1. Lifestyle
  2. Sudah Menikah? 5 Cara Jalin Hubungan Menantu-Mertua Kompak dan Harmonis
Lifestyle

Sudah Menikah? 5 Cara Jalin Hubungan Menantu-Mertua Kompak dan Harmonis

Sudah Menikah? 5 Cara Jalin Hubungan Menantu-Mertua Kompak dan Harmonis

Ilustrasi Mertua dan Menantu. (Creative Market)

Ladiestory.id - Ladies, membangun rumah tangga tak hanya menjadikan hubungan antara pasangan suami istri tetap setia dan harmonis, namun jalinan kasih sayang antar ipar maupun mertua pun tetap harus selaras dan kompak agar terciptanya hubungan keluarga yang senantiasa aman dan akur.

Saat seseorang mulai berumah tangga, banyak cerita yang menimbulkan persepsi di kalangan masyarakat jika sosok mertua terlalu ikut campur dalam urusan rumah tangga anak maupun menantunya, maka tak heran banyak diantara anak, menantu dan mertua terpecah belah rumah tangganya bahkan mereka menjadi tidak akur. 

Hal ini pun dapat berpengaruh terhadap hubungan kekeluargaan bahkan mental dalam diri seseorang. Apabila kamu dan mertuamu ingin menghindari drama antara menantu dan mertua serta ingin membuat hubungan kekeluargaan kalian terus terjalin hangat, kompak dan tetap harmonis maka kamu bisa melakukan lima cara berikut ini, simak yuk!

Sering Bertemu

Ilustrasi Mertua dan Menantu. (Creative Market)

 

Jika kamu bisa mendapatkan hati anaknya, tentu kamu juga bisa mendapatkan hati orang tuanya dengan caramu sendiri. Dibalik drama antara mertua dan menantu yang terdengar sering tidak akur, adapula hubungan antara mertua dan menantu yang begitu kompak dan harmonis layaknya anak sendiri. Walaupun ada rasa sedikit canggung dan takut jika mertua tidak bisa menerimamu dengan tulus, kamu bisa melakukan salah satu cara dengan bertemu mereka sesering mungkin. 

Melakukan interaksi dan komunikasi dengan mertua akan membuat jalinan komunikasi diantara kalian semakin dekat dan klop. Dari sinilah biasanya hubungan kekompakan antara mertua dan menantu dapat terjalin. Kamu bisa mengajak mertua makan malam bersama, pergi berbelanja, menemani mereka di rumah ataupun melakukan kegiatan yang mereka sukai bersama, dengan seringnya kamu bertemu dengan mereka maka mertuamu pun akan merasa terbiasa dengan kehadiranmu dan mereka sangat merasa dihargai.

Saling Mengenal Dekat

Ilustrasi Mertua dan Menantu. (Creative Market)

 

Ladies, kamu bisa memanfaatkan waktu luangmu dengan bertemu mertua untuk saling mengenal karakteristik, watak, perilaku maupun kebiasaannya. Jangan hanya mengambil persepsi dan melabeli mertua hanya dari luar dirinya saja, jangan pula mudah mengambil kesimpulan jika mertuamu berbeda pandangan dengan dirimu maupun dengannya. Ada kalanya mereka ingin dimengerti, coba dekatkan dirimu dengannya, jalin komunikasi agar kalian semakin akrab dengan begitu kamu bisa memahami karakter dan kepribadian ibu mertua lebih jauh. Kamu pun tentunya bisa belajar beradaptasi dengan lingkungan, pola pikir dan menghargai prioritas dari mertuamu.

Belajar Beradaptasi Dengannya

Ilustrasi Mertua dan Menantu. (Creative Market)

 

Ladies, saat kamu telah resmi menjadi seorang istri dan menantu, tentu akan banyak perbedaan kehidupan yang akan kamu alami, mulai dari perbedaan pandangan, persepsi, tradisi maupun aturan dalam berumah tangga yang akan kamu jalani. Hal ini tak lain adanya campur tangan dan kebiasaan yang dibawa mertua kepada anak-anaknya, maka tak heran hal ini akan membuatmu belajar memahami perbedaan-perbedaan yang mungkin tidak kamu alami didalam kehidupan keluargamu. 

Hubungan dengan mertua akan terjalin dengan baik jika kamu bisa beradaptasi dengannya, kamu bisa belajar menyesuaikan diri dengan kebiasaan dan tradisi yang dilakukan oleh keluarga suami atau mertuamu tanpa harus meninggalkan cara yang biasa kamu lakukan, kamu pun bisa menggabungkan kedua perbedaan tersebut dengan melakukannya dengan bijak, kebiasaan baik yang dibawa oleh keluarga suami dan keluargamu pun akan terbentuk menjadi satu sehingga adanya jalinan kekeluargaan yang harmonis.

Jangan Lupakan Batasan

Ilustrasi Mertua dan Menantu. (Creative Market)

 

Ladies, biasanya bagi pasangan suami istri yang baru memulai kehidupan membentuk keluarga baru tak jarang akan ada campur tangan dari keluarga suami maupun istri yang datangnya dari mertua. Walaupun mereka memiliki niat yang baik, namun idealnya dalam berumah tangga kalian bisa lebih mandiri dan tidak harus terlibat campur tangan orang lain salah satunya mertua. Kalian bisa saling menjaga batasan dan membatasi keterlibatan antara anak dan orang tua.

Kalian pun bisa mempertimbangkan saran, nasihat maupun perintah yang diberikan oleh mertua. Pastikan pula kamu dan pasangan tetap saling mendukung satu sama lain dan terhindar dari intervensi yang bisa memecah belah hubungan rumah tangga kalian. Kamu bisa tetap melibatkan orang tua atau mertua jika meminta saran, melibatkan mereka dalam momen acara keluarga maupun hari-hari penting kalian.

Tunjukkan Bentuk Cinta dan Dukunganmu

Ilustrasi Mertua dan Menantu. (Creative Market)

 

Walaupun statusmu kini sudah menikah dan menjadi pasangan suami istri bukan berarti kamu mengabaikan kehadiran mertua sebagai orang tua keduamu. Walaupun kamu harus terbiasa untuk beradaptasi dengan lingkungan keluarga barumu, yang selalu kamu perhatikan ialah bentuklah rasa hormat dan penghargaan antara satu sama lain.

Topics :
Artikel terlalu panjang? klik untuk rangkuman :
Bagikan Artikel