Ladiestory.id - Membeli baju bekas atau thrift saat ini sudah menjadi tren di masyarakat, terutama kalangan generasi muda. Alasan utamanya adalah beberapa pakaian thrift merupakan barang branded ternama yang biasa di bandrol dengan harga yang cukup mahal. Tetapi, ketika dijual dalam bentuk barang thrift bisa didapatkan dengan harga yang murah.
Nyatanya membeli baju thrift bermanfaat kepada lingkungan lho. Dengan membeli baju bekas impor, kamu turut membantu mengurangi sampah pakaian industri fast-fashion.
Selain harganya yang murah, baju impor biasanya memiliki desain yang unik dan tidak pasaran. Namun ingat, belanja baju bekas impor tentu perlu jeli dalam membeli.
Kamu dituntut untuk meluangkan waktu untuk memilih baju yang masih bagus, serta layak dikenakan. Selain itu, setelah mendapatkan baju yang diinginkan, kamu perlu untuk mencucinya terlebih dahulu.
Bukan apa-apa, hal ini perlu dilakukan agar kuman dan bakteri yang ada pada baju thrift hilang dan bersih secara menyeluruh.
Selain itu, mencuci baju thrift juga untuk menghindari penyakit, serta menjaga bahwa baju yang dibeli benar-benar bersih, terhindar dari kuman.
Meskipun terkadang toko baju bekas sering menjual pakaian bersih, kamu tetap harus mencucinya sebelum dipakai. Tentunya dilakukan untuk mencegah penularan penyakit.
Tak perlu bingung, berikut 5 tips mudah mencuci baju hasil thrifting agar kamu terhindar dari kuman dan penyakit kulit, yang tentunya bisa kamu praktekkan di rumah.
Rendam dengan Air Panas
Cara yang mencuci baju thrift yang pertama, yaitu dengan merendam baju menggunakan air panas. Hal ini dilakukan untuk menghilangkan bakteri dan kuman yang menempel pada baju thrift.
Kita semua tahu, bahwa baju bekas impor melewati proses sortir. Sehingga, perlu dibersihkan dengan cara direndam menggunakan air panas. Tak perlu butuh waktu lama, cukup rendam selama 10-15 menit.
Setelah itu, baru kamu cuci pakaian thrift tadi seperti biasa. Lamanya perendaman ini juga bergantung dengan warna, bahan serta noda yang menempel pada baju thrift, ya!
Gunakan Cairan Antiseptik
Apabila tidak direndam dengan cairan air panas, maka alternatif lainnya kamu dapat merendamnya menggunakan cairan antiseptik. Terlebih, jika alasan tidak merendamnya menggunakan air panas karena takut akan merusak pakaian.
Kamu bisa merendam pakaian thrift tersebut kurang lebih 10-15 menit dengan cairan antiseptik untuk menghilangkan kuman dan bakteri yang menempel.
Cuci Manual Terlebih Dahulu
Pada saat pencucian, pertama-tama cuci manual dengan tangan terlebih dahulu. Hal ini dilakukan agar noda benar-benar hilang dan bersih secara menyeluruh.
Rendam dengan detergen, setelah itu cuci menggunakan tangan. Cara ini selain dapat membersihkan detail noda secara menyeluruh, juga dapat menghindari kerusakan pada baju thrift akibat pencucian dengan mesin cuci.
Jangan mencuci terlalu keras. Cukup lakukan secara perlahan saja dan utamakan bagian yang masih kotor.
Jika noda tetap ada, kamu bisa menyikatnya dengan sikat pakaian khusus.
Pakai Pewangi dan Pelembut Pakaian
Apabila baju sudah selesai dikucek bersih, langkah selanjutnya yaitu dengan membilas dan merendam lagi dalam air pewangi pakaian.
Cara ini dilakukan untuk menghilangkan bau tidak sedap yang melekat pad baju thrift. Sehingga, kamu merasa nyaman apabila memakainya.
Rendam baju thrift selama 30 menit agar aroma pewangi meresap ke dalam sela-sela pakaian.
Jemur di Bawah Terik Matahari
Setelah dilakukan perendaman, pencucian, dan penggunaan pewangi, maka langkah selanjutnya adalah menjemurnya langsung di bawah terik matahari.
Dengan cara ini, kuman dan bakteri yang tertinggal setelah proses pencucian akan hilang. Jangan lupa untuk membalik pakaian saat mengering agar warna pakaian tidak memudar.
Setelah baju kering, langkah terakhir untuk mengakhiri proses ini adalah menyetrika baju thrift agar tidak kusut. Menyetrika baju ini akan menyempurnakan proses menghilangkan bakteri dan kuman yang masih melekat di baju.
Itu tadi 5 tips mudah mencuci baju hasil thrifting agar kamu terhindar dari kuman dan penyakit kulit. Berbagai tips tadi bisa kamu lakukan di rumah ya, Ladies. Selamat mencoba!