1. Lifestyle
  2. Mengenal Konsep Sustainable Wedding, Tren Pernikahan yang Ramah Lingkungan
Lifestyle

Mengenal Konsep Sustainable Wedding, Tren Pernikahan yang Ramah Lingkungan

Mengenal Konsep Sustainable Wedding, Tren Pernikahan yang Ramah Lingkungan

Konsep Sustainable Wedding. (Instagram.com/weddingku)

Ladiestory.id - Tren pernikahan terlihat makin beragam setiap tahunnya. Saat ini, salah satu konsep yang mulai dilirik oleh para calon pengantin adalah sustainable wedding

Sustainable wedding sangat disarankan bagi para calon pengantin yang ingin berkontribusi aktif menjaga lingkungan. Pasalnya, konsep ini menekankan penggunaan elemen yang ramah lingkungan untuk dekorasi utama pesta pernikahan. 

Konsep sustainable wedding juga direkomendasikan oleh Weddingku melalui acara Wedding Celebration Festival 2022. Dalam pameran pernikahan yang digelar pada 25-27 November 2022 di Assembly Hall, Jakarta Convention Center (JCC), pengunjung dapat melihat langsung contoh resepsi yang eco-friendly, yaitu dengan mengusung konsep sustainable wedding.

Identik dengan penggunaan elemen yang dapat diadaur ulang, pengunjung akan menemukan kursi dan table setting berbahan dasar rotan, jerami yang menghiasi kerangka meja, dan material kontemporer lainnya. Barang-barang tersebut tak akan menjadi sampah yang terbuang sia-sia setelah resepsi berakhir. 

Konsep Sustainable Wedding. (Instagram.com/weddingku)

Selain mampu mengurangi jejak karbon, bahan dekorasi tersebut bakal membuat pesta pernikahan menjadi lebih unik dan eye-catching. Contohnya saja hanging installation yang dihiasi dengan melati kantil yang menjuntai ke arah table setting.

Tak hanya fokus pada bahan, penggunaan warna juga harus diperhatikan. Weddingku memprediksi muted colors, seperti purple mauve, akan digandrungi oleh calon pengantin yang menikah pada 2023. Warna purple mauve bakal membuat suasana resepsi terasa nyaman dan syahdu. 

"Seperti yang kita lihat di enterence ini kita bangun konsep inspirasi supaya pengunjung bisa mendapatkan inspirasi tren pernikahan 2023. Tema khususnya ini lebih multisensorik, warna-warnanya tetep warna wedding tapi lebih ke earth color dan sustainable," ujar Tono Raharja selaku CEO Weddingku Group.

"Intinya kami lebih mencoba untuk mendatangkan sustainable yang lebih membumi," sambungnya.

Menurut Weddingku, penggunaan konsep sustainable wedding yang dipadukan dengan warna muted colors mampu memanjakan seluruh panca indra, baik pengantin maupun pengunjung.

Topics :
Artikel terlalu panjang? klik untuk rangkuman :
Bagikan Artikel