Ladiestory.id - Ladies, 21 April diperingati sebagai Hari Kartini. Sosok pahlawan pejuang emanispasi wanita ini sukses membuat wanita bangkit menjadi pribadi yang tangguh, mandiri, cerdas serta memiliki jiwa yang berani serta tidak kalah disandingkan dengan pria. Menjadi Kartini modern merupakan sebuah tantangan besar bagi kaum hawa di era digitalisasi.
Tidak hanya bersaing dengan kaum pria, Kartini modern harus melawan stigma yang muncul didalam masyarakat bahkan dirinya sendiri untuk menjadi pribadi yang matang, berani, dewasa serta menginspirasi para generasinya.
Ladies, sebagai penerus generasi Kartini modern, kamu juga bisa membantu mensukseskan perjuangan Kartini di masa kini dengan melakukan lima hal dalam kehidupanmu.
Baik Bertutur Kata dan Sopan Santun
Zaman dahulu orang-orang sangat menjaga sopan santun dan tutur katanya dengan orang lain, sepertinya kebiasaan itu pun tetap ditanamkan hingga saat ini. Sebagai masyarakat yang dikenal ramah, maka kamu pun harus menjaga nilai-nilai kesopanan bahkan baik menjaga tutur kata agar tidak menyinggung perasaan orang lain.
Pada masa kini, nilai-nilai tersebut sekarang mulai berubah, karena banyak generasi muda yang saling menebarkan kebencian bahkan bullying dengan teman-temannya bahkan orang lain di sosial media. Lanjutkan perjuangan Ibu Kartini dengan menjadi wanita yang berkepribadian baik, ramah, santun dan juga cerdas bertutur kata sehingga terciptanya lingkungan yang harmonis dan sehat.
Percaya Diri
Banyak wanita yang merasa kurang percaya diri dengan kemampuan dan potensi yang ia miliki. Terkadang mereka merasa minder hanya karena ia takut gagal sebelum memulai melakukan sesuatu. Keluar dari zona nyamanmu dan mulailah untuk tampil menjadi pribadi yang percaya diri untuk meraih cita-cita dan peluang didepan matamu.
Jangan takut untuk memulai sesuatu, jadilah diri sendiri dan explore kembali potensi yang kamu miliki, hal ini akan memotivasi dirimu untuk menjadi pribadi yang baik selanjutnya. Jangan berfokus pada komentar dan kritikan dari orang lain perihal kekurangan dirimu, jadikan kritikan tersebut sebagai acuan dan motivasimu untuk maju.
Berbagi Pengetahuan dengan Orang Lain
Kartini adalah sosok emansipasi wanita yang begitu cerdas, dermawan dan juga sangat inspiratif pada zamannya. Sebagai wanita yang memiliki pendidikan tinggi, beliau membangun sekolah untuk kaum pribumi supaya mereka mendapatkan hak dan kesetaraan yang sama, beliau enggan membiarkan kaumnya untuk semakin terbelakang dan tertinggal tanpa pengetahuan akan pendidikan.
Ladies, sebagai sosok Kartini masa kini, kamu pun bisa terus melanjutkan perjuangan beliau yang begitu sangat dikagumi, kamu bisa menerapkan prinsip-prinsip yang telah beliau bangun dengan berbagi pengetahuan, skill dan pengalaman yang kamu miliki.
Tidak harus membangun sekolah formal, kamu pun bisa terjun langsung ke masyarakat dengan menjadi volunteer dengan memberikan pembelajaran kepada anak-anak yang putus sekolah, memberikan edukasi tentang kesehatan kepada masyarakat yang kurang akan perhatian tentang budaya hidup bersih dan sehat, membuat taman bacaan dan masih banyak lagi hal-hal bermanfaat yang bisa kamu lakukan untuk memajukan kehidupan yang jauh lebih baik.
Tidak Mudah Bergantung dengan Orang Lain
Sebagai sosok Kartini masa kini kamu harus dituntut untuk menjadi wanita mandiri, berani, kuat dan hebat ditengah problematika yang ada. Tak jarang akan banyak rintangan dan persaingan yang akan kamu temui, namun disinilah kemampuan dan ketangguhanmu akan diuji.
Maka dari itu cobalah untuk tidak mudah bergantung dengan orang lain, karena tidak semua hal harus dibantu oleh orang lain agar kamu bisa merasakan arti perjuangan hidup dan terhindar dari rasa malas yang menyelimuti dirimu. Berhentilah menjadi wanita manja dan hanya menunggu hasil dari orang lain, lakukan apa yang bisa membuat dirimu semakin bermanfaat dengan begitu kamu akan menjadi mudah termotivasi dan bergerak maju untuk tidak terpaku dengan orang lain.
Berani dan Optimis
Lahir dengan privilese dan keluarga elit, sosok Ibu Kartini tidak mengabaikan fakta bahwa dimasa tersebut derajat wanita dianggap rendah. Bahkan para wanita saat itu tidak diizinkan untuk mengenyam pendidikan dan mereka diharuskan untuk menikah.
Melihat sosok Kartini yang memiliki jiwa berani dan optimis untuk memperjuangkan hak para wanita untuk mendapatkan kesempatan yang sama seperti kaum pria. Mencontoh sikap keberanian dan optimis dari dirinya kamu pun bisa terus mengenyam pendidikan tinggi, berkarir, maupun mengurus rumah tangga, karena wanita bisa melakukan semuanya tanpa harus bergantung pada orang lain bahkan tanpa privilese pun kamu bisa membuktikan diri dengan keberanian dan tekat keras untuk mewujudkan mimpimu.