Ladiestory.id - Tomcat merupakan golongan serangga yang memiliki ciri-ciri ukuran tubuh 7-8 mm, kepala warna hitam, terdapat belang oranye atau merah pada tubuhnya, dan mempunyai sepasang sayap yang keras. Tomcat biasanya hidup di saluran air, tapi ketika musim hujan dan banjir, tomcat berpindah ke tempat yang lebih kering.
Tomcat merupakan jenis serangga yang berbahaya. Hal ini dikarenakan dalam tubuh tomcat terdapat racun yang bernama pederin. Sehingga, jika tanpa sengaja bersentuhan dengan kulit, maka akan menyebabkan munculnya sensasi rasa terbakar dan muncul lepuhan pada kulit.
Nah, jika kamu mengalami digigit tomcat, kamu bisa ikuti lima langkah pertolongan pertama yang telah dirangkum oleh Ladiestory.id berikut.
Jangan Sentuh Racun Tomcat
Hal yang paling berbahaya dari tomcat adalah racun yang ada dalam bagian tubuhnya. Oleh karena itu, jika kamu mengalami gigitan tomcat, sebaiknya segera bersihkan racun yang menempel di kulitmu.
Namun, kamu harus berhati-hati ketika membersihkannya. Jangan sentuh secara langsung racun tomcat tersebut, karena dapat menyebabkan kulit menjadi iritasi.
Kamu bisa gunakan lap lembut untuk menghilangkan bekas racun tomcat. Jika kulit melepuh karena gigitan tomcat, sebaiknya hindari memecahkan benjolan tersebut. Pasalnya, jika benjolan tersebut pecah, maka racun tomcat akan mudah menyebar ke area kulit yang lainnya.
Cuci Area Tubuh dan Kulit
Langkah selanjutnya yang bisa kamu lakukan saat terkena gigitan tomcat adalah dengan mencuci area tubuh dan kulit. Cuci bagian tubuh yang digigit oleh tomcat dengan air bersih dan sabun.
Mencuci area tubuh dan kulit hingga bersih dapat membantu mengurangi kemungkinan masuknya racun tomcat ke dalam tubuh. Sehingga, meminimalkan terjadinya infeksi akibat gigitan tomcat.
Kompres Air Dingin
Kompres air dingin dapat dijadikan sebagai pertolongan pertama saat terkena gigitan tomcat. Kamu bisa menyediakan es dan air bersih. Kemudian, basahi handuk atau kain lembut dengan air es tadi.
Gunakan handuk yang telah basah tersebut untuk mengompres area tubuh yang terkena gigitan tomcat. Dengan melakukan kompres air dingin ini, maka dapat membantu meringankan kemerahan, pembengkakan, dan nyeri yang dirasakan akibat gigitan tomcat.
Ulangi beberapa kali cara ini untuk menghilangkan nyeri akibat gigitan tomcat. Sebaiknya, hindari mengompres dengan es batu secara langsung, karena dapat memperburuk luka bekas gigitan tomcat tersebut.
Oleskan Lidah Buaya
Lidah buaya juga bisa dijadikan sebagai pertolongan pertama saat digigit tomcat. Gel pada lidah buaya mampu membantu mengurangi rasa nyeri dan panas akibat gigitan tomcat.
Kamu bisa menggunakan tanaman lidah buaya dan oleskan gel pada area tubuh yang terkena gigitan tomcat. Kamu juga bisa memanfaatkan produk gel yang terbuat dari lidah buaya murni, dengan cara mengoleskannya secara merata pada bagian tubuh yang luka.
Oleskan Krim Antihistamin
Krim antihistamin juga bisa kamu manfaatkan sebagai pertolongan pertama saat digigit tomcat. Salah satu produk yang termasuk krim antihistamin adalah lotion calamine. Dengan mengoleskan krim ini pada area tubuh yang digigit tomcat, maka dapat membantu meredakan nyeri dan meringankan pembengkakan yang terjadi akibat gigitan tomcat.
Jika kamu tidak menemukan krim antihistamin di rumah, kamu juga bisa menggunakan cara alami. Caranya adalah dengan mengoleskan campuran air dan soda kue ke area yang digigit tomcat.
Jika semua cara di atas telah kamu lakukan, tapi keluhan tidak membaik dan masih terasa nyeri, maka ada baiknya kamu segera pergi ke dokter. Dokter akan melakukan pemeriksaan dan memberikan obat yang tepat untuk meredakan gejala akibat gigitan tomcat tersebut.
