Ladiestory.id - Tekanan darah rendah menjadi salah satu permasalahan yang sering terjadi saat menjalani puasa. Gangguan kesehatan ini merupakan kondisi di mana tekanan darah seseorang kurang dari 90/60 mmHg.
Tekanan darah rendah dapat terjadi karena tubuh sedang menyesuaikan diri dengan pola makan yang tidak seperti biasanya. Kondisi makan hanya saat sahur dan berbuka puasa saja membuat tekanan darah mudah turun serta tubuh menjadi terasa lemas.
Keluhan yang sering dialami oleh penderita tekanan darah rendah, yaitu tubuh terasa lemas, kepala berkunang-kunang, mual, dan muntah. Hal ini dikarenakan penyakit tersebut menyebabkan darah di seluruh tubuh menjadi turun.
Ibadah puasa seharusnya tak menjadi halangan bagi kamu yang memiliki tekanan darah rendah. Orang yang memiliki tekanan darah rendah dapat menjalankan puasa selama kondisi kesehatannya tengah stabil.
Berikut ini beberapa tips berpuasa bagi penderita tekanan darah rendah. Yuk simak!
Sahur dan Berbuka Puasa Tepat Waktu
Selama menjalani puasa, tubuh memerlukan energi yang cukup untuk melakukan aktivitas seharian. Bagi Kamu yang memiliki tekanan darah rendah, tentunya membutuhkan tenaga lebih banyak agar tubuh tak lemas.
Sahur dan berbuka puasa dengan tepat waktu dapat menjadi salah satu tips yang mudah untuk dilakukan. Namun, jangan sampai makan dengan porsi terlalu banyak karena dapat membuat sistem pencernaan terkejut.
Perhatikan Menu Makanan
Bagi para penderita tekanan darah rendah dapat memilih makanan yang mengandung karbohidrat dan biji-bijian, seperti roti gandum. Makanan tersebut dipercaya akan diserap lebih lama oleh sistem pencernaan dan dapat membantu meningkatkan tekanan darah.
Tak hanya itu, menambahkan kacang-kacangan, sayuran, dan buah juga dapat dilakukan saat sahur dan buka puasa. Hal ini dikarenakan kacang-kacangan dapat membantu menaikan tekanan darah.
Perbanyak Konsumsi Air Putih
Selama menjalani puasa, kadar air dan garam dalam tubuh menjadi berkurang lantaran tak bisa minum dengan bebas. Kondisi ini dapat menyebabkan tekanan darah menurun.
Namun, untuk mengatasinya, Kamu harus memenuhi kebutuhan cairan tubuh dengan mengonsumsi air putih sebanyak delapan gelas sehari. Banyaknya cairan yang masuk ke dalam tubuh dapat mencegah darah rendah saat menjalani puasa.
Rutin Berolahraga Selama Ramadan
Berolahraga secara teratur dipercaya dapat mengendalikan tekanan darah rendah. Dengan adanya aktivitas fisik dalam sehari, maka akan menurunkan kadar hormon stres dalam darah. Hal ini membuat aliran darah dalam tubuh menjadi lebih lancar.
Selama menjalani puasa, Kamu bisa memilih olahraga ringin, seperti jalan santai di pagi atau sore hari. Olahraga ini sebaiknya dilakukan sebanyak 3 atau 4 kali dalam seminggu selama 15-20 menit agar tekanan darah menjadi lebih stabil.
Istirahat yang Cukup
Pola tidur yang buruk menjadi salah satu penyebab tekanan darah rendah. Oleh karena itu, selama menjalani puasa sebaiknya pastikan Kamu memiliki waktu istirahat yang cukup untuk mencegah tekanan darah rendah.
Tak hanya itu, Kamu bisa juga menghindari gerakan yang bersifat tiba-tiba, seperti terlalu cepat berdiri usai duduk atau bangun tidur. Kebiasaan tersebut dapat membuat tekanan darah menjadi cepat menurun. Akibatnya, Kamu bisa merasakan pusing hingga mudah terjatuh.