Ladiestory.id - Minyak goreng merupakan salah satu dari sembilan bahan pokok makanan. Fungsi minyak goreng sangat vital dalam kehidupan rumah tangga.
Pada umumnya, masyarkat Indonesia lebih sering menggunakan minyak kelapa sawit sebagai minyak goreng. Meskipun beberapa waktu lalu harga minyak goreng kelapa sawit melambung tinggi, namun tak menurunkan daya beli masyarakat terhadap produk tersebut.
Di balik kegunaannya dan harganya yang relatif terjangkau, ternyata minyak kelapa sawit memiliki efek buruk bagi kesehatan. Minyak kelapa sawit diduga sebagai salah satu faktor penyebab naiknya kadar kolesterol jahat dalam tubuh.
Hal ini dikarenakan minyak kelapa sawit memiliki kandungan lemak jenuh yang tinggi. Tingginya kadar kolesterol jahat dalam tubuh akan mengakibatkan stroke ataupun penyakit jantung.
Ladies, sebenarnya ada beragam alternatif pengganti minyak kelapa sawit. Tentunya lebih sehat dan aman dikonsumsi. Berikut pilihan minyak goreng yang sehat yang telah Ladiestory.id rangkum untuk Kamu.
1. Minyak Jagung
Minyak jagung merupakan minyak yang terbuat dari ekstrak biji jagung. Minyak jagung diyakini dapat menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh jika rutin dikonsumsi.
Hal ini dikarenakan minyak jagung memiliki kandungan asam oleat, asam linoleat, dan asam lemak tak jenuh tungggal. Kamu bisa menjadikan minyak jagung sebagai minyak goreng karena minyak ini dinilai tahan panas.
2. Minyak Kedelai
Minyak kedelai memiliki lebih sedikit kandungan lemak jenuh dibandingkan dengan minyak kelapa sawit. Dengan penggunaan secara rutin, minyak kedelai dinilai mampu menurunkan kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kadar kolesterol baik dalam darah.
Kandungan isofavlon dalam biji kedelai mampu menangkal radikal bebas dan bisa meningkatkan kepadatan tulang. Sehingga selain terhindar dari kolesterol jahat, Kamu juga akan terhindar dari kemungkinan osteoporosis, Ladies.
3. Minyak Zaitun
Minyak zaitun merupakan minyak yang dihasilkan dari pengolahan buah zaitun. Minyak zaitun dipercaya mampu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah.
Tekstur minyak zaitun lebih cair jika dibandingan dengan jenis minyak yang lainnya. Sehingga, selain digunakan untuk memasak, minyak zaitun juga bisa langsung dikonsumsi. Caranya dengan meminum secara langsung atau mencampurkannya ke dalam makanan.
4. Minyak Wijen
Minyak wijen merupakan minyak yang dihasilkan dari proses pressing biji wijen. Dengan adanya kandungan omega 6 di dalamnya, minyak wijen dinilai mampu menjaga kesehatan jantung.
Selain itu, minyak wijen juga mampu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah dan dapat mencegah terbentuknya plak pada pembuluh darah arteri yang ada di jantung. Selain bisa Kamu manfaatkan untuk memasak, minyak wijen juga bisa dikonsumsi secara langsung dengan dicampurkan ke dalam makanan.
5. Minyak Bunga Safflower
Minyak safflower menjadi salah satu alternatif pengganti minyak kelapa sawit. Minyak safflower merupakan minyak yang dihasilkan dari biji tanaman safflower atau Carthamus tinctorius.
Minyak safflower dinilai mampu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah. Kandungan lemak tak jenuh yang ada pada minyak safflower mampu menurunkan resiko penyakit jantung dengan penggunaan secara rutin. Kamu bisa mengkonsumsi minyak safflower secara langsung ataupun dijadikan campuran dalam makanan.
6. Minyak Kanola
Pilihan minyak goreng selanjutnya adalah minyak kanola. Minyak kanola merupakan minyak yang dihasilkan dari biji kanola. Minyak kanola memiliki kadar asam lemak tak jenuh yang tinggi. Sehingga bisa menurunkan kadar kolesterol dalam darah hingga 17 persen.
