Ladiestory.id - Memiliki hubungan asmara yang sehat adalah dambaan banyak wanita. Berpasangan dengan pria yang memahami, mengerti dan menghormati juga salah satu impian banyak wanita.
Landasan hubungan berakar pada keintiman yang kuatt. Namun, adanya tindakan manipulasi yang halus menghambat keintiman dalam hubungan sehingga mengakibatkan dinamika yang tidak sehat.
Mungkin, jatuh cinta bisa membuatmu sulit membedakan tindakan-tindakan yang tidak seharusnya dilakukan dalam sebuah hubungan asmara. Dilansir dari Times of India, ini lah 5 hal yang tidak boleh ditoleransi dalam suatu hubungan.
Pelecehan Fisik dan Emosional
Siklus pelecehan emosional dan fisik yang berulang menciptakan hubungan yang toxic. Kekerasan apa pun yang dipicu oleh pasangan dan pola kekerasan emosional yang ditandai dengan kritik terus-menerus, komentar yang menghina, dan manipulasi tidak boleh diinternalisasikan.
Manipulasi
Berbagi hubungan romantis dengan orang yang manipulatif bisa melelahkan secara emosional. Pasangan yang manipulatif sering kali mencoba mengaburkan argumen dengan membawa pembicaraan yang tidak relevan di sela-sela argumen untuk membela diri.
Rasa bersalah dan perasaan marah adalah cara paling umum yang dilakukan pasangan manipulatif dalam suatu hubungan. Berbicara dengan mereka menjadi melelahkan secara emosional.
Over Control
Jika pasanganmu mencoba memengaruhi pilihan dan keputusanmu untuk menunjukkan supremasi dalam hubungan, itu pertanda hubungan yang toxic. Pasangan yang narsistik seringkali menunjukkan perilaku mengendalikan dalam suatu hubungan.
Mereka mencoba memantau keberadaanmu secara berlebihan dan mengevaluasi keputusan hidupmu. Bagi individu seperti itu, menggunakan dominasi terhadap pasangannya adalah taktik untuk merasa superior. Hubungan yang didasarkan pada dinamika kekuasaan tidak akan bertahan lama.
Over Protective
Hubungan yang terasing ditandai dengan kurangnya komunikasi dan keintiman dalam hubungan. Jika pasanganmu mencoba mengisolasimu dari orang-orang yang kamu kasihi dan merasa tidak aman dengan hubungan dekatmu dengan yang lain, maka jangan menafsirkannya sebagai kepedulian.
Sikap posesif ini menyiratkan niat untuk memanipulasi hubunganmu dan mencegahmu membentuk lingkaran jaringan.
Perselingkuhan
Perilaku perselingkuhan tidak boleh ditoleransi dalam suatu hubungan. Perselingkuhan adalah tindakan penipuan dan jika hal seperti ini terjadi, seseorang harus mengakhiri hubungan tersebut.
Jika pasanganmu selingkuh, itu peringatan bahwa kamu berada dalam hubungan tidak sehat. Oleh karena itu, perilaku perselingkuhan seperti itu tidak boleh ditoleransi dalam suatu hubungan.