1. Entertainment
  2. Sengketa Hak Asuh Anak dengan Atalarik Syah, Tsania Marwa Buat Petisi
Entertainment

Sengketa Hak Asuh Anak dengan Atalarik Syah, Tsania Marwa Buat Petisi

Sengketa Hak Asuh Anak dengan Atalarik Syah, Tsania Marwa Buat Petisi

Tsania Marwa. (Instagram/tsaniamarwa54)

Ladiestory.id - Konflik yang terjadi antara Tsania Marwa dengan mantan suaminya, Atalarik Syah kian memanas. Setelah sebelumnya Tsania Marwa buka suara soal dirinya yang kesulitan untuk bertemu dan berkomunikasi dengan sang anak, padahal hak asuh anak dimenangkan oleh dirinya.

Tak hanya itu, Tsania Marwa juga menyebut bahwa kedua anaknya tersebut telah didoktrin negatif oleh Atalarik Syah agar membenci ibunya. 

Baru-baru ini, Tsania Marwa membuat petisi untuk memberikan hukuman kepada pihak yang tidak menjalankan putusan hak asuh anak. Hal ini dilakukan oleh Tsania Marwa imbas dari Atalarik Syah yang tak memberikan kuasa kepada Tsania Marwa untuk mengurus kedua anaknya tersebut.

Tsania Marwa Buat Petisi. (Instagram/tsaniamarwa54)

 

Melalui unggahan di laman media sosial Instagramnya pada Sabtu (4/11/2023), Tsania Marwa membagikan informasi terkait petisi yang bertajuk “Buatlah Sanksi Hukum untuk yang Tidak Menjalani Putusan Hak Asuh Anak!”.

"Pada kasus saya, hanya saya, umi dari Syarif dan Shabira, yang mencurahkan hati dan pikiran agar saya agar dapat bertemu keduanya," tulis Tsania Marwa dalam unggahannya, dikutip Minggu (5/11/2023).

"Saya sudah dipisahkan dan direnggut paksa dari Syarif berumur 4 tahun dan Shabira berumur 2 tahun. Hingga sekarang, Syarif dan Shabira menduduki bangku sekolah dasar," sambung Tsania Marwa.

Perempuan berusia 32 tahun tersebut mengatakan bahwa ialah yang seharusnya mendapatkan hak untuk mengasuh kedua anaknya. Namun, sejak putusan tersebut diterbitkan, Tsania Marwa tak juga mendapatkan haknya tersebut.

"Pelaksanaan putusan dengan cara eksekusi pun diributkan hingga kedua anak saya terguncang dan lagi-lagi, saya tidak dapat mengambil yang sudah seharusnya menjadi hak saya, hak asuh Syarif dan Shabira," ujar Tsania Marwa.

"Maka dari itu, saya meminta pemerintah Indonesia untuk membuat peraturan dan sanksi yang jelas serta eksplisit untuk pihak yang tidak menjalankan eksekusi hak asuh anak," tuturnya.

Tsania Marwa pun mengajak para pengikut di media sosial dan seluruh masyarakat Indonesia untuk ikut bersuara dengan menandatangani petisi yang dibuatnya agar bisa dipertimbangkan oleh pemerintah.

"Di sini, saya, Tsania Marwa, mengajak seluruh warga negara Indonesia, terutama para perempuan dan Ibu, untuk menandatangani, dan menyebarluaskan petisi ini," pungkasnya.

Topics :
Artikel terlalu panjang? klik untuk rangkuman :
Bagikan Artikel