1. Lifestyle
  2. Teman Lebih Suka Mengkritik daripada Memuji? Ini 5 Tips Menghadapinya
Lifestyle

Teman Lebih Suka Mengkritik daripada Memuji? Ini 5 Tips Menghadapinya

Teman Lebih Suka Mengkritik daripada Memuji? Ini 5 Tips Menghadapinya

Ilustrasi bully. (Special)

Ladiestory.id - Bagaimana rasanya apabila Kamu memiliki teman yang terus saja memberikan sebuah kritik? Walaupun Kamu tahu jika kritik adalah komponen penting yang dapat memperbaiki kualitas hidup, namun dikritik terus-menerus juga melelahkan, bukan?

Apalagi jika ia hanya bisa mengkritikmu tanpa berkaca terlebih dahulu. Tidak hanya itu, ia juga tidak pernah sekalipun memberikan pujian terhadap hasil kerja kerasmu selama ini. Namun, menunjukkan kekesalan kepadanya juga bukan merupakan langkah yang tepat. Agar tidak terjadi kesalahpahaman antara Kamu dan dengannya, ikuti tips berikut ini!

Tetap Ucapkan Terima Kasih

Ilustrasi Hari Raya Idulfitri. (Special)

Ucapkan terima kasih sebagai bentuk kesopanan atas kritiknya yang sudah membantumu menjadi lebih baik. Dengan begitu, Kamu sudah menunjukkan sikap yang masuk dalam kategori good attitude. Kritik yang dihargai tersebut akan membuat orang yang mengkritiknya senang.

Namun, apabila kritik yang dilontarkan adalah sebuah bentuk rasa tidak sukanya kepadamu, maka mungkin saja dengan bertindak sopan akan membuatnya mengurangi rasa tersebut.

Jangan Langsung Mengaitkannya dengan Rasa Tidak Suka atau Kebencian

Ilustrasi berpikir. (Special)

Sikapnya yang membanjirimu dengan kritik pedas mungkin memang tidak dapat dibenarkan. Namun, Kamu tidak tahu bagaimana isi hatinya yang sebenarnya. Kritik yang diberikan bisa saja bertujuan untuk membuat mentalmu semakin kuat, alih-alih merasa senang melihat Kamu down.

Oleh sebab itu, jangan suka berprasangka buruk. Cobalah untuk menelaah apa arti dibalik kritik pedas yang sudah dilontarkannya kepadamu. Seperti kata pepatah, don't judge book by the cover.

Minta Dia Untuk Mempraktekkannya

Hilangkan Ego dengan Pasangan (Special)

Tidak heran memang jika Kamu terkadang merasa bingung karena mendapatkan kritik dari orang yang sama. Apapun yang Kamu lakukan, seolah-olah selalu saja salah di matanya.

Namun, jangan khawatir. Kamu bisa memintanya untuk memberikan contoh yang nyata untuk menguji pengetahuannya. Kamu hanya perlu mengatakan jika kritik yang ia berikan cukup sulit dimengerti. Mungkin sebuah contoh darinya dapat membuat Kamu memahaminya.

Kamu Juga Boleh Menyebutkan Keunggulanmu yang Pantas Dipuji

Jenis Teman yang Harus Kamu Miliki (Special)

Terlalu sering diberi kritik oleh orang yang sama mungkin membuatmu beratnya apakah tidak ada kerja kerasmu yang pantas dipuji. Padahal, Kamu tidaklah seburuk itu. Sedangkan orang lain, terutama orang yang mengkritikmu perlu menyadari hal tersebut.

Kamu cukup mengatakan pencapaian-pencapaian yang telah Kamu raih daripada bersikap malu-malu atau kehilangan kepercayaan diri karena mendapatkan kritik darinya. Contohnya, saat temanmu selalu mengkritik hasil usahamu.

Berikan sikap dan perkataan yang mendesaknya supaya mau mengakui kemampuan, peran, dan juga prestasi yang telah Kamu raih dengan kerja keras. Layaknya sebuah pertarungan, sekali-kali Kamu harus berusaha untuk menyerang.

Abaikan Jika Isi Kritiknya Mengada-ada

Hilangkan Ego dengan Pasangan (Special)

Tipe orang berisik yang sukanya mengkritik kerja keras orang lain memanglah ada. Kamu hanya akan dibuat kesal dan lelah saat menanggapi kritikannya.

Daripada menanggapinya, belajarlah untuk cuek terhadap apa saja yang dikatakannya. Hal ini disebabkan karena kritik yang diberikan hanyalah sebuah omong kosong. Jangan biarkan kritik yang diberikannya secara terus-menerus ini dapat menurunkan produktivitas dan kebahagiaanmu.

Kritik sebenarnya dapat diartikan sebagai sebuah perhatian dan arahan agar Kamu tidak salah langkah. Namun, tidak selamanya kritik memiliki sifat membangun. Jika kamu telah melakukan hal yang benar namun tetap saja dikritik, pantas jika muncul rasa kesal.

Jangan menyangkal perasaan tersebut. Tetapi, Kamu juga harus menghindari pertengkaran dengannya yang justru akan lebih menguras energi. Jangan mau ditindas oleh orang yang suka mengkritik, ya!

Topics :
Artikel terlalu panjang? klik untuk rangkuman :
Bagikan Artikel