Ladiestory.id - Kadar kolesterol tinggi dalam tubuh mengakibatkan gangguan kesehatan yang serius, seperti hipertensi atau darah tinggi, stroke, serangan jantung, jantung koroner, dan lainnya.
Kolesterol adalah zat yang menyerupai lilin dan terdapat di seluruh sel dalam tubuh. Sumber kolesterol dalam tubuh secara alami diproduksi oleh hati. Namun terdapat kolesterol tambahan yang didapatkan dari makanan yang masuk ke tubuh.
Pada dasarnya zat ini dibutuhkan tubuh untuk memproduksi sel sehat, hormon, dan vitamin D.
Jenis dan Fungsi Kolesterol
Ada dua jenis kolesterol yang perlu Kamu tahu, yakni High-density Lipoprotein (HDL) atau yang biasa disebut kolesterol baik, dan Low-density Lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat.
Fungsi kolesterol baik adalah mengembalikan kolesterol jahat atau LDL ke hati untuk dikeluarkan dari tubuh. Bila kita memiliki kadar kolesterol baik yang mencukupi, maka risiko gangguan kesehatan akibat kadar kolesterol tinggi pun bisa dicegah.
Sebaliknya, bila kadar kolesterol jahatmu lebih dominan, maka lemak akan tertimbun di pembuluh darah. Endapan ini akan mempersulit kinerja aliran darah di pembuluh arteri. Akibatnya, masalah kesehatan tubuh pun terjadi, terutama di bagian otak dan jantung.
Tanda-tanda Kadar Kolesterol Tinggi
Sebetulnya tidak ada gejala spesifik mengenai kadar kolesterol tinggi. Cara terakurat yang bisa Kamu lakukan adalah rutin melakukan tes darah ke dokter setiap empat hingga enam tahun setelah menginjak usia 20 tahun.
Hal tersebut cukup penting dilakukan untuk mencegah kemungkinan terjadinya gangguan kesehatan akibat kolesterol tinggi, apalagi jika keluargamu ada yang punya riwayat kolesterol tinggi.
Beberapa sumber menyebutkan tanda-tanda umum atau gejala yang dirasakan penderita kolesterol tinggi. Jika Kamu merasakan tanda-tanda berikut, artinya perlu waspada terhadap tingginya kadar kolesterol.
Sakit Kepala
Sakit kepala yang menjadi tanda kolesterol tinggi umumnya terasa di bagian belakang. Saat beraktivitas, Kamu akan merasakan berat dan sangat menggangu. Biasanya rasa sakit tersebut akan membaik seiring dengan menurunnya kolesterol.
Sesak Napas dan Nyeri Dada
Bukan hanya asam lambung atau GERD saja yang mengalami sesak napas dan nyeri dada. Kolesterol tinggi dalam darah pun menyebabkan hal serupa. Bila Kamu merasakan demikian, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter, apalagi bila memiliki riwayat penyakit jantung.
Nyeri Bagian Tengkuk
Tanda kadar kolesterol tinggi selanjutnya adalah nyeri di bagian tengkuk, bahkan disertai nyeri otot dan saraf. Nyeri di tengkuk disebabkan oleh penumpukan plak yang menghalangi aliran darah dari leher ke otak.
Mudah Lelah
Kolesterol tinggi mengakibatkan timbulnya plak pada pembuluh darah sehingga menghambat proses aliran darah ke seluruh tubuh, khususnya bagian jantung dan otak. Kedua organ tersebut sangat penting menunjang aktivitas.
Bila asupan aliran darah tidak optimal, maka tubuh akan merasa mudah lelah. Kamu pun bisa jadi mudah mengantuk.
Mudah Kesemutan
Mudah kesemutan di bagian tangan dan kaki bisa jadi tanda kolesterol tinggi, loh, Ladies. Pembuluh darah arteri yang bertugas menyuplai darah ke area kakimu menyempit akibat plak. Akibatnya aliran darah pun tidak memadai dan terjadilah kesemutan.
Tangan Tidak Kuat Dikepalkan
Dampak kesemutan akibat tersumbatnya pembuluh arteri ini berlanjut ke area tangan yang sukar dikepalkan. Kamu akan merasakan tidak adanya tenaga untuk mengepalkan setiap jarimu.
Menurut keterangan para pengidap kolesterol tinggi, bila sudah merasakan tanda nomor enam ini, kemungkinan kolesterol dalam darah sudah melebihi batas normal. Untuk memastikannya, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter, ya.