1. Health
  2. Sebagai Sarana Olahraga, Ini Manfaat dan Cara Mudah Berkebun di Rumah
Health

Sebagai Sarana Olahraga, Ini Manfaat dan Cara Mudah Berkebun di Rumah

Sebagai Sarana Olahraga, Ini Manfaat dan Cara Mudah Berkebun di Rumah

Foto: Ladiestory.id

Ladiestory.id - Berkebun dapat menghilangkan stres. Saat melihat sesuatu yang serba hijau, pasti hal yang kita rasakan adalah kedamaian. Lalu bagaimana caranya jika kamu ingin berkebun tapi tak memiliki lahan yang luas? Seperti berkebun di rumah contohnya.

Cara Berkebun di Rumah

Nah, sekarang kamu tidak perlu khawatir lagi saat bingung bagaimana cara berkebun di rumah dengan melihat ulasan di bawah ini.

1. Perhatikan Letak Sinar Matahari

cara dan manfaat berkebun di rumah
Foto: Ladiestory.id

Fungsi yang berasal dari sinar matahari ini sangat berperan besar pada pertumbuhan tanaman yang kita tanam. Intensitas cahaya yang menyinari tanaman pun akan berefek pada warna daun, tinggi tanaman, serta umur tanaman.

Oleh sebab itu, penting guna mengetahui letak dari cahaya matahari yang masuk ke dalam rumah kita. Pastikan cahaya yang masuk cukup baik sehingga tanaman pun bisa tumbuh dengan baik pula.

2. Pilih Media Apa yang Ingin Digunakan

Ketika berkebun, media tanam merupakan faktor yang sangat penting, media tanam mempunyai sejumlah jenis sesuai dengan fungsinya. Terdapat yang memakai media tanam tanah.

Media ini sangat mudah dijumpai untuk yang tinggal di lingkungan yang tidak padat penduduk. Hampir semua tanaman bisa ditanam pada media tanam ini. Di sisi lain, terdapat media tanam dengan air atau umum dikenal dengan hidroponik.

Teknik ini akan lebih dianjurkan untuk kamu yang menggemari tanaman organik dan tidak perlu repot dalam mencari lahan yang besar. Pada perawatannya, media hidroponik ini dinilai lebih sulit sebab memakai sistem yang mesti sesuai dan tepat.

3. Pilih Tanaman yang Sesuai dengan Keadaan Lingkungan

cara dan manfaat berkebun di rumah
Foto: Ladiestory.id

Kerap kali kita melupakan jika tidak semua tanaman yang kita inginkan dapat hidup bila kita tanam dilingkungan kita. Nah, pilih tanaman yang cocok dengan iklim serta kondisi lingkungan yang akan ditanam. Hal tersebut guna menghindari tanaman akan mati usai dipindah dalam pot maupun media tanam lainnya.

4. Bersihkan Hama

Ini dia salah satu musuh dari tanaman, yakni hama. Kamu mesti rajin mengecek kembali tanaman-tanamanmu supaya terbebas dari hama ataupun gulma. Kamu dapat memakai pembersih hama pada tanaman supaya tanamanmu bisa terhindar dari hama.

5. Jangan Gunakan Pupuk Berlebihan

cara dan manfaat berkebun di rumah
Foto: Ladiestory.id

Pemakaian pupuk pada tanaman pun perlu kamu perhatikan ya! Pakai pupuk di media tanam secukupnya dan sesuaikan pula dengan jenis tanamannya. Jangan sampai tanaman kamu malah mati sebab pemakaian pupuk yang terlalu banyak dan salah.

6. Menata Tanaman Sesuai Ukuran Ruangan

Tidak semua orang mempunyai ruangan yang luas dalam menata tanaman mereka. Jika kamu mempunyai ruangan yang kecil, usahakan guna menata tanaman kamu secara vertikal dan letakkan sejumlah tanaman secara menggantung. Fungsinya supaya ruanganmu tidak tampak sumpek dan penuh dengan keberadaan tanamanmu.

Manfaat Berkebun

Selain hal di atas, ternyata berkebun juga memiliki beberapa manfaat lho!

1. Meningkatkan Suasana Hati

cara dan manfaat berkebun di rumah
Foto: Ladiestory.id

Orang yang menghabiskan waktu dengan berkebun, terbukti mempunyai tingkat depresi serta kecemasan rendah, berdasarkan hasil penelitian di Amerika Serikat. Aktivitas menyiram tanaman di kebun pun memicu otak melepas hormon serotonin yang bisa meningkatkan suasana hati (mood booster).

2. Sarana Olahraga

cara dan manfaat berkebun di rumah
Foto: Ladiestory.id

Berdasarkan Centers for Disease Control and Prevention (CDC), mempunyai kebun di rumah nyatanya berfungsi sebagai tempat berolahraga. Hal ini menyangkut aktivitas berkebun yang melibatkan latihan kekuatan otot tubuh semacam menyapu, memotong rumput, hingga menggali tanah.

Bagaimana? Apakah kamu tertarik untuk mencoba berkebun di rumah?

Follow our
media updates!
Topics :
Artikel terlalu panjang? klik untuk rangkuman :
Bagikan Artikel