Ladiestory.id - Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan United Nations World Food Programme (UN WFP) membuat kampanye #KerenDimakan. Melalui kampanye ini, Kementerian Kesehatan ingin memberikan edukasi kepada generasi muda untuk meningkatkan konsumsi buah dan sayur dalam menerapkan gizi seimbang.
Generasi muda perlu mengonsumsi buah dan sayur untuk memenuhi kebutuhan gizi agar dapat hidup aktif dan sehat. Tak hanya itu, penerapan tersebut dapat membuat pria terlihat atletis dan perempuan tampak lebih langsing.
Kampanye ini didukung oleh Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) dan Isi Piringku. Direktur Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dr. Imran Agus Nurali mengatakan bahwa setengah piring sebaiknya diisi dengan makanan pokok dan lauk pauk saja.
“Setengah isi piring diisi dengan makanan pokok dan lauk pauk, sedangkan setengah bagian lainnya diisi sayur dan buah. Dengan menerapkan panduan ini, kecukupan gizi remaja akan dapat terpenuhi,“ ungkap Imran Agus Nurali.
Tak hanya itu, Kementerian Kesehatan juga mengajak para remaja Indonesia untuk membangun kebiasaan hidup sehat dengan melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit perhari, minum 8 gelas sehari, dan menjaga kebersihan.
Sementara itu, Chef Yuda Bustara menceritakan bahwa ia memiliki kebiasaan untuk mengonsumsi sayur dan buah sejak kecil. Ia juga mengaku selalu menggunakan bahan makanan yang segar.
“Keluarga saya menanamkan pola makan sehat, dan pentingnya sayur dan buah sejak kecil. Kebiasaan ini saya bawa terus sampai sekarang saat saya sudah menjadi chef,” ujar Yuda Bustara.
“Saya selalu menggunakan bahan makanan yang segar dan beragam. Ada banyak resep sederhana yang bisa teman-teman coba sebagai langkah awal memulai gaya hidup sehat,” lanjutnya.
