Ladiestory.id - Investasi emas memang dianggap merupakan pilihan bijak dalam menyimpan uang dan menjaga nilainya. Terutama untuk investor pemula yang bingung dengan metode investasi lainnya.
Salah satu yang sering menjadi pilihan yaitu perhiasan emas berupa kalung. Jika kamu baru akan melakukannya, sebaiknya pilihlah model kalung emas terbaru agar nilainya terus terjaga.
Investasi berbentuk perhiasan emas memang mempunyai kemudahan dengan banyaknya toko emas tersebar di berbagai daerah.
Masyarakat dapat kapan saja membeli atau menjual emasnya saat diperlukan. Hanya saja, berbeda dengan emas batangan, perhiasan emas dapat turun nilainya saat dijual kembali.
Saat harga per gram emas tetap bertahan atau bahkan naik kamu bisa saja tidak memperoleh untung maksimal saat menjualnya. Karena harga perhiasan emas sangat bergantung pada model dan masa penggunaannya.
Bila model gelang emas atau kalung emas yang kamu jual masih tren dan disukai masyarakat maka harga jual kembalinya dapat mahal.
Model Rantai Kalung Emas
Sebaliknya, saat model perhiasan emas punyamu dianggap telah ketinggalan zaman maka bisa saja harga jual kembalinya lebih rendah dari semestinya.
Guna mengantisipasi hal ini maka penting sekali memilih model perhiasan emas terbaru atau yang tak lenyap oleh waktu. Dengan begitu, kamu dapat meminimalisir penurunan harganya semaksimal mungkin.
Emas merupakan instrumen investasi tradisional yang selalu digemari dari zaman kapan pun dan dari waktu ke waktu. Umumnya masyarakat memilih berinvestasi pada cincin emas jika dana yang dimiliki terbatas. Sementara bila dananya lebih banyak maka perhiasan berbentuk kalung emas menjadi pilihan banyak orang.
Model kalung emas sekarang ini tengah banyak dicari. Selain itu, kehadiran kalung emas menjadikan para pemegang investasi emas semakin membludak. Emas mempunyai nilai jual yang fantastis setiap tahunnya.
Aksesori kalung sekarang hadir dengan beraneka macam model dan desain. Pada dasarnya aksesoris kalung berguna untuk mempercantik penampilan yang berada di leher dengan tambahan beragam model dan desain liontin.
Kalung sendiri mempunyai ukuran masing-masing, seperti kalung dengan ukuran kecil, sedang sampai yang berukuran panjang.
Rantai kalung ini tak hanya dapat dipakai untuk sebuah kalung saja. Tetapi, banyak pula gelang yang menggunakan model rantai layaknya sebuah kalung, hanya ukuran serta modelnya disesuaikan menjadi sebuah gelang. Berikut beberapa macam-macam rantai kalung emas.
1. Cable
Cable adalah bahasa latin Prancis dari kata capitulum (tali) dan cepere (mengambil). Jenis rantai ini termasuk rantai kalung yang paling klasik dan populer. Rantai kalung klasik ini berupa oval dengan beragam ukuran.
2. Rolo
Rantai jenis rolo ini berupa bulat atau lingkaran yang saling terhubung membentuk sebuah rantai. Rolo ini hampir mirip dengan rantai cable, namun rolo sedikit lebih kompleks pada bagian link (tautan/hubungan/kaitan). Rantai rolo juga tersedia dengan beraneka ukuran, baik besar ataupun kecil.
3. Curb
Kata curb berasal dari bahasa Inggris yang berarti potongan sebuah kayu. Rantai curb ini berwujud melengkung dan pada bagian pengait atau penghubung antar rantai dibentuk lebih pipih atau gepeng.
4. Figaro
Rantai figaro adalah modifikasi dari rantai curb, dimana penghubung atau pengaitnya dibentuk dengan beraneka ukuran. Biasanya pengait (link) tersebut membentuk pola yang lebih kecil maupun lebih besar. Nama figaro sendiri berasal dari bahasa Italia.
Nah itu dia beberapa jenis rantai kalung yang biasanya digunakan dalam pembuatan kalung rantai. Sebelum kamu membeli kalung rantai, sebaiknya ketahui dulu jenis-jenis rantai kalung.
