1. Travel
  2. Dikenal Unik, Ini 5 Makanan Khas dari Indonesia Timur
Travel

Dikenal Unik, Ini 5 Makanan Khas dari Indonesia Timur

Dikenal Unik, Ini 5 Makanan Khas dari Indonesia Timur

Ilustrasi kue lontar. (Special)

Ladiestory.id - Indonesia menjadi negara dengan berbagai keanekaragaman. Tak hanya dikenal memiliki deretan pesona alam yang menjadi daya tarik turis, Indonesia juga memiliki berbagai macam budaya.

Budaya tersebut meliputi lagu, tarian, pakaian, adat-istiadat, hingga makanan. Semuanya menjadikan Indonesia negara yang unik dan indah. Setiap daera pasti memiliki budaya yang menjadi ciri khas daerah mereka. Salah satu budaya yang paling unik di Indonesia adalah makanan.

Berbagai jenis makanan tradisional di Indonesia membuat banyak turis berdatangan dan ingin mencobanya. Misalnya saja pempek dari Palembang, gudeg dari Yogyakarta, ayam betutu dari Bali, hingga rendang dari Sumatera Barat. 

Tidak hanya di daerah pulau Jawa, Sumatera, Maluku, dan Sulawesi saja yang memiliki jenis makanan khas. Wilayah Indonesia bagian timur juga sama uniknya seperti wilayah lain. Justru, makanan-makanan khas di sana lebih unik dan jarang dikenal masyarakat luas. Apa saja? Berikut beberapa menu makanan khas Indonesia timur yang bisa kamu coba.

Papeda

Ilustrasi papeda. (Special)

Adakah di sini yang belum pernah mencoba makanan papeda? Makanan ini biasanya sering dijual pedagang kaki lima yang mangkal di sekolah. Ternyata, makanan yang bisa disebut jajanan tersebut memiliki perbedaan sedikit dengan papeda khas Papua.

Makanan pokok orang Papua ini terbuat dari bahan dasar sagu. Sagu sendiri menjadi bahan dasar makanan pokok yang paling banyak digunakan di daerah Indonesia timur. Sagu mirip dengan tepung tapioka. Nah, papeda khas Papua ini memiliki tekstur kenyal dan lengket. Makanan ini biasanya disajikan bersama ikan kuah kuning yang gurih.

Kue Lontar

Ilustrasi kue lontar. (Special)

Dilihat dari namanya saja, kue ini cukup unik ya, Ladies. Kue lontar adalah salah satu jajanan tradisional daerah timur Indonesia yang mirip seperti pie susu. Namun, bedanya dengan pie susu adalah pada proses pembuatannya.

Untuk membuat kue yang satu ini, kamu memerlukan piring keramik yang hanya bisa ditemukan di Papua saja. Tekstur dari kue ini sendiri super lembut dengan perpaduan rasa manis yang khas.

Kue Bagea

Ilustrasi kue bagea. (Special)

Masih seputar kue. Jika tadi membahas mengenai kue lontar, kali ini ada kue bagea. Kue ini menjadi kue tradisional dari masyarakat Palopo. Palopo sendiri merupakan suatu daerah yang berada di Ternate, Maluku Utara.

Kue bagea ini memiliki rasa yang cenderung gurih dan tidak terlalu manis. Biasanya, kue ini disajikan bersamaan sebagai teman minum kopi. Kue yang satu ini terbuat dari tepung sagu dengan berbagai jenis rasa, seperti kacang, kenari, dan wijen.

Gogos

Ilustrasi gogos. (Special)

Sekilas, gogos menjadi makanan yang berbentuk mirip dengan lemper. Makanan khas Ambon ini memiliki citra rasa dan bentuk yang mirip dengan lemper. Namun, perbedaannya terdapat pada isiannya. Lemper sering menggunakan suwiran daging ayam atau abon sapi di dalamnya. Sedangkan, gogos menggunakan suwiran ikan sebagai isiannya.

Makanan ini terbuat dari ketan yang diisi suwiran ikan, kemudian dibungkus dengan daun pisang dan dibakar hingga matang. Hampir mirip seperti lemper,  tapi tak ada salahnya kamu mencoba makanan ini untuk mengetahui sensasi perbedaannya.

Bobengka

Ilustrasi bobengka. (Special)

Yang terakhir ada jajanan tradisional bobengka. Jajanan yang satu ini sekilas berbentuk seperti ampyang, camilan yang terbuat dari gula, kacang, jahe khas Jogja. Namun, bobengka ini terbuat dari tepung ketan, kelapa parut, gula merah, dan juga santan.

Yang menjadikannya unik, bobengka menambahkan taburan kenari di atasnya. Kue yang telah ditaburi kenari tersebut kemudian dipanggang sampai matang. Kue yang satu ini berasal dari daerah Manado.

Topics :
Artikel terlalu panjang? klik untuk rangkuman :
Bagikan Artikel