1. Entertainment
  2. Ojol berkerumun order BTS Meal, Beberapa Gerai McD ini disegel
Entertainment

Ojol berkerumun order BTS Meal, Beberapa Gerai McD ini disegel

Ojol berkerumun order BTS Meal, Beberapa Gerai McD ini disegel

Foto: Instagram/McDonald's Indonesia

McDonald’s (McD) luncurkan menu baru yang berkolaborasi dengan salah satu boygroup asal Korea Selatan, BTS. Nama Menu tersebut adalah BTS Meal. Yang menjadikan menu ini spesial karena kemasan yang digunakan McD tidak seperti biasanya dan terinspirasi BTS yang identik dengan warna ungu.

Tentu hal ini disambut ramai oleh Kpopers di Indonesia khususnya Army yang merupakan nama fans BTS. Menu ini hanya bisa dipesan melalui drive thru atau online.

“Siap-siap nikmati BTS Meal, McD’ers! Geser foto buat cara pesan mulai 9 Juni 2021 jam 11 pagi sudah dapat dipesan via Drive Thru (HANYA untuk kendaraan), McDelivery, Grabfood, GoFood & ShopeeFood,” tulis akun McDonalds Indonesia dalam akun twitter @McDonalds_ID

Karena hal tersebut driver ojol banjir orderan. Mereka rela menunggu dan antre cukup lama demi orderan BTS Meal. Hal inilah yang membuat sejumlah gerai McD disegel akibat menyebabkan kerumunan.

Sejumlah Gerai McD Disegel

Puluhan gerai McD disegel Satpol PP di seluruh Indonesia. Contohnya McD Gambir, Jakarta Pusat, ditutup sementara oleh Satpol PP imbas kerumunan ojek online order BTS Meal. Selain itu, McD di Ciputat, Tangerang Selatan, juga dikerumuni.

Stiker 'Ditutup Sementara' ini teregister 1213/BAP/JP/PI/2021 dan terhitung dari 9-10 Juni 2021. Rata-rata mereka yang antre di McD adalah ojek online (ojol) karena menu BTS Meal itu hanya bisa dipesan untuk dibawa pulang.

Tak hanya terjadi di Ibu kota diketahui di sejumlah daerah di Indonesia juga mengalami hal yang serupa.

Kepala Satpol PP Kota Surabaya, Eddy Christijanto mengatakan, setelah mendapatkan informasi dari kepolisian, Satgas yang diwakili camat dan kapolsek setempat menindak beberapa gerai McD di Surabaya.

"Beberapa (gerai) McD di Kota Surabaya, tadi kami dapat informasi dari Polrestabes, adanya kerumunan terutama dari ojek online, dan tadi Pak Kapolrestabes menyampaikan pada Kapolsek, di Kecamatan untuk menghentikan kegiatan dan penguraian kerumunan," ujar Eddy, saat dikonfirmasi, Rabu (9/6/2021) dikutip dari Kompas.com

Tak hanya terjadi di Surabaya, di Semarang pun juga mengalami hal yang sama.

“Kami menutup sementara empat dari enam gerai McDonald's di Semarang selama beberapa hari. Saya tidak ingin Semarang berada di zona merah Covid-19 lagi," kata Fajar Purwoto, kepala Satpol PP Semarang, dikutip dari AFP.

Diketahui, sejumlah McD di beberapa daerah seperti Jakarta, Makassar, Kediri, Medan, Semaramg, Surabaya dan Solo terpaksa ditutup. Penutupan dikarenakan adanya antrean BTS Meal yang menyebabkan kerumunan.

Satgas Covid Angkat Bicara

Menanggapi hal ini, Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito menegaskan sesuai aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) terbaru berdasarkan pada Instruksi Menteri Dalam Negeri No 12 Tahun 2021, memang diizinkan pemesanan makanan dibawa pulang namun harus menekankan penerapan protokol kesehatan.

"Berdasarkan aturan PPKM Kab/Kota terbaru (Inmendagri No 12 Tahun 2021) diketahui bahwa memang diizinkan adanya pemesanan dibawa pulang, namun perlu ditekankan adanya penerapan protokol kesehatan yang ketat, termasuk menjaga jarak atau tidak berdesakan," ujar jubir Satgas COVID-19 Wiku Adisasmito saat dihubungi, Jumat (9/6/2021) dikutip dalam news.detik.com

Satgas juga mengimbau agar warga menaati aturan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan.

"Mohon kerja sama dari semua pihak untuk sama-sama mencegah peningkatan penularan di masyarakat," imbuh Wiku.

 

Topics :
Artikel terlalu panjang? klik untuk rangkuman :
Bagikan Artikel