Ladiestory.id - Seiring bertambahnya usia, maka kemampuan otak seseorang juga akan ikut menurun. Demensia merupakan salah satu penyakit yang sering dianggap sebagai suatu hal yang normal dialami seorang lansia.
Demensia merupakan sebuah istilah untuk penyakit yang memengaruhi daya ingat, berpikir, dan kemampuan melakukan aktivitas sehari-hari.
Meski begitu, ternyata gejala demensia dapat diketahui melalui tanda-tanda peringatan yang dapat dilihat melalui kebiasaan sehari-hari seseorang. Dengan mengetahui tanda-tanda tersebut, dapat membantu seseorang untuk lebih bersiap menghadapi penurunan fungsi mentalnya.
Berikut 7 tanda-tanda demensia yang wajib diketahui.
Gerak dan Kontrol Motorik
Salah satu gejala demensia yang paling umum adalah hilangnya kendali motorik. Tangan yang seringkali gemetar dikaitkan dengan Parkinson, namun penderita demensia juga bisa gemetar.
Seorang penderita demensia akan sering kali merasa gemetar atau berjalan dengan terseok-seok. Selain itu, orang dengan penderita demensia juga bisa berjalan lebih lambat dari biasanya dan menjadi lebih rapuh atau takut terjatuh.
Halusinasi
Tanda awal lain dari demensia yang sering kali menjadi salah satu tanda pertama yang disadari orang adalah halusinasi visual.
Demensia sering dikaitkan dengan halusinasi visual, seperti melihat benda, orang, atau hewan yang sebenarnya tidak ada, tetapi orang juga mungkin mengalami halusinasi penciuman, pendengaran (suara), dan sentuhan.
Fungsi Tubuh yang Buruk
Fungsi biologis seseorang, termasuk keringat, denyut nadi, tekanan darah, dan pencernaan juga bisa menjadi pertanda demensia.
Demensia hadir dalam berbagai bentuk, salah satunya Lewy Body dementia (LBD) melihat sel-sel saraf di otak dipengaruhi oleh tubuh Lew. Ini mengontrol bagian otak yang bertanggung jawab atas fungsi tubuh dan dapat menyebabkan gejala seperti sembelit.
Gangguan Saat Tidur
Salah satu tanda demensia yang paling jarang dikenali adalah gangguan yang dialami saat tidur yang sering kali terlewatkan.
Gerakan Mata Cepat (REM) dapat menyebabkan seseorang mewujudkan mimpinya saat mimpi itu terjadi. Hal ini dapat menyebabkan seseorang akhirnya berjalan dalam tidur dan menimbulkan bahaya yang nyata bagi penderita demensia.
Gangguan Fokus
Tanda lain dari demensia adalah seseorang seringkali terlihat menatap ke angkasa dari waktu ke waktu untuk jangka waktu yang lama.
Seseorang dengan demensia juga akan tidur siang dalam jangka waktu yang lama, dan sering berbicara tak beraturan.
Masalah Kognisi
Tak jauh dari tanda sebelumnya, seseorang dengan gangguan demensia juga memiliki masalah kognisi dan seringkali lebih mudah dikenali karena merupakan sebuah masalah yang sangat mencolok.
Saat berbicara, orang dengan demensia tampak tak bisa mengikuti pola pembicaraan dan tampak tak sinkron.
Sikap Apatis
Pada umumnya, lansia memiliki sikap apatis yang harus diwaspadai. Hal ini dapat terjadi karena kesadaran bahwa mereka sedang mendekati tahap akhir kehidupan mereka, dan hal ini normal jika tidak ada tanda-tanda lain yang muncul.
Namun, sikap apatis yang parah hingga hampir mencapai keadaan katatonik dapat mengindikasikan adanya risiko demensia.
