Ladiestory.id - Hijab yang bau tentu merupakan kondisi yang tidak ingin dialami oleh perempuan. Terlebih, bagi perempuan berhijab yang kerap melakukan aktivitas di luar ruangan. Di mana tubuh lebih mudah berkeringat dan membuat hijab menjadi bau.
Aroma hijab yang bau akan membuat rasa percaya diri menjadi berkurang. Kamu mungkin akan merasa tidak percaya diri lagi jika bertemu dengan orang lain.
Untuk itu, diperlukan perawatan hijab yang tepat untuk meminimalisir bau tak enak pada hijab. Kamu juga perlu memperhatikan jenis bahan hijab yang akan Kamu gunakan. Misalnya ketika beraktivitas di luar ruangan, sebaiknya pilihlah bahan hijab yang lebih mudah menyerap keringat. Berikut beberapa tips agar hijab bebas bau. Simak yuk!
Pilih Bahan Hijab yang Tepat
Salah dalam memilih bahan hijab akan membuat hijab menjadi lebih cepat bau. Sebaiknya, Kamu perlu menghindari pemakaian hijab dengan bahan sifon yang memiliki kualitas rendah. Meskipun sifon tipis namun akan terasa licin ketika dikenakan. Sehingga akan membuat Kamu merasa gerah ketika memakainya.
Bahan jersey dengan kualitas rendah juga sebaiknya Kamu hindari karena rentan menimbulkan bau tak sedap. Apalagi jika Kamu beraktivitas di luar ruangan, maka sebaiknya hindari memakai hijab dari bahan linen dan pashmina yang tebal. Karena akan menyebabkan Kamu mudah berkeringat dan hijab menjadi apek.
Pastikan Inner Selalu Bersih
Inner hijab atau yang biasa disebut ciput juga perlu diperhatikan kebersihannya, karena bersentuhan langsung dengan kulit kepala. Seringlah mengganti inner hijab agar terhindar dari bau hijab yang tidak enak. Usahakan juga memilih inner yang tidak menutup seluruh bagian kepala agar tetap ada sirkulasi udara sehingga mencegah hijab menjadi bau.
Gunakan Cuka untuk Mencuci Hijab
Cuka tidak hanya bisa Kamu gunakan untuk memasak, ternyata cuka juga bisa digunakan untuk mencuci hijab. Agar hijab tidak mudah berbau, Kamu bisa mencampurkan cuka saat mencuci hijab. Masukkan ¼ gelas cuka dalam larutan air dan detergen. Setelah itu, gunakan larutan tersebut untuk mencuci hijab milikmu.
Selain dapat mencegah hijab menjadi cepat bau, cuka juga dapat menghilangkan bekas noda pada hijab. Lalu bagaimana jika hijab sudah terlanjur menjadi bau?
Kamu tetap bisa menghilangkan bau tak sedap tersebut dengan mencampurkan baking soda ke dalam larutan air dan detergen yang akan digunakan untuk mencuci hijab. Dijamin bau tak enak pada hijab akan hilang dan hijab bisa bebas bau ketika Kamu kenakan.
Keringkan Rambut
Salah satu hal yang menyebabkan hijab menjadi cepat bau adalah mengenakannya saat rambut masih basah. Rambut yang basah akan membuat kepala tidak sehat sehingga menyebabkan bau tidak sedap. Oleh karena itu, sebaiknya pastikan rambut dalam keadaan kering sebelum memakai hijab.
Jemur Hijab hingga Kering
Hal selanjutnya yang perlu Kamu perhatikan adalah menjemur hijab hingga kering. Hijab yang tidak dijemur hingga kering akan menyebabkan hijab menjadi bau apek. Oleh karena itu, pastikan menjemur hijab hingga kering agar hijab tidak bau.
Hindari Penggunaan Parfum
Parfum dianggap mampu membuat hijab menjadi wangi. Namun ternyata, menyemprotkan parfum secara langsung ke hijab dapat membuatnya menjadi bau.
Hal ini dikarenakan dalam parfum terdapat alkohol yang menembus serat kain hijab sehingga bercampur dengan keringat dan menimbulkan bau tidak sedap. Jika ingin membuat hijab menjadi harum, Kamu bisa menggunakan essential oil.
Hindari Menumpuk Hijab
Style berhijab dengan menggunakan banyak lapisan hijab sebaiknya Kamu hindari jika beraktivitas di luar ruangan. Hal ini dapat membuat Kamu menjadi gerah dan berkeringat sehingga menimbulkan bau apek pada hijab. Terlalu banyak melilit hijab juga sebaiknya Kamu hindari agar tidak menimbulkan bau apek pada hijab.
