1. Travel
  2. 7 Negara dengan Tradisi Unik untuk Rayakan Hari Ibu
Travel

7 Negara dengan Tradisi Unik untuk Rayakan Hari Ibu

7 Negara dengan Tradisi Unik untuk Rayakan Hari Ibu

Ilustrasi ibu dan anak. (Special)

Ladiestory.id - Di Indonesia, Hari Ibu diperingati setiap 22 Desember sebagai momen spesial mengungkapkan kasih sayang kepada ibu sebagai sosok pejuang dalam hidup. Hari Ibu juga diperingati sebagai bentuk apresiasi terhadap seluruh wanita yang selalu memperjuangkan bentuk cinta serta segenap jiwa dalam keluarga.

Biasanya, momentum Hari Ibu dirayakan dengan memberikan kejutan, seperti kado spesial. Bahkan, terdapat beberapa tradisi unik untuk merayakannya, seperti tujuh negara berikut ini.

Beri Bunga dan Kue – Prancis

Ilustrasi Kado untuk Ibu. (Special)

Salah satu negara yang dikenal sebagai mode fashion dan identik dengan negara romantis ini memiliki perayaan Hari Ibu yang diperingati setiap 30 Mei. Warga Prancis merayakan Hari Ibu dengan memberi hadiah bunga dan kue kepada ibu Tak hanya memberi kesan romantis dan kasih sayang, kue dan bunga dilambangkan sebagai bentuk apresiasi anak kepada ibunya.

Menggambar dan Membuat Makanan – Jepang

Pelajar Jepang. (Special)

Tradisi unik selanjutnya datang dari negara Jepang. Yup, Jepang merayakan Hari Ibu dengan melakukan tradisi Haha No Hi, yakni sebuah kegiatan menggambar yang dilakukan oleh anak-anak. Mereka akan menggambar sosok ibu dan memasukkannya dalam kontes pertunjukan seni. 

Kemudian, gambar-gambar yang terpilih akan dipajang atau ditampilkan dalam pertunjukan seni yang dapat disaksikan oleh penjuru negeri. Tradisi lainnya dalam merayakan Hari Ibu, warga Jepang juga membuat masakan khas dari resep ibu yang telah mereka pelajari, kemudian dijadikan sebagai hadiah untuk sang ibu.

Pesta Kembang Api dan Konser Musik – Thailand

Ilustrasi nonton konser. (Special)

Dalam merayakan Hari Ibu, masyarakat Thailand akan membuat pertunjukan meriah dengan menampilkan pesta kembang api hingga konser musik. Tidak ada tanggal pasti dalam perayaan Hari Ibu di Thailand. Hal ini dikarenakan dalam kepemimpinan Thailand yakni dipimpin oleh seorang raja dan ratu, mereka menghormati sang ratu negara sebagai Hari Ibu.

Tanggalnya pun kerap berubah-ubah karena menyesuaikan dengan sang ratu. Bahkan, perayaan ini dijadikan sebagai hari libur nasional bagi negara tersebut. 

Sebelumnya, perayaan Hari Ibu di Thailand dilaksanakan pada 12 Agustus bertepatan dengan hari ulang tahun Ratu Sirkit. Mereka juga akan memberikan hadiah tradisonal berupa gelang bunga melati yang dinamakan Dok Mall di mana melambangkan kemurnian, kelembutan, dan harum mewangi, seperti kasih seorang ibu kepada anaknya.

Melakukan Misa – Mexico

Ilustrasi misa. (Special)

Warga Mexico memiliki tradisi unik dalam merayakan Hari Ibu yang diperingati setiap tanggal 10 Mei, tradisi ini dinamakan Dia de las madres. Mereka akan melakukan misa secara meriah bahkan momentum ini sangat didukung oleh pihak sekolah, gereja, kelompok masyarakat hingga sponsor besar lainnya. Selain itu, mereka akan memberikan hadiah yang dibuat sendiri seperti kado khusus, bunga, kartu ucapan, ataupun  rayakan makan malam bersama keluarga sambil mendengaran musik.

Mothering Sunday – Inggris

Ilustrasi anak memberi hadiah. (Special)

Tradisi perayaan Hari Ibu selanjutnya datang dari negara Inggris. Hari Ibu di Inggris dilaksanakan pada minggu ke empat pra paskah setiap tahunnya. Hari Ibu ini dikenal dengan Mothering Sunday. Biasanya, anak-anak akan memberikan hadiah spesial kepada ibu mereka, salah satu di antaranya ialah membuat kue Simmel yang dapat dinikmati oleh keuarga.

Muttertag – Jerman

Foto: Ladiestory.id

Jerman juga merayakan momen Hari Ibu, yakni minggu kedua pada setiap Mei. Bagi para ibu yang telah melahirkan empat anak atau lebih, maka mereka akan diberikan salib kehormatan. Namun, tradisi lainnya yaitu anak-anak akan memberikan hadiah kepada sang ibu, misalnya hadiah spa atau salon, tiket perjalanan wisata, bahkan apapun kesukaan sang ibu.

Seminggu Perayaan Hari Ibu – Peru

Ilustrasi sedang piknik. (Special )

Negara Peru memiliki tradisi unik merayakan Hari Ibu selama seminggu. Hari Ibu dilangsungkan pada Mei setiap tahunnya. Mereka akan membuat hidangan makanan, berwisata, piknik, menghadirkan festival musik, dan pesta di sepanjang jalan selama satu minggu penuh.

Masyarakat Peru juga akan memberikan penghormatan dan merayakan Hari Ibu kepada ibu mereka yang telah meninggal dunia dengan cara mengunjungi makam mendiang sang ibu, nenek, dan istri yang telah meninggal untuk memberikan doa dan juga bunga.

 

Topics :
Artikel terlalu panjang? klik untuk rangkuman :
Bagikan Artikel