1. Health
  2. Sehat dan Bikin Kenyang Lama, Ini 5 Pilihan Menu Puasa Untuk Kamu yang Sedang Diet
Health

Sehat dan Bikin Kenyang Lama, Ini 5 Pilihan Menu Puasa Untuk Kamu yang Sedang Diet

Sehat dan Bikin Kenyang Lama, Ini 5 Pilihan Menu Puasa Untuk Kamu yang Sedang Diet

Ilustrasi buka puasa bersama. (Special)

Ladiestory.id - Ladies, bagaimana dengan puasa kamu, semoga tidak ada kendala apapun yah. Owh yah, buat yang sedang menjalani diet kamu juga bisa tetap bisa menjaga pola makan kamu saat diet low dengan pemilihan menu sahur yang rendah lemak. Menu sahur untuk kamu yang sedang menjalani program diet bisa menjadi tantangan tersendiri. Namun, dengan pemilihan bahan makanan yang tepat dan disertai pemahaman tentang nutrisi, kamu masih bisa merencanakan menu sahur yang sehat, lezat, dan mendukung tujuan penurunan berat badan kamu.

Sebelum masuk ke dalam contoh menu, penting banget yah ladies untuk memahami prinsip dasar diet yang sehat. Diet yang efektif tidak hanya tentang mengurangi asupan kalori, tetapi juga tentang memilih makanan yang memberikan nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Berikut adalah beberapa panduan yang dapat membantu kamu dalam merencanakan menu sahur yang sesuai dengan diet

Pilihan Makanan yang Sehat untuk Diet Sahur

Serat membantu membuat kamu kenyang lebih lama dan membantu pencernaan. Pilih makanan yang tinggi serat seperti sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian utuh.  Protein juga membantu membuat kamu kenyang lebih lama dan mempertahankan massa otot kamu. Pilih sumber protein rendah lemak seperti telur, daging tanpa lemak, ikan, tahu, atau kacang-kacangan. Hindari karbohidrat sederhana yang cepat diserap tubuh. Pilih karbohidrat kompleks seperti oatmeal, roti gandum, atau nasi merah yang memberikan energi secara bertahap, sebagaimana dilansir dari laman healthnutritionist.co.uk

1. Oatmeal Pisang

Ilustrasi Oatmeal. (iStock)

 

Rebus oatmeal dengan air atau susu rendah lemak. Tambahkan potongan pisang dan sedikit madu untuk rasa manis. Taburkan potongan kacang almond atau walnut untuk tambahan tekstur dan nutrisi.

2. Telur Rebus dengan Roti Gandum

Ilustrasi menu puasa

 

Rebus telur hingga matang sesuai selera. Sajikan dengan roti gandum panggang dan irisan tomat serta mentimun.

3. Smoothie Buah

Ilustrasi smoothie buah berry. (Special)

 

 

Campurkan buah-buahan favorit kamu seperti pisang, stroberi, dan bayam. Tambahkan yogurt rendah lemak atau susu almond sebagai cairan. Untuk tambahan protein, bisa ditambahkan protein whey atau kacang-kacangan.

4. Sandwich Ayam

Sandwich Keju dan Sayur. (Special)

 

Ilustrasi Sup Sayuran. (Canva)

 

Gunakan roti gandum sebagai dasar. Isi dengan daging ayam panggang atau rebus tanpa kulit. Tambahkan irisan tomat, selada, dan mustard atau saus cabai sesuai selera.

5. Sup Sayuran

 

Rebus kaldu ayam atau sayuran dengan tambahan bawang putih dan bawang merah. Tambahkan wortel, kentang, brokoli, dan sayuran lain yang kamu sukai. Sajikan dengan irisan daun bawang atau seledri di atasnya.

Selain itu kamu juga bisa menghindari karbohidrat yang cepat diserap tubuh. Pilih karbohidrat kompleks seperti oatmeal, roti gandum, atau nasi merah yang memberikan energi secara bertahap.Pilih lemak sehat seperti lemak tak jenuh tunggal dan unsaturasi yang ditemukan dalam alpukat, kacang-kacangan, dan minyak zaitun. Hindari lemak jenuh dan trans. Pastikan untuk tetap terhidrasi dengan baik. Minumlah air putih secukupnya dan hindari minuman berkafein atau berkalori tinggi.

Pastikan untuk memilih kombinasi makanan yang seimbang antara karbohidrat, protein, lemak sehat, serta serat untuk menjaga kenyang dan memberikan energi yang cukup hingga waktu berbuka. Jangan lupa untuk minum air putih secukupnya agar tubuh tetap terhidrasi dengan baik. Selain itu, pastikan untuk tetap mengontrol porsi dan menghindari makanan tinggi gula dan lemak. Konsistensi dan kesabaran adalah kunci untuk mencapai tujuan penurunan berat badan yang ideal yah,ladies!

Sumber Artikel :

https://www.healthnutritionist.co.uk/post/healthy-iftar-and-suhoor-meals-this-ramadan

 

 

Topics :
Artikel terlalu panjang? klik untuk rangkuman :
Bagikan Artikel