Ladiestory.id - Gejala penyakit demam berdarah dengue (DBD) disebabkan akibat perantara virus dengue dan nyamuk Aedes Aegypti. Gejala penyakit DBD biasa berlangsung selama dua hingga tujuh hari dengan demam panjang. Tanpa disadari, gejala DBD juga merupakan suatu tanda penyakit yang berbahaya bahkan bisa menyebabkan kematian.
Maka dari itu, perlu perawatan intensif jika anak terdeteksi gejala penyakit DBD yang dapat ditandai dengan 6 gejala berikut ini.
Demam Tinggi hingga 40 Derajat Celcius
Dilansir John Hopkins Medicine, salah satu tanda gejala penyakit DBD pada anak ialah munculnya gejala demam tinggi hingga mencapai 40 derajat celcius dengan jangka waktu selama 2 hingga 7 hari. Anak akan lebih banyak mengelurakan keringat, kekurangan cairan, bahkan mengakibatkan dehidrasi.
Demam yang muncul juga terkadang naik turun. Jika volume demam mulai turun, hal itu menunjukan gejala fase kritis. Maka dari itu, kamu harus waspada dan memberikan perhatian intensif terhadap anak yang sedang alami fase-fase demam akibat gejala DBD ini.
Muncul Ruam di Bagian Tubuh
Tanda selanjutnya yang muncul akibat DBD ialah, munculnya ruam dibagian tubuh anak yang diakibatkan gigitan nyamuk DBD. Ruam ini biasa muncul dibagian tangan, leher, wajah, dada hingga permukaan tubuh lainnya. Kondisi ruam ini juga akan menghilang dengan sendirinya dalam jangka waktu selama satu minggu.
Mual dan Muntah
Tanda selanjutnya yang timbul akibat gejala penyakit DBD adalah mual dan muntah. Hal ini akan mengganggu sistem pencernaan, sehingga menimbulkan rasa tidak nyaman di bagian perut dan punggung.
Dilansir Centers of Disease Control and Prevention, gejala ini juga dapat terjadi selama 2 hingga 4 hari setelah anak terpapar virus dan menyerang tubuh. Jika gejala mual dan muntah disertai berdarah, maka kamu harus segera membawa anak ke rumah sakit. Hal ini dikarenakan anak sudah mengalami komplikasi.
Nyeri di Bagian Otot, Tulang dan Sendi
Anak juga akan mengalami rasa sakit dan nyeri di bagian otot, tulang, dan sendi. Tak hanya timbulkan rasa sakit di bagian perut, anak juga akan merasakan nyeri otot, tulang, dan sendi ketika mengalami demam. Selain itu, anak yang menderita gejala DBD juga akan merasa tubuh menggigil dan mengeluarkan keringat karena rasa sakit yang ditimbulkan.
Pendarahan di Gusi dan Hidung
Salah satu tanda gejala penyakit DBD lainnya adalah adanya pendarahan pada gusi dan hidung. Jika anak telah positif menderita penyakit DBD, maka anak akan mengalami pendarahan di beberapa bagian tubuh, seperti gusi dan hidung. Hal ini terjadi karena virus memperlambat laju pembekuan darah. Bahkan, terdapat beberapa kasus DBD dengan munculnya pendarahan di bagian pencernaan.
Turunnya Jumlah Trombosit
Ketika demam anak tak kunjung turun, maka kamu juga dapat melakukan tes darah untuk melihat apakah trombosit anak masih dalam jumlah normal ataupun tidak. Jika jumlah trombosit anak mulai menurun, hal ini bisa menjadi salah satu tanda anak mengalami DBD.
Itulah 6 tanda gejala bahwa anak positif mengalami gejala penyakit demam berdarah dengue (DBD). Adapun cara mengatasi DBD pada anak sebaiknya banyak mengonsumsi cairan atau air putih, banyak beristirahat, berikan anak jus jambu untuk menaikan trombosit, perbanyak konsumsi makanan sehat serta vitamin C, menjaga kebersihan rumah, dan berantas nyamuk Aedes Aegypti.