Ladiestory.id - Berbisa dan menakutkan, itulah gambaran bagi sebagian orang yang melihat ular. Hewan jenis reptil ini memang sangat identik dengan kata racun atau bisa. Namun, Ladies tahukah kamu jika ada beberapa jenis ular yang bisa dijadikan hewan peliharaan?
Terdapat ribuan spesies atau jenis ular yang ada di dunia. Namun, perlu diketahui bahwa tidak semua ular memiliki racun atau bisa yang mematikan. Selain itu, beberapa ular juga memiliki warna kulit yang unik dan menarik.
Maka, tak heran jika banyak pecinta reptil yang mengoleksi dan menjadikannya sebagai hewan peliharaan. Jenis ular apa saja yang bisa dijadikan hewan peliharaan? Simak selengkapnya ulasan berikut ini.
Corn Snake
Corn snake atau ular jagung dengan nama latin Pantherophis guttatus merupakan jenis ular yang berasal dari Amerika Utara. Jenis ular ini memiliki warna yang menarik serta ukuran yang tidak terlalu besar.
Corn snake termasuk ular yang jinak. Sebab, mereka tidak akan melakukan perlawanan saat dipegang oleh manusia. Ular yang dikenal dengan gerakan cepatnya ini sangat aman untuk dijadikan sebagai hewan peliharaan.
Ular Hidung Babi Barat
Umumnya, seekor ular akan mempertahankan diri dengan cara menggigit atau melilit musuhnya. Namun, berbeda dengan ular hidung babi barat. Ular yang berasal dari Negeri Paman Sam tersebut akan membalikkan badan, mengeluarkan lidah dan berpura-pura mati saat kondisi terancam.
Sesuai dengan namanya, ular hidung babi barat ini memiliki bentuk yang unik pada bagian hidungnya yang menyerupai hidung babi. Ular dengan nama latin Heterodon nasicus ini tergolong ular yang jinak, sehingga aman untuk dijadikan sebagai hewan peliharaan.
Ball Python
Ball Python merupakan salah satu jenis ular yang cukup populer dan banyak dijadikan sebagai hewan peliharaan. Ular jinak dengan karakter pemalu ini memiliki ukuran minimalis yaitu sekitar 1 hingga 1,5 meter.
Ball Python dapat bertahan hidup hingga beberapa dekade. Jenis ular ini akan meringkuk seperti bola saat merasa terancam. Corak Ball Python cukup beragam, selain itu ular jenis ini juga menyukai daerah yang memiliki cukup sinar matahari.
Blood Python
Serupa dengan Ball Python, Blood Python atau yang dikenal Dipong merupakan jenis ular yang pemalu dan mudah terkejut. Jenis ular yang mudah ditemukan di wilayah Sumatera dan Kalimantan ini memiliki ukuran yang minimalis, sehingga sangat cocok untuk dipelihara.
Biasanya, Blood Python berukuran sekitar 1-2 meter, dengan warna yang menarik karena memiliki bercak merah. Ular jenis ini menyukai tempat dengan intensitas kelembaban yang tinggi, serta tempat yang bisa digunakan untuk bersembunyi.
California Kingsnakes
California Kingsnake atau raja ular dikenal karena warnanya yang indah dan ukurannya yang minimalis. Ular jenis ini akan tumbuh dengan panjang maksimal 120 cm. Sehingga, sangat cocok bagi kamu yang ingin memiliki hewan peliharaan dengan tempat yang minimalis.
Biasanya, kingsnake akan mendesis dan menggerakkan ekornya untuk menggertak musuh saat merasa terancam. Meski terkadang ular ini menggigit, namun tidak berbahaya bagi manusia.
Penting untuk diketahui, kingsnake dapat membunuh sesama jenis ular lain yang lebih kecil. Oleh sebab itu, penting untuk menempatkan kingsnake terpisah dari jenis ular lain. Selain itu, terdapat beberapa jenis ular yang memiliki bentuk dan warna yang serupa dengan California Kingsnake.
Kamu bisa membedakannya dari warna merah di kulit ular tersebut, jika warna merah kekuningan atau lebih cerah maka ular tersebut berbisa. Sedangkan, jika warna merah kehitaman atau lebih gelap maka ular tersebut tidak berbisa atau aman. Namun untuk lebih aman, kamu bisa berkonsultasi kepada orang yang berpengalaman dalam dunia reptil, khususnya ular.
