Breadcrumbing adalah sebuah istilah untuk perilaku gebetan atau pasangan yang suka datang dan pergi sesuka hatinya. Biasanya, mereka yang melakukan breadcrumbing ini suka membuat pasangannya penasaran dan bertanya-tanya, apakah pasangannya itu serius ingin menjalani hubungan dengannya atau tidak. Sebab, para pelaku breadcrumbing ini sering kali memberikan harapan palsu, Ladies. Misalnya saja, hari ini mereka mengajakmu chatting secara intens dan berkelanjutan. Terus-menerus. Lalu, dalam beberapa jam kemudian, mereka tiba-tiba menghilang selama beberapa hari ke depan tanpa memberi kabar apapun kepadamu.
Setelah berhari-hari membuatmu resah dan gelisah, dengan cara yang tiba-tiba pula, ia akan mengirimimu pesan singkat dan mengajakmu chatting lagi seperti tidak pernah terjadi apa-apa sebelumnya. Ia juga kerap tidak ingin membahas tentang mengapa ia tiba-tiba menghilang, dan kamu pun juga tidak ingin membahas hal itu kepadanya. Hanya agar kalian tidak perlu bertengkar dan tetap bisa chatting berkelanjutan seperti biasanya. Namun, pelaku breadcrumbing ini akan melakukan kebiasaan buruknya itu berulang kali, Ladies. Nah, jika kamu mencurigai apakah pasanganmu ternyata melakuakn breadcrumbing kepadamu, inilah 4 tanda breadcrumbing yang perlu kamu tahu.
1. Dia meyakinkanmu ingin serius berhubungan denganmu, tapi nyatanya tidak
Sering kali dia mengirimkan pesan singkat kepadamu dengan kata-katanya yang indah dan meyakinkan, bahwa ia sangat tertarik kepadamu, menyukaimu, dan ingin serius berhubungan denganmu. Akan tetapi, seiring berjalannya waktu, kamu pun mulai mengamati perilakunya yang ternyata tidak sesuai dengan apa yang sudah dikatakannya itu kepadamu. Ketika kamu mulai menarik diri darinya, dia akan kembali merengkuhmu ke dalam pelukannya dengan kata-katanya yang sungguh membuat siapapun akan percaya!
2. Dia senang membuat janji palsu kepadamu
Ketika kalian bertengkar sebab perilakunya yang tidak kamu suka dan memang buruk, pelaku breadcrumbing akan berjanji memperbaiki diri dan mengubah kebiasaannya itu sesuai dengan yang kamu sarankan. Kamu pun mempercayainya. Akan tetapi, pada akhirnya kamu menyadari, bahwa apa yang sudah dijanjikannya kepadamu hanyalah janji palsu. Sebab, ia tak pernah betul-betul ingin mengubah kebiasaan buruknya itu kepadamu. Hanya saja, seorang breadcrumber memiliki banyak cara supaya kamu tetap kembali ke dalam pelukannya.
3. Ketika kamu ingin berpisah dengannya, dia selalu punya banyak cara untuk membuatmu kembali kepadanya
Kamu pun mulai kesal akan sikapnya yang suka datang dan pergi sesuka hati. Lalu, kamu mulai memberikan respon yang tidak menyenangkan dan berupaya untuk mengakhiri hubunganmu dengannya. Setelah mengetahui maksudmu untuk menyudahi hubungan kalian, dia akan melakukan banyak cara supaya kamu mengurungkan niatmu sambil berkata, bahwa kamulah satu-satunya wanita yang dicintainya dan akan terus mencintaimu selamanya. Lalu, kamu pun memberinya kesempatan lagi kepadanya. Akan tetapi, dalam hitungan hari, dia akan meninggalkanmu lagi. Lalu, kamu akan merasa kesepian lagi dan merasa tidak dihargai lagi olehnya.
4. Dia akan membuatmu merasa bersalah
Ketika kamu merasa perlu mendapat jawaban tentang mengapa dia sering datang dan pergi sesuka hati, dia pun akan membuatmu merasa bersalah dengan mengatakan bahwa kamu terlalu posesif dan overprotective. Lalu, kamu pun akan berpikir, apa benar kalau kamu terlalu posesif seperti yang dikatakannya. Setelah itu, kamu pun akan merasa bersalah sebab tidak membebaskannya bergaul seperti dulu. Padahal, kondisi itu bukanlah kesalahanmu, Ladies. Padahal, alasan itu hanyalah strateginya, supaya dia tidak perlu disalahkan.
Seorang breadcrumber selalu punya banyak cara supaya kamu tidak meninggalkannya dan tidak menyalahkan perilaku buruknya. Di saat yang sama, mereka sesungguhnya tidak benar-benar serius mencintaimu, dan hanya ingin memiliki seseorang dalam kehidupannya. Barangkali, hanya dijadikannya sebagai status.
