Ladiestory.id - Bagi perempuan memiliki tubuh ramping merupakan hal yang didambakan. Standar kecantikan membuat seolah-olah hanya perempuan bertubuh langsinglah yang cantik.
Hal ini membuat banyak perempuan terobsesi untuk menurunkan berat badan dan melakukan diet. Diet pada setiap orang berbeda, namun banyak orang yang menghalalkan segala cara dengan diet secara asal- asalan untuk mendapatkan tubuh ramping dalam waktu yang singkat.
Alih-alih turun berat badan dan lebih sehat, diet yang asal-asalan justru memunculkan banyak efek negatif bagi tubuh. Diet yang dilakukan secara asal-asalan kerap menghindari konsumsi makanan.
Pada kasus diet yang ketat orang yang diet sama sekali tidak mengkonsumsi apapun untuk semata menurunkan berat badan. Diet ini membuat tubuh kekurangan asupan gizi dan protein yang sangat dibutuhkan dan memiliki efek yang berbahaya bagi tubuh dan kesehatanmu. Hal ini yang dibahas dalam Acara lightHOUSE pada Kamis (16/12/2021) mengenai kesalahan diet yang saat ini terjadi.
(lightHOUSE)
Dokter Grace Judio Kahl selaku CEO and founder dari lightHOUSE mengatakan diet ketat kerap menurunkan berat badan secara singkat, namun hal ini lah yang seharusnya dihindari karena akan memiliki efek yang berbahaya bagi tubuh.
Berikut efek berbahaya dari diet yang asal- asalan.
Gangguan Fungsi Ginjal
Menurut dr. Grace diet dengan penurunan berat badan yang cepat dan extreme biasanya mengalami dehidrasi. Hal ini terjadi karena penurunannya bukan pada kadar lemaknya, namun yang berkurang biasanya adalah kadar airnya. Kurangnya kadar air membuat ginjal harus bekerja keras mengatur kestabilan air dalam tubuh sehingga saat tak mampu bekerja ginjal akan mengalami gangguan.
Gangguan Irama Jantung
Kekurangan nutrisi berakibat pula pada kekurangan elektrolit. Kekurangan elektrolit menyebabkan Aritmia atau gangguan irama jantung seperti berdebar-debar, pusing, nyeri dada, sesak nafas hingga pingsan.
Berhentinya Siklus Menstruasi
Pada kasus perempuan gangguan berupa siklus menstruasi berhenti kerap terjadi saat sedang melakukan diet ketat. Hal ini terjadi karena kurangnya nutrisi berpengaruh pada hormon estrogen dan progesterone. Terganggu nya hormon estrogen membuat dinding rahim tidak dapat luruh dan mengakibatkan berhentinya siklus menstruasi.
Kondisi Penampilan yang Memburuk
Selain organ-organ dalam, menurut Grace, diet ketat yang asal-asalan sangat berdampak pada penampilan. Orang diet yang kekurangan nutrisi serta gizi mempengaruhi kuku retak, gigi mudah tanggal dan kulit wajah dan tubuh yang kusam serta kering.
Sebelum diet baik nya kita melakukan konsultasi terlebih dahulu agar tetap bisa menurunkan berat badan namun dengan keadaan yang sehat.
