Ladiestory.id - Kim Sae-ron disebut-sebut telah lebih dari satu kali dikirimkan surat ancaman oleh Gold Medalist, agensi yang didirikan Kim Soo-hyun. Hal itu diungkapkan oleh pihak keluarga Kim Sae-ron yang menyebut setidaknya dua kali Gold Medalist mengirimkan surat ancaman terkait kompensasi atau ganti rugi.
Surat pertama terkait ganti rugi penampilan dalam “Bloodhounds” yang terdampak kasus mengemudi sambil mabuk. Sedangkan yang kedua terkait selfie dengan Kim Soo-hyun yang disebut agensi bisa berdampak pada drama “Queen of Tears”.
Hal itu disampaikan oleh kuasa hukum mendiang Kim Sae-ron, Bu Ji-seok, saat dirinya hendak melaporkan YouTuber Lee Jin-ho ke pihak berwajib pada Senin (17/3/2025).
“Ada juga surat yang menyatakan bahwa dia (Kim Sae-ron) harus membayar kompensasi apabila foto yang diunggah (fotonya bersama Kim Soo-hyun) di media sosial merusak ‘Queen of Tears’,” ujar Bu Ji-seok, melansir berbagai sumber, Senin (17/3/2025).
Pihak keluarga mengatakan bahwa mereka baru mengetahui hal tersebut saat mengumpulkan barang-barang Kim Sae-ron usai kematiannya. Seperti diketahui, Kim Sae-ron ditemukan meninggal dunia di rumahnya pada 16 Februari 2025 lalu, bertepatan dengan ulang tahun Kim Soo-hyun.
Usai kematian sang artis, pihak keluarga pun langsung buka suara terkait hubungan Kim Sae-ron dengan Kim Soo-hyun. Melalui video yang diunggah di kanal YouTube Garosero Research Institute, bibi Kim Sae-ron mengungkapkan bahwa Kim Sae-ron dipacari oleh Kim Soo-hyun sejak tahun 2015, atau pada saat usia Kim Sae-ron baru 15 tahun dan Kim Soo-hyun berusia 27 tahun.
Hubungan asmara di antara keduanya berlangsung selama enam tahun hingga tahun 2021. Bibi Kim Sae-ron mengklaim terjadi beragam peristiwa selama hubungan tersebut. Seperti Kim Sae-ron yang tidak memperpanjang kontrak dengan YG Entertainment pada tahun 2019, dan memilih untuk bergabung dengan Gold Medalist, agensi baru yang didirikan oleh Kim Soo-hyun.
