1. Mom & Kids
  2. Kamu Bekerja Sambil Menjadi Fulltime Mom? Ini 6 Tips Redakan Rasa Lelah Ibu!
Mom & Kids

Kamu Bekerja Sambil Menjadi Fulltime Mom? Ini 6 Tips Redakan Rasa Lelah Ibu!

Kamu Bekerja Sambil Menjadi Fulltime Mom? Ini 6 Tips Redakan Rasa Lelah Ibu!

Peringatan Hari Ibu yang jatuh setiap tanggal 22 Desember di tiap tahunnya tentu mengingatkan kita pentingnya memberikan perhatian kepada ibu. Meski banyak juga yang mengatakan bahwa memperhatikan ibu semestinya setiap hari dan bukan di Hari Ibu saja, akan tetapi tak ada salahnya juga jika kita ingin merayakannya. Di dunia ini, kita kerap menemukan 2 tipe ibu, yang pertama fulltime mom atau ibu rumah tangga, dan yang kedua adalah working mom atau ibu pekerja. Namun, akhir-akhir ini kita menemukan ada banyak entrepreneur, content creator, freelancer, atau para pekerja yang bisa mengerjakan pekerjaannya dimana saja sembari mengurus anak dan keluarga.

Nah, pastinya menjadi ibu pekerja dan seorang fulltime mom sekaligus akan sangat menyita energi dan waktunya, Ladies. Hanya saja, setiap ibu pasti mengharapkan segala yang terbaik dan harmonis untuk anak dan keluarganya. Sampai-sampai para ibu sering melupakan dirinya sendiri, sebab semua demi keluarganya. Akan tetapi, ibu tetap harus bisa mencintai dirinya sendiri! Berikut ini ada 6 tips untuk para ibu agar bahagia terus meski sudah mengerjakan banyak hal. Jika kamu termasuk ke dalam tipe ibu yang satu ini, yuk disimak! 

1. Berhentilah bersikap perfeksionis

Berhentilah bersikap perfeksionis
sumber: freepik.com

Ladies, bagi beberapa orang sikap perfeksionis itu baik, hanya saja tak semua hal membutuhkan perfeksionisme seseorang. Oke, mungkin kamu ingin segalanya harmonis, tak kekurangan satu hal pun, dan to do list yang kamu buat di hari itu bisa dicontreng semua. Tapi, kamu harus ingat, bahwa kamu memiliki waktu 24 jam per hari dan butuh istirahat 8 jam untuk tidur. Dengan kata lain, kamu hanya memiliki waktu 16 jam untuk bekerja, mengurus anak dan keluarga, juga merawat rumah tangga. Kamu pun harus pandai-pandai mengatur waktu agar setidaknya beberapa tugas di hari itu bisa terselaisaikan. Namun, janganlah sampai menguras waktu istirahatmu. Sebab itulah, berhenti bersikap menuntut kesempurnaan. Terimalah segala kekuranganmu dan yakinkan diri bahwa semuanya pasti akan baik-baik saja tanpa perlu menjadi seorang yang perfeksionis.

2. Nikmati waktu bermain dengan anak

Nikmati waktu bermain dengan anak
sumber: freepik.com

Jika biasanya kamu menemani anak bermain agar anak senang, kini giliran kamu yang mesti merasakan bahagia saat bermain bersama anak, Ladies! Barangkali selama ini kamu merasa lelah menemaninya berlari kesana kemari di saat kamu ingin tidur sejenak, sebab rasa lelah dan ngantuk yang sangat berat. Nah, ketika kamu merasa energimu sedang besar-besarnya, bergantianlah untuk mengajak anak bermain. Dalam kesempatan itu, kamu bisa menggendong anakmu, menciuminya, memeluknya, dan bercanda dengannya. Kamu juga bisa membicarakan banyak hal dan memainkan apa saja. Ingatlah, jika anak sudah besar, mungkin tak akan ada waktu sesering ini untuk bertemu dengannya.

  3. Jangan ragu meminta dan menerima bantuan

Jangan ragu meminta dan menerima bantuan
sumber: freepik.com

Jika pasangan sedang tidak bekerja di luar, kamu bisa meminta bantuannya untuk bergantian mengurus anak di rumah. Termasuk juga mengerjakan pekerjaan rumah tangga. Namun, jika Ia sedang bekerja dan kamu sudah sangat kelelahan, sebaiknya kamu jangan memaksakan diri untuk menyelesaikan pekerjaan yang bisa ditunda. Mintalah pasangan untuk mengerjakan tugas itu sepulang ia bekerja. Begitu halnya jika ada seorang lain yang menawarkanmu bantuan, maka terimalah saja, Ladies. Terlebih jika kamu sudah mempercayai orang tersebut. Percayalah, saling tolong-menolong di dunia ini adalah aktivitas yang wajar, kok.

4. Berterus teranglah

Berterus teranglah
sumber: freepik.com

Jika kamu lelah, katakanlah kepada pasanganmu dan mintalah bantuan. Jika kamu butuh bantuan namun pasangan sedang tidak di rumah, maka berterus teranglah kepada orang terdekat yang kamu percaya. Jika anak menuntut ingin pergi ke taman bermain namun kamu sedang lelah-lelahnya, katakanlah saja sejujurnya. Ingat, tak semua permintaan anak bisa dituruti. Di situlah kamu bisa sekaligus mengajari anak untuk tidak manja dan bisa memahami kondisi orang lain, terlebih ibunya sendiri.

5. Pergilah keluar untuk menyenangkan diri

Pergilah keluar untuk menyenangkan diri
sumber: freepik.com

Ambil satu hari dalam seminggu, atau satu hari dalam satu bulan untuk keluar dari rumah dan menyenangkan diri sendiri. Di luar sana, kamu bisa ngopi bareng teman dekat, shopping, ke acara seni atau nonton konser, family time bersama anak dan pasangan dengan menginap di hotel, atau sekadar mengambil paket spa salon untuk merawat diri.

6. Bersyukurlah

Bersyukur
sumber: freepik.com

Terakhir, bersyukur! Bersyukurlah bahwa kamu masih bisa diberi kebahagiaan, kesehatan, serta diberi waktu yang sangat melimpah untuk bermain bersama anak dan pasangan. Sesekali, kunjungilah ibu dan ayahmu beserta ibu dan ayah mertua ya, Ladies. Jangan ragu untuk meminta ibumu memasakkan makanan favoritmu dari kecil ketika mengunjunginya!

Tak perlu mengharap pengakuan sebagai ibu kuat dari siapapun. Sebab, tanpa mereka mengakuinya, setiap ibu adalah ibu yang hebat bagi anak-anaknya! Selamat Hari Ibu!

Topics :
Artikel terlalu panjang? klik untuk rangkuman :
Bagikan Artikel