Ladiestory.id - Artis Kesha Ratuliu memberikan kabar terbaru terkait kondisi kesehatan suami dan sang anak. Anak Kesha Ratuliu, Qwenzy Kalandra Putra Permana sempat dinyatakan terpapar virus corona pada Rabu, (2/2/2022).
Saat ini, Qwenzy telah dinyatakan negatif Covid-19 usai menjalani test PCR di dua tempat yang berbeda. Kabar ini dibagikan secara langsung oleh Kesha Ratuliu melalui Instagram Story di akun miliknya.
“Good morning! Kemarin Qwenzy dan Adhi sudah PCR di dua tempat yang berbeda. Alhamdulillah udah negatif! Tapi Adhi masih positif di 1 tempat jadi kita masih harus sabar mau peluk dan cium,” tulis Kesha Ratuliu.
Dalam unggahannya, Kesha mengaku bahwa dirinya malas untuk menceritakan kondisi Covid-19 keluarganya. Hal ini dikarenakan mendapat komentar negatif dari netizen kepada sang anak yang masih berusia 1,5 bulan.
“Kemarin aku agak males share percovidan ini karna lagi lagi kalo masalah anak pasti ada aja ibu ibu julid yang ‘lagian anaknya diajak nongkrong sana sini’ tapi setelah baca baca highlights kak acha sinaga yang pernah covid juga tp tinggal di Australia langsung tenggelem tuh komen netizen yang gajelas gt,” tutur Kesha Ratuliu.
Kesha Ratuliu mengatakan bahwa dirinya sudah bisa menerima takdir kalau sang anak terpapar virus corona. Ia berharap tidak perlu deg-degan lagi setiap bertemu orang di luar rumah.
“Pas tau omicron ini gimana gejalanya dll aku tetep aktifitas kaya biasa tp tetep dengan protokol kesehatan. Semoga kita makin bisa beradaptasi sama virus ini kaya flu biasa aja ya temen temen. Gamau harus deg-degan terus ktm orang tiap kali ada kerjaan dsb,”
Tak hanya itu, Kesha juga mengungkapkan bahwa dirinya tidak menyalahkan laboratorium tempat tersebut lantaran telah melakukan test PCR ke dua tempat yang berbeda.
“Banyak yang saranin PCR ditempat ketiga karna katanya hasilnya rancu. Sebenarnya bukan salah tempatnya juga kok. Karna aku baca masing-masing standart lab tuh berbeda. Karna beda alat juga. Kalian bisa searching ya. Cuma td adhi antigen emg masih positif tp garisnya halus bgt,” cerita Kesha Ratuliu.
“Jd kita sabar bsk kalau pcr 1x lagi negatif lagi. Isoman 3 hari terus kita udah bisa aktifitas kaya biasa, atau berangkat kebali lebih awal (?) jadi gapapa 3 minggu disana biar healing-healing.. Isi sendiri,” lanjutnya.
