Ladiestory.id - "Ngeri Ngeri Sedap" merupakan film keluarga bergenre komedi yang ingin menyampaikan keresahan anak-anak rantau dari keturunan Batak yang terikat dengan adat dan budaya.
Cerita ini mengisahkan tentang Pak Domu (Arswendy Bening Swara) dan Mak Domu (Tika Panggabean) yang tinggal di Sumatra Utara bersama anak perempuannya, Sarma (Gita Bhebhita).
Namun, Mak Domu ingin sekali tiga anak laki-lakinya yang sedang merantau, yaitu Domu (Boris Bokir), Gabe (Lolox), dan Sahat (Indra Jegel) bisa pulang kampung untuk menghadiri adat.
Sayangnya, ketiga anak lelakinya menolak untuk pulang lantaran hubungan mereka dengan Pak Domu tidaklah harmonis. Bagi mereka, ayahnya merupakan sosok yang keras kepala, kolot, dan tidak bisa menerima perbedaan pendapat.
Akhirnya, Mak Domu dan Pak Domu menyusun suatu rencana agar anak-anak mereka kembali. Namun, masalah yang tidak terselesaikan dalam keluarga ini justru semakin membuat perpecahan.
Penasaran dengan bagaimana kelanjutan ceritanya? Nah, bagi kamu yang tertarik ingin menontonnya, sebaiknya simak dulu 5 fakta menarik seputar film "Ngeri-Ngeri Sedap" ini.
Asal-usul Ide Cerita
Ide cerita ini merupakan hasil karya Bene Dion, selaku sutradara, yang terinspirasi pada Ernest Prakasa karena bisa mengangkat latar belakang kehidupan pribadinya menjadi sebuah film.
Namun, Bene menegaskan jika filmnya tidak segmented, tetapi bisa diterima segala lapisan masyarakat dan budaya. Selain itu, menurut Bene Dion, ceritanya ini bukanlah adaptasi dari bukunya yang berjudul sama, "Ngeri-Ngeri Sedap".
Ia memikirkan judulnya berulang-ulang dan menurutnya memang "Ngeri-Ngeri Sedap" itulah yang sangat cocok. Ia sampai harus izin kepada produser dan penerbit untuk merealisasikan judul tersebut.
Skrip Ditulis Sejak Beberapa Tahun Lalu
Skrip cerita "Ngeri-Ngeri Sedap" ini ditulis oleh Bene Dion sejak delapan tahun lalu, hingga akhirnya diputuskan untuk diproduksi. Keputusan ini dikarenakan kondisi pandemi selama dua tahun belakangan yang membuat mereka semakin yakin.
Film Pertama dengan Lebih dari 2 Juta Penonton
Film "Ngeri-Ngeri Sedap" merupakan film pertama yang dirilis oleh rumah produksi Imajinari. Dilansir dari Instagramnya, pada hari ke-44, yaitu 16 Juli 2022, film ini berhasil ditonton sekitar 2.857.995.
"2.857.995 orang telah menjadi bagian perjalanan keluarga yang 'agak laen' ini. Rasanya seperti mimpi! Bermarga atau tidak, terima kasih banyak Pasukan tersayang. Semoga film ini bisa jadi berkat."
Tantangan Terbesar Pemain
Tantangan terbesar bagi para pemain yaitu dalam cerita yang bergenre drama ini tidak boleh sama sekali ada unsur komedinya. Bahkan, saat adegan sedih, para pemain beberapa kali tidak kuat menahan tawa.
Padahal awalnya para pemain mengira bahwa unsur komedinya langsung saat di set.
"Kita kan biasanya kalau dikasih skrip gitu, ini line-nya, tolong dilucuin," ujar Indra Jegel. "Apa emang nanti baru di set ya komedinya? Taunya tidak boleh sama sekali. Tidak ada komedi sama sekali," lanjut Boris.
Latar Tempat di Danau Toba
"Film Ngeri Ngeri Sedap ini 90 persen syuting di Balige dan Danau Toba, 10 persen di Jakarta," cerita prosuder Dipa. Lokasi yang dipilih diantaranya Danau Toba, Balige, hingga Bukit Holbung.
"Set apa yang kira-kira sangat indah, tapi orang-orang belum tahu. Jadi pemiluhan set-nya memang berniat untuk memajukan pariwisata di sana," Bene menambahkan.
Nah, itu dia 5 fakta menarik dari film "Ngeri-Ngeri Sedap" yang sedang tayang di bioskop. Selamat menonton!
