Ladiestory.id - Kesehatan kulit dan perawatan yang tepat sesuai jenis kulit merupakan suatu hal yang penting namun sering terabaikan. Oleh karena itu, Cetaphil, brand perawatan kulit, mengajak masyarakat untuk lebih mengenal kondisi dan jenis kulit, melalui kampanye Sensitive Skin Awareness. Kampanye ini diharapkan dapat membuat masyarakat sadar akan tanda kulit sensitif dan paham jenis perawatan yang diperlukan.
Kulit sensitif merupakan kondisi kulit yang mudah mengalami peradangan akibat reaksi dari berbagai faktor, baik internal maupun eksternal. Di Indonesia, terutama di kota-kota besar seperti Jabodetabek, faktor cuaca ekstrem, seperti polutan, radikal bebas, dan sinar matahari serta gaya hidup seperti stres, kurang tidur, hingga kebiasaan merokok, sangat berperan bagi kondisi kulit bahkan berpotensi memperburuk keadaan.
Sunarko, HCP Channel Activation Manager Galderma Indonesia, mengatakan jika faktor ketidakpahaman masyarakat terhadap tanda kulit sensitif menjadi salah satu penyebab sering terabaikannya perawatan untuk kondisi kulit seperti ini. Padahal, merawat kesehatan kulit sejak dini menjadi faktor penting agar bisa terhindar dari berbagai risiko penyakit kulit dan penuaan dini, terlebih bagi masyarakat urban dengan kondisi cuaca atau gaya hidup tertentu yang memengaruhi kesehatan kulit.
Tubuh memiliki alarm tersendiri untuk menunjukkan kondisi tubuh seseorang, tidak terkecuali untuk kasus kulit sensitif yang pada umumnya menunjukkan tanda-tandanya pada tubuh. Akan tetapi, ada pula kondisi di mana tanda tersebut tidak tampak dan terlihat normal. Setidaknya, terdapat tiga tanda yang menunjukkan kondisi kulit sensitif:
Tekstur Kulit Kasar dan Kering
Secara umum, tanda ini muncul karena berkurangnya kandungan air pada kulit. Hal tersebut memengaruhi kinerja dari sawar kulit (skin barrier) yang jika dibiarkan dapat memicu peradangan pada kulit. Dalam hal ini, penggunaan pelembap diperlukan agar kondisi kulit tetap terjaga kelembapannya.
Kulit Mudah Bereaksi
Orang dengan kulit sensitif seringkali mengeluhkan rasa gatal, panas, sensasi terbakar dan menyengat akibat terpapar produk berbahan kimia ataupun pengaruh lingkungan.
Adanya Ruam pada Kulit
Pada umumnya, ruam berwarna kemerahan dan dapat muncul secara tiba-tiba atau bertahap. Kondisi ini terjadi akibat peradangan pada kulit, sehingga ruam akan terasa gatal, mengelupas, bahkan membentuk benjolan. Beragam faktor mampu memengaruhi munculnya ruam, di antaranya adalah dermatitis kontak atau peradangan kulit karena adanya kontak dengan unsur asing, penyakit, hingga sengatan/gigitan binatang.