Ladiestory.id - Setiap orang tentunya ingin mencapai kesuksesan, baik dalam hal percintaan, karier, bisnis, hingga bekerja sesuai dengan passion yang lebih berkembang untuk mengoptimalkan kinerja dan potensi dalam diri. Namun, jangan sampai segala kesibukan dapat merenggut kehidupan sosialmu, Ladies.
Kamu harus bisa menerapkan work life balance agar kesehatan fisik dan mental tetap terjaga. Namun, jika kamu masih melakukan lima hal berikut, maka kamu belum menerapkan work life balance.
Tidak Bisa Hindari Pekerjaan
Mencintai pekerjaan yang sedang kamu tekuni saat ini memang boleh saja. Akan tetapi, jangan sampai pekerjaan terus menghantui dirimu, sehingga kamu tidak bisa beristirahat dan meluangkan waktu untuk orang-orang yang kamu cintai.
Memiliki rencana untuk menuntaskan pekerjaan tepat waktu pun sangat baik. Namun, jika kamu terus-menerus memikirkan pekerjaan hingga tidak bisa menghindarinya, maka sudah saatnya kamu memperbaiki kebiasaan ini, Ladies.
Luangkan waktu untuk beristirahat dan singkirkan sejenak pekerjaan serta urusan kantor di kepalamu. Hal ini dilakukan agar kamu bisa hidup lebih tenang dan bersantai tanpa distraksi pekerjaan yang terus menghantuimu.
Sering Merasa Lelah
Walaupun sudah beristirahat, tetapi tubuhmu memberikan sinyal yang membuat anggota tubuh menjadi mudah merasa lelah bahkan cepat mengantuk. Jika hal ini kerap terjadi pada dirimu, maka ini bisa menandakan bahwa kamu mengalami kelelahan pikiran, bukan karena kelelahan fisik.
Tanpa kamu sadari, memaksakan diri untuk terus-menerus bekerja ,otak akan mengalami terlalu banyak tekanan akibat beban yang kamu paksakan. Maka tak heran, jika pada akhirnya kamu merasa mudah merasa kelelahan, badan pegal-pegal, penglihatan menjadi saki,t bahkan nyeri sendi. Jika sudah begitu, maka saatnya kamu segera untuk beristirahat atau pun mengambil cuti untuk memanjakan diri.
Tidak Memiliki Waktu Rehat
Menjadi karyawan teladan, bahkan selalu loyal dengan perusahaan memang dapat memberikan kesan baik dan citra positif bagi dirimu. Namun, apabila pekerjaan tidak bisa menghentikan dirimu untuk beristirahat, maka hal ini bisa saja masuk dalam pelanggaran kerja, lho.
Menurut peraturan pemerintah, perusahaan wajib memberi hak cuti kepada karyawannya miniminal 12 kali dalam setahun. Ladies, jika kamu sudah menyelesaikan deadline pekerjaan tepat waktu, maka jangan memikirkan pekerjaan lainnya. Kamu pun memiliki hak untuk merehatkan diri, serta menstabilkan kehidupan sosialmu. Ambilah cuti untuk mengistirahatkan diri supaya kamu terhindar dari job syndrome.
Pekerjaan Dibawa ke Rumah
Pekerjaan yang tidak terselesaikan akibat kurang konsentrasi dan tubuh mulai mengalami kelelahan, justru dapat membuatmu kembali lembur dan harus membawanya ke rumah. Cara seperti ini sangat kurang efektif, mengingat jam kantor yang telah habis dan bisa dilanjutkan esok hari tidak sepantasnya untuk dikerjakan kembali di rumah.
Alhasil, kebiasaan seperti ini akan banyak menyita waktu istirahatmu, bahkan kamu pun tidak bisa mencapai work life balance. Oleh sebab itu, pentingnya untuk menyeimbangkan karier dan kehidupan pribadi, sehingga keduanya dapat berjalan dengan baik.
Kurangnya Waktu dengan Pasangan
Ladies, bagi kamu yang telah memiliki pasangan atau pendamping hidup, bekerja dengan intensitas yang tinggi dapat membuat dirimu mengalami job burnout, bahkan waktu berdua dengan pasangan akan menjadi berkurang.
Hal ini pun bisa menjadi pertanda buruk bagi hubunganmu nantinya, khsusunya bagi pasangan yang sudah menikah. Pasalnya, hal ini bisa memicu menurunnya emosi seksual dan keintiman terhadap pasangan.