Ladiestory.id - Nama Oklin Fia hingga saat ini masih jadi topik pembicaraan hangat netizen. Sebelumnya Oklin Fia juga sempat dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas dugaan pelecehan dan penistaan agama Islam oleh PB SEMMI, Umi Pipik Dian Irawati, dan Marissya Icha.
Usai jalani serangkaian pemeriksaan hukum, Oklin Fia pun mengunggah potret dirinya bersama kuasa hukumnya, Budiansyah, dan Wasekjen Badan Hukum MUI, Ikhsan Abdullah. Dalam keterangan unggahannya itu, Oklin Fia mengaku menyesal atas konten yang telah dibuatnya, ia pun menyampaikan permohonan maafnya kepada seluruh masyarakat Indonesia.
Usai unggahan tersebut diunggah, muncul di kalangan netizen bahwa Oklin Fia justru malah diangkat sebagai Duta MUI. Hal tersebut merujuk dari ucapan pihak MUI yang mengatakan bahwa tindakan Oklin Fia bukanlah tindakan penistaan agama.
Rumor terkait pengangkatan Oklin Fia sebagai duta MUI itupun menjadi ramai di kalangan netizen yang merasa tak terima dengan hal tersebut. Salah satunya, Umi Pipik Dian Irawati yang juga sudah mendengar kabar tersebut. Menurut Umi Pipik, isu tersebut adalah hoaks alias berita bohong.
“Kenapa bisa jadi duta? Kan lucu sekali,” kata Umi Pipik, melansir berbagai sumber, pada Kamis (7/9/2023).
“Nggak, itu hoaks. Saya sudah konfirmasi langsung di teman-teman di MUI dan itu tidak benar,” lanjut Umi Pipik.
Sejalan dengan hal tersebut, Wasejken Badan Hukum MUI, Ikhsan Abdullah juga membantah dengan tegas rumor pengangkatan Oklin Fia sebagai duta MUI.
“Mungkin itu sumbernya dari orang lain yang jelas dia datang pada pekan lalu ke Majelis Ulama Indonesia,” ujar Ikhsan Abdullah.
“Mereka bilang, berguyon itu, ‘Iya pak, nanti kalau udah tobat, insyaf, gimana kalau diangkat jadi duta MUI?” Kita tidak menanggapi karena guyon dan juga tidak menanggapi serius,” sambung Ikhsan Abdullah.
Ia pun mengungkapkan soal kedatangan Oklin Fia bersama kuasa hukumnya beberapa waktu lalu. Ikhsan Abdullah mengatakan bahwa kedatangan Oklin Fia itu menjadi ajang bagi dirinya untuk menasihati Oklin Fia untuk menggunakan sosial media lebih bijak lagi.
“Oklin Fia menyesali perbuatannya dan minta maaf, kami sebagai Majelis Ulama Indonesia tentu menghargai orang yang menyesali perbuatannya dan minta maaf,” kata Ikhsan Abdullah.
“Kami mengingatkan agar dalam bersosial media itu yang baik dan bijak. Kalau mau berkreasi banyak yang bisa di-create, konten yang positif, yang bermanfaat untuk masyarakat,” pungkasnya.