyata tanpa perspektif manusia yang terbatas ini.
Munkar Nakir mengajari setiap orang untuk mengerti bahwasanya mereka punya sesuatu yang mengawasi serta tak dapat di bohongi! Sepertinya halnya seorang maling yang mencuri gas LPG karena sudah 2 hari tak makan, dan seorang karyawan yang tidak menjalankan kewajibannya tapi menuntut haknya manusia sangat terbatas dan tak bisa menentukan mana yang baik dan yang buruk.
Namun malaikat punya sudut-sudut lain di mata mereka yang membuka tabis keterbatasan atas izin Tuhan. Hasil catatan dari kedua malaikat ini akan disampaikan kepada anda kelak. Sebagai sebuah catatan yang mana memberitahu perjalanan hidup manusia tanpa ada drama di tengah-tengahnya.
Tugas Malaikat, begitu banyak dan rumit. Sebenarnya untuk apa juga manusia mengetahui tugas para malaikat secara detail? Sebab manusia akan lebih perlu menyadari, mempelajari, menjalankan tugasnya sendiri sebagai Khalifah di bumi sebagai pembawa nama tuhan di bumi, mengubah suatu apapun menjadi lebih baik lagi yang mana masih stengah hati manusia lakukan.
