Ladiestory.id - Aktris sekaligus penyanyi Indonesia, Cinta Laura, baru-baru ini mengungkapkan kekhawatirannya mengenai masa depan generasi muda Indonesia. Ia mengaku sedih kala mendengar mengenai isu joki skripsi yang sempat ramai di media sosial X beberapa waktu lalu.
Cinta Laura mengaku memiliki harapan untuk generasi muda Indonesia agar mampu memiliki pola pikir yang kreatif, kritis, serta inovatif. Selain itu, ia juga mengungkapkan bahwa pada beberapa tes internasional menunjukkan hasil bahwa siswa-siswi Indonesia sangat minim dalam hal memahami pelajaran dan berpikir kreatif.
“Gelisahnya aku tentang pendidikan di Indonesia sekarang. Baru-baru ini yang hits di X, bagaimana mahasiswa-mahasiswi Indonesia dalam pengerjaan skripsi dan lainnya, bukannya mengerjakan sendiri, tapi memakai joki untuk melakukan itu semua,” kata Cinta Laura, dalam konferensi pers IdeaFest 2024, di CGV fx Sudirman, Rabu (24/7/2024).
"Tapi apa yang akan terjadi kalau kompetensi generasi muda tidak sesuai dengan apa yang dibutuhkan. Melihat kerapuhan pendidikan yang ada itu membuat aku sangat resah dan takut, karena kita punya banyak sekali goal-goal 2045 nanti,” sambungnya.
Berangkat dari kondisi tersebut, Cinta Laura mengaku merasa senang dan bersyukur dapat terlibat kembali dalam festival kreatif tahunan terbesar di Indonesia, IdeaFest. Di kali ke-13 ini, IdeaFest mengusung tema “ i “, yang menggambarkan karakter setiap individu dari berbagai generasi, yang haus akan wawasan dan ide inovatif, dalam upaya mendorong perkembangan industri kreatif.
Digelar di Jakarta Convention Center (JCC) pada 27 hingga 29 September 2024 mendatang, IdeaFest 2024 akan menghadirkan lebih dari 400 pembicara dan 140 sesi akan digelar, memberikan kesempatan bagi para pelaku industri kreatif untuk mengeksplorasi peluang baru, berinovasi di berbagai disiplin ilmu, dan menjalin hubungan yang berdampak positif dan berkelanjutan.
“Aku excited, kegiatan ini ada lagi tahun ini. Karena aku bertugas mengakurasi para pembicaranya. Mungkin ini cara terbaik jaman sekarang untuk generasi muda mereka belajar tanpa merasa didikte atau dipaksa untuk harus mempercaya atau mengerti sesuatu,” ujar Cinta Laura.
“Tapi dengan sendirinya mereka menyerap informasi yang menurut mereka menarik dan mengambil keputusan sendiri dalam bagaimana mereka ingin berpikir dan melihat dunia," pungkasnya.jak
