Dalam melamar sebuah pekerjaan pasti dibutuhkan surat lamaran pekerjaan, bukan? Umumnya, surat lamaran pekerjaan, merupakan surat formal (resmi) yang dibuat oleh seseorang untuk melamar suatu pekerjaan yang ditujukan kepada pimpinan perusahaan, atau institusi tempat kerjanya.
Bagian Surat Lamaran Pekerjaan
Nah, dalam pembuatan surat lamaran pekerjaan pasti ada bagian-bagiannya yang perlu diperhatikan. Bagian-bagian tersebut adalah Kepala surat, Salam pembuka, Kalimat pembuka, Bagian isi surat, Kalimat penutup, dan Salam penutup.
Kali ini akan dibahas secara singkat mengenai bagian pokok surat yang harus kamu perhatikan saat kamu membuatnya. Kamu harus mengetahui hal-hal ini agar tidak sembarangan nantinya saat membuat surat.
Kalimat Pembuka Surat
Tetapi kadang ada salah satu hal yang kerap membuat banyak orang bingung. Salah satunya dalam membuat kalimat pembuka pada surat. Tentunya saat melamar kerja, kamu harus mencantumkan kalimat pembuka yang baik dan benar pada surat. Ini juga akan dapat membuka peluang supaya nantinya lamaran kerja dapat dipertimbangkan oleh pihak perekrut.
Bagi kamu yang masih kebingungan dengan cara pembuatan kalimat pembuka pada surat lamaran, gak perlu khawatir. Karena kita akan bahas bersama mengenai pembuka surat lamaran kerja kami dan contoh kalimat pembukanya yang bisa kamu jadikan referensi, supaya nantinya surat kamu tatanan tulisannya lebih rapi dan runtut.
Contoh Surat Pembuka Lamaran Kerja
Berikut ini beberapa contoh pembuka surat lamaran yang bisa dijadikan referensi.
1. “Berdasarkan informasi dari media cetak […] perihal lowongan pekerjaan di perusahaan tempat Bapak/Ibu pimpin. Melalui surat lamaran ini saya ingin mengajukan diri untuk melamar pekerjaan di perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin guna mengisi posisi yang dibutuhkan saat ini.”
2. “Sesuai informasi yang saya dapatkan dari […] edisi […], bahwa PT. […] sedang membutuhkan pekerjaan tambahan pada bagian […]. Sehubungan dengan itu saya bermaksud melamar pekerjaan yang Bapak/Ibu pimpin.”
3. “Sehubungan dengan informasi lowongan pekerjaan di internet yang saya peroleh bahwa […] membutuhkan karyawan sebagai […].”
4. “Berkaitan dengan sumber informasi lowongan pekerjaan di internet yang saya dapatkan bahwa […] memerlukan karyawan untuk menjadi […].”
5. “Berdasarkan informasi yang saya dapatkan dari surat kabar […] pada tanggal […], bahwa Pt. […] menerima lowongan pekerjaan. Dengan surat lamaran kerja ini saya memiliki maksud supaya bisa bergabung dengan perusahaan yang Bapak/Ibu Pimpin. Adapun bagian pekerjaan saya maksud adalah bagian […].”
6. “Berdasarkan informasi tentang adanya lowongan pekerjaan dari PT. […] yang saya peroleh dari harian […] pada tanggal […], saya bermaksud untuk melamar pekerjaan dan berkontribusi pada perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin. Adapun posisi pekerjaan yang saya maksudkan adalah bagian […].”
7. “Sesuai dengan informasi lowongan pekerjaan dari […] yang dimuat di harian […] tanggal […]. Saya mengajukan diri untuk berkontribusi ke dalam […].”
8. “Please accept my enclosed application for the position of […] at […]. Having read though your job description, I am thrilled to be apllying for this postion as my […] years of experience anda skillset match the requirement you’re looking for.”
Nah itu beberapa contoh pembuka surat lamaran pekerjaan. Bisa dibuat referensi, bukan? Jadi tak perlu khawatir bagaimana nanti kamu bisa membuat surat lamaran kerja. Usahakan menulisnya runtut dan perhatikan tulisan dan kebahasaannya, ya! Nah, jangan lupa tulis kata-kata yang langsung saja tidak perlu berbelit-belit. Semoga informasi ini bermanfaat. Semangat dan semoga berhasil!
