Ladiestory.id - Selama Ramadan berlangsung, Kamu bisa melakukan beberapa upaya agar tubuh tetap sehat. Namun, upaya terbesar yang bisa Kamu lakukan selama bulan penuh berkah ini yaitu, pastikan tubuhmu menerima cukup nutrisi dengan mengonsumsi makanan sehat dan bernutrisi.
Hal ini berarti Kamu bisa mengonsumsi makanan seperti buah-buahan, sayuran, protein tanpa lemak, dan lemak sehat. Meskipun sebelumnya Kamu sudah menahan hawa lapar dan haus seharian, jangan jadikan hal tersebut sebagai acuan untuk mengonsumsi makanan atau minuman yang tidak sehat. Kamu harus bisa memilah mana yang terlihat sehat untuk menjaga tubuhmu tetap fit.
Selain karena asupan makanan dan minuman yang dibatasi, kesehatan menjadi fokus terpenting yang perlu diperhatikan ketika telah memasuki bulan puasa di masa pandemi Covid-19.
Dengan pandemi yang ada ini, mau tidak mau Kamu harus bisa menjaga kesehatan tubuh secara ekstra. Lantas, apa saja tips tetap tetap sehat yang dapat Kamu lakukan selama berpuasa di bulan Ramadan? Berikut Ladiestory.id rangkum untuk Kamu.
Tetap Penuhi Cairan Tubuh
Selama Ramadan, minum air dengan jumlah yang cukup ketika malam hari adalah hal yang tidak boleh dilewatkan. Terlebih, rasa panas yang datang di siang hari dapat membuat Kamu mengalami dehidrasi, jika tidak cukup mengonsumsi cairan. Yasmin Badiani selaku fisioterapis menyarankan untuk minum setidaknya delapan gelas air di antara waktu berbuka puasa dan sahur.
"Hindari minuman berkafein karena bersifat diuretik dan meningkatkan kehilangan air melalui urin," ujar Badiani.
Seperti yang sudah diulas sebelumnya, Kamu harus bisa memilah mana yang terlihat sehat agar tubuhmu tetap fit. Begitu juga dengan memilih minuman saat akan berbuka dan sahur.
Hindari Gorengan
Rasa nikmat dari gorengan yang dihidangkan untuk menu buka puasa memang tidak akan tergantikan. Tetapi, kembung dan kelelahan akan melanda Kamu di esok harinya jika mengonsumsi makanan yang tidak bergizi.
Maka dari itu, Badiani menganjurkan supaya Kamu mengonsumsi makanan yang punya nilai gizi lebih tinggi ketika sahur dan berbuka.
"Makanan yang digoreng adalah salah satu alasan utama mengapa orang merasa lamban dan kembung setelah berpuasa," ujar Badiani.
"Sebab, perut sangat sensitif terhadap makanan yang mengandung minyak," lanjutnya.
Lakukan Olahraga Ringan
Ketika berpuasa, seseorang memang tidak dianjurkan untuk melakukan olahraga berat. Namun, bukan berarti Kamu tidak bisa melakukan olahraga ringan untuk menjaga kesehatan tubuh, 'kan?
"Sangat penting untuk mengingat tubuh Anda tidak akan memiliki jumlah energi yang sama dengan yang Anda miliki pada hari normal," kata Ayazullah Safi, selaku asisten dosen dan peneliti di Departemen Olahraga di Birmingham City University.
Perhatikan Asupan Garam
Safi berpendapat jika saat malam, mengonsumsi terlalu banyak garam dapat menghadirkan kerugian kepada tubuhmu di waktu yang akan datang. Nantinya, puasamu akan terganggu karena garam dapat meningkatkan rasa haus.
Asupan garam agaknya perlu diperhatikan bagi para umat muslim di bulan puasa ini. Perhatikan jenis garam apa yang dimakan, apakah dalam bentuk garam meja yang ditaburkan pada makanan, atau sebagai bahan yang dicampur ke dalam hidangan yang dimasak.
Lakukan Kebiasaan Sehat
Kebiasaan yang sehat dapat tercipta dari adanya rasa menahan diri terhadap makanan dan minuman ketika puasa sedang berlangsung.
“Ramadan bukan hanya tentang puasa tetapi juga tentang pengendalian diri dan peningkatan diri Anda,” tutur Badiani.