Ladiestory.id - Bagi perempuan pekerja akan mendapatkan hak istimewa berupa cuti melahirkan selama kurang lebih tiga bulan. Nah, cuti melahirkan ini bisa mulai kamu ambil sebulan sebelum proses melahirkan lho. Kemudian dua bulan sisanya adalah ketika kamu selesai melahirkan.
Kembali bekerja setelah cuti panjang ini tentu merupakan sebuah tantangan tersendiri. Kamu akan merasakan sedih karena harus meninggalkan anak namun juga harus bersikap profesional demi pekerjaan. Hal inilah yang membuat seorang perempuan yang bekerja merasa kesulitan bertransisi menata kembali rutinitas hariannya usai cuti melahirkan.
Nah, berikut ini tips agar kamu siap kembali bekerja setelah melahirkan seperti yang telah dirangkum Ladiestory.Id.
Tentukan Pengasuh Anak
Hal pertama yang perlu kamu siapkan sebelum kembali bekerja adalah memilih orang yang dipercaya untuk mengasuh anak. Kamu bisa memilih pengasuh dari anggota keluarga, baby sitter ataupun membawa anak ke daycare.
Hal yang perlu kamu perhatikan dalam menentukan pengasuh anak adalah pastikan orang tersebut dapat dipercaya, dan membuat anak merasa aman serta nyaman. Hal ini sangat penting agar kamu juga bisa merasa tenang meninggalkan anak dengan pengasuh. Sehingga kamu bisa fokus pada pekerjaan.
Siapkan Rutinitas Baru
Sebelum kembali bekerja, sebaiknya kamu perlu menyusun dan mempraktikkan jadwal rutinitas baru. Mulai dari bangun tidur, memasak, mengurus rumah, dan juga mengurus Si Kecil.
Dalam mengurus anak, kamu juga perlu memberitahu pengasuh tentang jadwal harian anak seperti kapan mandi, minum susu, ganti popok, dan juga stimulasi apa yang harus dilakukan. Tujuannya adalah agar pola asuh yang kamu inginkan juga bisa dilakukan oleh pengasuh.
Belajar Teknik Pompa ASI
Meskipun sebagai seorang ibu pekerja, kamu tetap bisa memberikan ASI kepada bayi lho. Kamu bisa memompa ASI dan menyimpannya di freezer. Sehingga jika kamu bekerja, masih ada stok ASI yang bisa diberikan kepada bayi.
Oleh karena itu, kamu perlu belajar teknik memompa ASI yang tepat. Selain itu, kamu juga perlu memperhatikan cara penyimpanan ASI yang sesuai dengan cara menyimpannya di cooler bag atau lemari pendingin yang ada di kantor.
Pakai Pakaian yang Nyaman
Jika sebelum hamil dan melahirkan kamu bebas memakai pakaian apa saja di kantor, maka hal ini akan sedikit berbeda setelah kamu melahirkan. Pasalnya, dua hingga tiga bulan setelah melahirkan, kondisi tubuh belum kembali seperti semula. Oleh karena itu, sebaiknya pilih pakaian yang nyaman selama di kantor. Selain itu, pilih pakaian yang juga memudahkan kamu saat memompa ASI, ya.
Jaga Pola Makan
Kesibukan dan padatnya aktivitas di kantor jangan sampai membuat kamu melupakan jam makan siang, ya. Kamu harus selalu memperhatikan pola makan yang sehat dan juga mencukupi kebutuhan cairan tubuh. Terlebih jika kamu ingin tetap memberikan ASI pada anak, maka kamu perlu menjaga pola makan agar kualitas dan kuantitas ASI tetap bagus.
Nikmati Setiap Prosesnya
Tips terakhir yang perlu kamu lakukan agar siap kembali bekerja setelah melahirkan adalah menikmati semua proses yang kamu jalani. Kembali bekerja setelah melahirkan dengan status dan rutinitas baru tentu bukanlah hal yang mudah. Kamu mungkin tidak akan bisa beradaptasi dalam waktu yang singkat. Oleh karena itu, kamu perlu bersabar dan berusaha menikmati setiap proses yang kamu lalui. Kamu perlu meyakinkan dirimu sendiri bahwa kamu bisa melalui tantangan baru ini.
Ladies, itulah enam tips siap kembali bekerja setelah melahirkan. Masa transisi ini memang bukan hal yang mudah untuk kamu lalui. Namun, jika kamu sabar dan berusaha menikmati prosesnya, maka percayalah kamu bisa melaluinya. Jangan lupa minta dukungan juga dari pasangan dan keluarga agar kamu bisa menjalani peran baru ini.