Ladiestory.id - Setiap perempuan pasti pernah merasakan kram menstruasi, yakni nyeri yang dirasakan perempuan di perut bagian bawah selama masa menstruasi. Kram ini terjadi saat rahim berkontraksi untuk melepaskan lapisannya.
Rasa kram seringkali muncul pada 1 atau 2 hari sebelum menstruasi dan berlangsung beberapa hari selama siklus menstruasi berlangsung.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi kram menstruasi, salah satunya adalah dengan mencukupi kebutuhan air pada tubuh. Seperti diketahui, sudah banyak dokter yang menyarankan untuk minum setidaknya delapan gelas air setiap harinya.
Tetap terhidrasi memiliki pengaruh yang sangat penting bagi tubuh, termasuk saat menstruasi. Air dapat membantu mengendurkan otot rahim, yang dapat membantu mengurangi intensitas kram.
“Ya, minum air putih dapat membantu mengurangi kram menstruasi dengan mengatasi beberapa faktor yang memperbutuk nyeri menstruasi,” ujar Dr. Pratibha Singhal, seorang ginekolog dan dokter kandungan, melansir Healthshots, Minggu (5/1/2025).
Selain itu, hal tersbeut juga dibuktikan dalam sebuah studi pada tahun 2021 yang diterbitkan di BMC Women’s Health. Dalam penelitian tersebut disebutkan bahwa minum air putih selama menstruasi sangat berkaitan dengan berkurangnya rasa nyeri dan ketidaknyamanan yang dirasakan selama siklus menstruasi.
Hal ini karena dehidrasi atau kekurangan cairan dalam tubuh bisa mengakibatkan otot rahim mengalami kram lebih hebat. Minum air putih bisa membantu membuat otot rahim menjadi lebih rileks dan mengurangi keparahan kontraksi selama menstruasi berlangsung.
Lebih lanjut, sang ahli mengatakan bahwa minum terlalu banyak air saat menstruasi juga ternyata bisa berdampak negatif pada tubuh.
“Kelebihan cairan atau keracunan air atau hiponatremia terjadi ketika ada masalah keseimbangan antara kadar air dan natrium dalam tubuh,” pungkasnya.
