1. Beauty
  2. Selain Memanjakan, Ini 6 Manfaat Baby Spa bagi Bayi
Beauty

Selain Memanjakan, Ini 6 Manfaat Baby Spa bagi Bayi

Selain Memanjakan, Ini 6 Manfaat Baby Spa bagi Bayi

Ilustrasi Baby Spa. (Special)

Ladiestory.id - Tak hanya orang dewasa, bayi tentunya bisa melakukan spa, lho. Saat ini pun banyak tempat yang menawarkan fasilitas baby spa yang beragam dan layanan pijat yang dapat memanjakan tubuh bayi, sehingga bayi menjadi lebih rileks dan bahagia.

Namun, baby spa ini bukan hanya untuk kesenangan dan memanjakan bayi semata, lho. Berikut ini enam manfaat dari baby spa yang sangat baik bagi kebutuhan bayi, berikut di antaranya.

Tingkatkan Perkembangan Motorik

Ilustrasi Baby Spa. (Special)

Baby spa saat ini menjadi salah satu tren menarik yang bisa ibu berikan untuk bayi kesayangan. Umumnya, baby spa ini terdiri dari dua jenis, yakni hidroterapi yang merupakan terapi air. Biasanya, bayi akan berenang di kolam renang menggunakan pelindung pengamanannya, yakni baby neck.

Kemudian, ada pijat khusus bayi untuk merangsang tekananan pada tubuh bayi, sehingga menjadikannya lebih nyaman dan rileks. Baby spa ini dapat dilakukan saat si kecil berusia tiga hingga enam bulan. Hal ini dilakukan karena si kecil sudah mampu menegakkan kepala dan melatih keseimbangan tubuhnya sendiri. Baby spa idealnya dapat dilakukan sekitar 20 hingga 25 menit.

Nah, salah satu manfaat dari baby spa ini adalah dapat membantu meningkatkan perkembangan motorik pada bayi. Salah satu aktivitas berenang dapat membantu mengoptimalkan perkembangan motoriknya. Biasanya, si kecil akan ikut aktif menendang di dalam air karena adanya rangsangan dari gelombang air yang akan melatih keseimbangan dan koordinasi pada si kecil.

Perlancar Aliran Darah

Ilustrasi Baby Spa. (Special)

Teknik pijatan terapi yang dilakukan untuk bayi dapat membantu memperlancar peredaran aliran darah. Aliran darah yang lancar tentunya dapat meningkatkan tumbuh kembang bayi menjadi lebih optimal. Selain itu, berenang juga dapat membuat bayi mengurangi rasa stres dan dapat merangsang pergerakan bayi yang lebih aktif.

Tingkatkan Kekuatan Otot

Ilustrasi Baby Spa. (Special)

Manfaat baby spa selanjutnya yakni dapat membantu meningkatkan kekuatan otot si kecil. Misalnya, metode hidroterapi dapat menstimulasi otot lengan dan kaki si kecil menjadi lebih kuat. Selain itu, hidroterapi dapat merangsang si kecil dapat belajar berjalan lebih cepat.

Buat Tubuh Lebih Rileks

Ilustrasi Baby Spa. (Special)

Tak hanya orang dewasa saja yang dapat dibuat rileks dengan melakukan spa, bayi juga demikian. Manfaat baby spa ini akan membuat bayi menjadi lebih rileks dan nyaman. Mereka pun akan lebih mudah mengantuk bahkan dapat membuat nafsu makannya menjadi meningkat.

Setelah melakukan baby spa, bayi tentunya akan lebih rileks. Maka, tak jarang mereka akan mudah tertidur. Melakukan aktivitas yang menguras energi akan membuat bayi merasa lelah. Alhasil kegiatan ini akan membantu mengatasi masalah pola tidur pada bayi.

Kurangi Stres

Ilustrasi Baby Spa. (Special)

Melakukan baby spa dengan memijat bagian tubuh pada bayi dapat mempengaruhi motorik, orientasi, dan juga perilaku pada bayi. Melakukan pijatan hangat dan lembut pada bayi juga dapat membuatnya menjadi lebih cepat mengantuk, tidak menangis, dan rewel serta mengurangi rasa stres.

Jaga Kesehatan Kulit

Ilustrasi Baby Spa. (Special)

Melakukan pijatan pada bayi juga dapat menjaga kesehatan kulitnya. Minyak dapat merangsang dan menstabilkan suhu tubuh bayi serta menghilangkan panas melalui lapisan kulitnya.

Pemakaian minyak dan teknik pijatan khusus pada bayi dapat membantu memperbaiki tekstur kulit dan mengangkat sel-sel kulit mati pada bayi, sehingga dapat mencegah kondisi kulit bayi yang kering dan pecah-pecah.

Nah, itulah ke enam manfaat yang bisa didapatkan dari baby spa bagi si kecil. Namun, yang perlu diketahui jika bayi memiliki sifat, kekuatan, dan reaksi yang berbeda-beda. Hal ini tentunya bisa diakukan secara perlahan dan dilakukan oleh pihak profesional agar si kecil dapat mendapatkan manfaat dengan nyaman.

Topics :
Artikel terlalu panjang? klik untuk rangkuman :
Bagikan Artikel