Ladiestory.id - Ladies, sebentar lagi umat muslim akan menjalani ibadah puasa dibulan suci Ramadan, selain kewajiban dalam menjalankan ibadah, ternyata puasa bermanfaat bagi kesehatan mental, lho.
Hal ini dikarenakan dengan berpuasa maka dapat mendorong detoksifikasi untuk membuang zat-zat yang tidak bermanfaat dari dalam tubuh bahkan seseorang pun akan mendapatkan manfaat kesehatan mental yang lebih positif. Simak yuk!
Meningkatkan Suasana Hati
Ladies, dengan menjalankan puasa maka dapat membantu meningkatkan suasana hati pada seseorang, lho. Tanpa kamu sadari, ketika sedang menjalankan puasa maka adanya hormon yang membantu mendorong rasa bahagia, diantaranya hormon katekolamin, adrenalin hingga dopamin yang dapat mengatasi rasa stres.
Selain itu adapula hormon yang diproduksi oleh tubuh saat berpuasa seperti endogen dan endorfin yang mampu memberikan rasa bahagia serta menurunkan tingkat stres.
Saat menjalankan ibadah puasa pun, umat muslim meyakini jika bulan Ramadan akan membawa berkah dan ampunan, maka mereka akan berusaha untuk menciptkan energi positif dalam dirinya serta meningkatkan rasa empati terhadap sesama yang dapat memberikan rasa bahagia serta mendapat pahala berlipat ganda.
Menurunkan Stres
Nah, seperti yang telah dijelaskan diatas, selama berpuasa maka tubuh akan memproduksi hormon yang dapat membantu membuat suasana hati lebih bahagia serta mampu menurunkan tingkat stres. Selain itu, selama berpuasa dapat melepaskan produksi protein ke otak atau yang disebut dengan BDNF (Brain-derived neurotrophic factor) yang dapat bermanfaat untuk memberikan anti-depresi, menurunkan tingkat stres, kecemasan hingga depresi dalam diri seseorang.
Mengoptimalkan Emosi
Saat berpuasa seseorang akan terbiasa untuk mengendalikan diri terhadap rasa lapar dan haus, hal inilah yang dapat membuat seseorang akan berupaya untuk menstabilkan emosinya saat berpuasa. Tak hanya itu, niat puasa yang diiringi dengan kesungguhan untuk beribadah pun dapat membuat seseorang tetap terkontrol dalam menjaga emosinya dari rasa amarah maupun emosi yang mungkin akan menghampiri.
Meningkatkan Fungsi Kognitif
Puasa dapat membantu meningkatkan kadar BDNF (Brain-derived neurotrophic factor) yang dapat mengurangi terjadinya risiko alzheimer serta gangguan fungsi kognitif. Maka dari itu, dengan berpuasa maka dapat membantu seseorang untuk menjaga perspektif dalam hidup serta memastikan seseorang untuk berada pada jalur yang diinginkan.
Meningkatkan Kepercayaan Diri
Menjalankan ibadah puasa akan membuat seseorang untuk tetap taat kepada agama dan ibadahnya. Oleh sebab itu, pandangan terhadap hal ini dapat membantu meningkatkan rasa kepercayaan diri seseorang, maka tak heran saat berpuasa mereka akan bersemangat hingga waktu berbuka tiba, selain itu mereka pun akan lebih bersemangat dalam menjalankan ibadah selama bulan Ramadhan.
Secara tidak langsung kebiasaan baik seperti ini dapat mengubah kebiasaan buruk dalam diri seseorang, selain dapat membentuk pola hidup yang positif secara fisik hal ini pun akan dapat mempengaruhi kondisi psikologis seseorang.
Terhindar dari Kebiasaan Negatif
Saat berpuasa seseorang akan berusaha untuk membangun rasa kesabaran maupun pengendalian diri terhadap hawa nafsu maupun rasa lapar dan haus. Selain itu berpuasa pun dapat membentuk kedisiplinan pada diri sesorang, tak hanya bertujuan untuk menahan rasa haus dan lapar serta menjalankan ibadah, berpuasa juga dapat mendorong sesorang untuk menjaga kesehatan mental serta terhindar dari kebiasaan negatif.
Nah, Ladies itulah ke enam manfaat berpuasa bagi kesehatan mental. Selama berpuasa pun kamu juga dapat menahan diri dari hal-hal negatif dan dapat disiplin lebih baik agar ibadah puasamu menjadi lebih berkah dan khusyuk. Semoga informasi ini dapat bermanfaat.