1. Entertainment
  2. Sempat Menghilang dari Layar Kaca, Aliando Syarief Ungkap Gangguan OCD yang Dialami
Entertainment

Sempat Menghilang dari Layar Kaca, Aliando Syarief Ungkap Gangguan OCD yang Dialami

Sempat Menghilang dari Layar Kaca, Aliando Syarief Ungkap Gangguan OCD yang Dialami

Aliando Syarief Idap OCD. (Instagram.com/aliandooo)

Ladiestory.id - Aliando Syarief sempat menghilang dari layar kaca selama bertahun-tahun. Padahal, pesinetron “Ganteng-ganteng Srigala” itu tengah berada di puncak popularitasnya.

Kini, Aliando muncul dengan sebuah pengakuan baru tentang gangguan mental OCD yang ia alami. OCD merupakan singkatan dari Obsessive Compulsive Disorder. 

Meski begitu, Aliando mengaku bahwa OCD bukan penyebab utamanya mengilang dari layar kaca. Dia mengatakan bahwa awal dirinya menghilang adalah untuk memperbaiki masalah di belakang layar. Pada saat itu, permasalahan di belakang layar sudah mulai tidak stabil. 

Aliando Syarief. (Youtube.com/rickycuaca)

 

”Awal ngilang, pertama adalah problem di belakang kayar. Menghilang lagi karena penyakit OCD itu,” kata Aliando, dikutip dari video dalam kanal YouTube Ricky Cuaca (28/8/2022).

“Belum selesai masalahnya, udah terkena OCD,” lanjutnya. 

Lebih lanjut, Aliando menceritakan bahwa ada kasus kriminal di lingkungan rumahnya. Ia juga membantah soal isu dirinya tidak laku lagi di industri hiburan.

"Ini kriminalitas, jadi ada kasus kriminal yang terjadi di rumah gue, habis itu terkena lah gue OCD," pungkasnya.

Aliando tidak menjelaskan secara rinci kasus kriminal yang dialami. Berdasarkan cerita Aliando, dia seperti mengalami kekerasan domestik.

Aliando Syarief (Youtube.com/rickycuaca)

 

"Kalau bisa dibilang, kasus gue ini hampir ada namanya domestic abuse. Kayak gue dipaksa untuk bekerja, menduiti mereka, kalau enggak, gue disiksa," sambungnya.

Aliando Syarief sempat mengiyakan pertanyaan Ricky Cuaca, bahwa orang yang dimaksud adalah pihak manajemen. Tetapi, ia tidak melaporkan kasus tersebut ke polisi karena beberapa alasan. 

"Enggak (lapor), karena enggak ada bukti. Manipulasinya lebih ke psikis, aku kan dijahatin, ada yang namanya emotional abuse, di sana abuse-nya kena ke dalam mental gue," ujar Aliando.

Tidak berhenti sampai di situ, orang yang menyiksa Aliando juga memutar balikkan fakta. Aliando pun menjadi berpikir bahwa kondisinya saat itu disebabkan oleh keluarga.

"Orang kriminal ini menyuruh gue menyerang keluarga gue sendiri, bahwa mereka lah yang membuat gue jadi seperti ini," kata Aliando.

"Jadi orang ini mau sembunyi tangan dari apa yang dia lakukan dan mengubah emosi gue untuk kesel dengan orang-orang disamping gue," lanjutnya.

Meski tidak menyebut nama, Aliando Syarief menjaskan sekilas tentang sosok yang melakukan kekerasan emosional kepadanya.

“Dia sekarang megang.. ada salah satu konten gua, dia yang punya dan itu yang nonton lumayan banyak,” katanya.

Buntut dari kejadian itu, Aliando akhirnya memilih pergi meninggalkan orang yang dimaksud ketika ia mulai sadar.

Topics :
Artikel terlalu panjang? klik untuk rangkuman :
Bagikan Artikel