Di masa seperti ini (baca: epidemi virus Corona), selain memastikan semua anggota keluarga mencuci tangan sesering mungkin, yang tidak kalah pentingnya adalah menjaga kesehatan. Termasuk kesehatan mahluk kecil di rumah, alias si lucu dan si imut anak kamu. Bagaimana melakukannya di saat seperti ini tanpa membuatnya menjadi beban, melainkan menjadikan ini sebuah kebiasaan yang super normal dan dilakukan sehari-hari? Coba ikuti tips menjaga kesehatan pada anak di bawah ini.
Berikan Makanan Bergizi
Pastikan si kecil mendapat asupan gizi sesuai kebutuhan perkembangannya. Dengan mengonsumsi makanan yang sehat, daya tahan tubuh anak si kecil menjadi kuat untuk menangkal penyakit. Unsur gizi yang penting bagi pertumbuhan sekaligus kesehatan anak adalah karbohidrat, lemak, protein, vitamin, dan mineral. Komposisi gizi yang dianjurkan adalah 50-70 persen karbohidrat, 20-30 persen lemak, dan 10-15 persen protein.
Jaga Kebersihan dan Higienitas pada Anak
Selain dari asupan makanan, daya tahan tubuh kuat juga bisa didapat dengan menjaga kebersihan diri. Ajari si kecil untuk memahami pentingnya hal ini. Caranya antara lain dengan membiasakan anak mencuci tangan setiap akan dan selesai makan, setiap selesai buang air kecil maupun besar, mandi dua kali sehari, menggosok gigi pagi dan malam, serta mencuci kaki setiap mau tidur.
Pastikan Anak Aktif Bergerak
Menurut American Academy of Pediatrics (AAP), seorang anak membutuhkan sekitar 60 menit berolahraga fisik setiap harinya. Total 60 menit ini tidak harus didapatkan dalam satu waktu yang sama, tetapi dapat dijumlahkan dalam sehari menjadi 60 menit.
Gaya hidup aktif tidak hanya penting untuk orang dewasa, anak-anak pun harus banyak beraktivitas fisik guna memperkuat daya tahan tubuhnya. Jadi, pastikan kamu memberikan waktu bagi si kecil untuk aktif bergerak minimal satu jam dalam sehari.
Kurangi Jajan Sembarangan
Salah satu kebiasaan yang dapat membuat daya tahan tubuhnya menurun adalah jajan sembarangan. Dengan membeli makanan maupun minuman yang tak terjamin kebersihannya, si kecil menjadi berisiko untuk terserang bakteri. Contoh penyakit yang sering diderita anak akibat kebiasaan jajan sembarangan adalah diare.
Memang sih, tidak mudah meminta si kecil untuk tidak jajan. Namun, kamu tetap perlu mengingatkan si kecil untuk menghentikan atau mengurangi kebiasaan ini agar ia tidak mudah sakit. Solusi lain adalah dengan selalu membawakan si kecil bekal saat ke sekolah. Ini agar si kecil memiliki camilan sehat dan lebih terjamin kebersihannya.
Patuhi Jadwal Imunisasi
Anak balita mempunyai jadwal imunisasi yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Jadi, pastikan kamu mematuhi jadwal tersebut agar kekebalan tubuh si kecil terbentuk dan meminimalkan risiko terpapar penyakit yang telah diimunisasi. Daftar imunisasi yang diwajibkan pemerintah untuk diberikan kepada setiap anak adalah hepatitis B, polio, BCG, campak, dan DPT. Dan, pastikan untuk melihat panduan kesehatan lain dalam menjaga kesehatan anak.
Jadi, ingat ya, Ladies, menjaga kesehatan anak sangatlah penting agar proses pertumbuhan dan perkembangannya berjalan lancar dan optimal. Lakukan hal di atas, tidak hanya hari ini, melainkan selamanya dan setiap hari.
Sumber foto utama: Rawpixel.com
