1. Mom & Kids
  2. Mainan Anak Sudah Sangat Kotor? Begini Cara Aman Mendisinfektannya
Mom & Kids

Mainan Anak Sudah Sangat Kotor? Begini Cara Aman Mendisinfektannya

Mainan Anak Sudah Sangat Kotor? Begini Cara Aman Mendisinfektannya

Seberapa sering sebenarnya mainan anak harus dibersihkan? Jawabannya, tergantung usia anak tersebut. Jika si kecil masih balita dan suka memasukkan mainan ke mulutnya, mainan sebaiknya dibersihkan minimal dua kali dalam seminggu. Jika si anak sudah tidak balita lagi, maka bisa dibersihkan minimal satu kali sebulan.

Namun, dalam masa pandemik Covid-19 ini, virus mematikan ini menjadi sesuatu yang mengancam kesehatan anak. Untuk itu, mainan harus lebih sering dibersihkan dengan menyeluruh. Ohya, kapan terakhir kali kamu mencuci atau membersihkan mainan-mainan si kecil?

Mainan memegang peranan yang penting bagi pertumbuhan si kecil, sehingga sudah sewajarnya bila mainan tersebut sering disentuh dan dimainkan. Oleh karena itu, sebaiknya mainan si kecil dibersihkan secara rutin agar terbebas dari kuman dan bakteri, apalagi jika si kecil masih suka memasukkan mainan ke dalam mulut. Hindari menggunakan pembersih yang terbuat dari bahan kimia yang sifatnya keras. Lebih baik gunakan pembersih yang aman dan alami agar tidak membahayakan si kecil. Untuk lebih jelasnya, yuk baca panduan membersihkan mainan anak di bawah ini. 

Jika Mainan Terbuat dari Plastik

Kamu bisa menggunakan air hangat yang dicampur dengan deterjen khusus mainan bayi di dalam wadah. lalu, masukkan mainan ke dalam wadah. Sikat mainan-mainan hingga bersih, kemudian bilas dan keringkan menggunakan lap bersih. Bagi mainan yang menggunakan baterai, bersihkan bagian luar dengan sabun dan air, lalu biarkan kering.

Jika Mainan Terbuat dari Karet

Mainan jenis ini dapat dibersihkan dengan lap yang dibasahi dengan campuran 50:50 air dan cuka (sama seperti pembersihan untuk mainan kayu). Tak lupa juga untuk selalu bilas setiap mainan sampai bersih.

Jika Mainan Terbuat dari Kayu

Mainan yang terbuat dari kayu alami akan melengkung dan menjadi kasar jika dicelupkan ke dalam air. Sebagai gantinya, bersihkan mainan dengan kain bersih dan tidak berbulu yang telah dicelupkan ke dalam campuran 50:50 cuka putih dan air putih atau air sabun (seperti sabun pencuci piring, sabun tangan, atau sabun bayi).

Bilas mainan menggunakan handuk yang sudah dilembapkan dengan air biasa untuk menghilangkan sisa residu (air dan cuka) sampai bersih. Hilangkan noda yang sangat kotor dengan bola kapas yang sudah ditetesi alkohol dan kemudian bersihkan dengan kain lembap.

Ingat selalu ya, Ladies, bahwa tidak semua mainan memiliki cara membersihkan dan mendisinfektan yang sama. Selalu lihat dan ikuti panduan mencuci pada mainan saat kamu mau membersihkan atau mendisinfektan peralatan ini.

Periksa semua mainan untuk melihat apakah mainan tersebut akan aman jika dicuci menggunakan sabun pencuci piring. Selain itu, selalu gunakan disinfektan yang terdaftar di BPOM agar mainan tetap aman saat kembali dimainkan anak. 

Wah, pasti senang rasanya setelah berhasil membersihkan semua mainan anak! Ingat melakukan ini secara teratur ya, Ladies

Sumber foto utama: Unsplash.com

Topics :
Artikel terlalu panjang? klik untuk rangkuman :
Bagikan Artikel