1. Lifestyle
  2. Tuai Kecaman, Ini Deretan Perlakuan Kasar Cherry Lai Terhadap Karyawannya
Lifestyle

Tuai Kecaman, Ini Deretan Perlakuan Kasar Cherry Lai Terhadap Karyawannya

Tuai Kecaman, Ini Deretan Perlakuan Kasar Cherry Lai Terhadap Karyawannya

Ilustrasi Physical Abuse. (Freepik.com)

Ladiestory.id - Baru-baru ini, jagat media sosial X dihebohkan dengan nama Brandoville Studios yang diduga melakukan kekerasan terhadap para karyawannya. Hal itu dilakukan oleh Cherry Lai, selaku Co-owner dan istri dari CEO Brandoville Studios.

Perlakuan kasar yang dilakukan Cherry Lai itu pada mulanya dibongkar oleh akun X @Bisher_d790, pada Senin (9/9/2024). Dalam utas yang dibagikan tersebut, diungkapkan bahwa Cherry Lai telah melakukan perbudakan dan kekerasan kepada mantan karyawannya.

Perlakuan Kasar Cherry Lai Terhadap Karyawannya. (X/Bisher_d790)

 

Berdasarkan pemantauan tim Ladiestory.id, hal itu membuat nama Cherry Lai menduduki trending topic X Indonesia dengan jumlah cuitan sebayak lebih dari 12.000 tweet. Selain itu, terdapat juga beberapa akun yang juga merangkum dan melaporkan kejadian tersebut.

Cherry Lai Trending Topic X Indonesia. (X.com/i/trends)

 

Salah satunya adalah akun X @intinyadeh, yang mengungkapkan perlakuan Cherry Lai terhadap korban bernama Christa Sydney. Disebutkan bahwa Christa Sydney selama beberapa tahun ini mengalami physical abuse, pemerasan, dan perbudakan.

Salah satu kekerasan yang dilakukan Cherry Lai terhadap Christa Sydney adalah dengan memintanya menampar diri sendiri sebanyak 100 kali dan divideokan. Hal itu dilakukan sebagai bentuk hukuman.

Perlakuan Kasar Cherry Lai Terhadap Karyawannya. (X/intinyadeh)

 

Cherry Lai juga meminta karyawannya itu untuk memukul wajah sendiri, menjedotkan kepala ke meja dan tembok, serta melarang karyawan untuk beristirahat. Tak hanya itu, bahkan Cherry Lai juga sempat mengadu domba karyawannya dengan membawa unsur SARA.

Dalam laporan lain yang dibagikan oleh akun X @Adriandhy, terungkap bahwa hampir seluruh karyawan Brandoville Studios menjadi korban kekerasan yang dilakukan oleh Cherry Lai.

Perlakuan Kasar Cherry Lai Terhadap Karyawannya. (X/Adriandhy)

 

Salah seorang mantan karyawan yang tidak disebutkan namanya, mengatakan bahwa dirinya sempat dipaksa untuk terus menerus bekerja dalam keadaan hamil. Sehingga mantan karyawan itu mengalami pendarahan dan melahirkan dalam keadaan bayi prematur.

Selang beberapa bulan usai melahirkan prematur, bayi yang dilahirkan itu meninggal dunia. Cherry Lai meminta mantan karyawannya itu untuk tetap bekerja meskipun sedang dalam keadaan berduka.

Perlakuan Kasar Cherry Lai Terhadap Karyawannya. (X/Adriandhy)

 

Saat ini, diketahui Brandoville Studios sudah tutup secara permanen sejak Agustus 2024. Meski begitu, para petingginya kembali membuka studio baru bernama Lailai Studios.

Sebagai informasi, Brandoville Studios merupakan bagian dari Lemon Sky, yang merupakan pemegang saham perusahaan dalam membangun Brandoville Lemon Sky dengan mitra bisnis lokal di Indonesia pada tahun 2018.

Lemon Sky merupakan bagian dari jaringan studio yang ikut mengerjakan animasi untuk game “Final Fantasy” dan “The Last of Us”. Dua tahun setelahnya, Brandoville menjadi perusahaan independen dan mengubah namanya menjadi Brandoville Studios.

Topics :
Artikel terlalu panjang? klik untuk rangkuman :
Bagikan Artikel