1. Health
  2. Jadi Penyebab Kematian Clerence Chyntia, Apa itu Kanker Pembuluh Darah?
Health

Jadi Penyebab Kematian Clerence Chyntia, Apa itu Kanker Pembuluh Darah?

Jadi Penyebab Kematian Clerence Chyntia, Apa itu Kanker Pembuluh Darah?

Clerence Chyntia Radhanta. (Special)

Ladiestory.id - Istri drummer Noah sekaligus Bintang FTV, Clerence Chyntia Radhanta meninggal dunia usai berjuang melawan penyakit. Berdasarkan riwayat kesehatannya, Clerence diketahui menderita kanker pembuluh darah. Penyakit ini digolongkan sebagai jenis kanker yang langka. Namun, apa itu yang dimaksud dengan kanker pembuluh darah? Yuk, simak penjelasan berikut.

Pengertian Kanker Pembuluh Darah

Ilustrasi penyebaran sel kanker. (Special)

Kanker pembuluh darah atau angiosarcoma merupakan jenis kanker yang langka. Penyakit ini terbentuk di lapisan pembuluh darah dan pembuluh getah bening. Pembuluh getah bening sendiri memiliki kemiripan dengan pembuluh darah.

Namun, perbedaannya hanya mengangkut cairan bening yang disebut sebagai getah bening. Pembuluh ini merupakan bagian dari sistem kekebalan tubuh yang memiliki kegunaan untuk mengumpulkan bakteri, virus, dan limbah dalam tubuh yang perlu dibuang.

Area Terjadinya Kanker Pembuluh Darah

Ilustrasi leher. (Special)

Penyakit ini dapat terjadi di area mana saja pada tubuh. Namun, kasus ini sering ditemukan pada bagian kulit kepala, leher, payudara, hati, dan limpa. Menurut penelitian National Cancer Institute di Amerika, pengidap penyakit ini satu per satu juta orang dengan diagnosis kanker pembuluh darah setiap tahunnya.

Sehingga, dapat disimpulkan bahwa penderita kanker pembuluh darah sekitar 1-2 persen dari total kasus sarkoma. Penyakit ini merupakan tumor yang muncul pada jaringan lunak. Penyakit ini sering terjadi pada penderita usia 70 tahun ke atas. Namun, tak menutup kemungkinan dapat terjadi pada kalangan usia muda. 

Penyebab Kanker Pembuluh Darah

Ilustrasi kanker darah. (Special)

Kanker pembuluh darah atau angiosarcoma, merupakan penyakit yang terjadi pada saat sel-sel lapisan dalam pembuluh darah berubah dari normal menjadi abnormal. Sel abnormal yang tidak dapat mati ini kemudian terus menghasilkan sel abnormal lain yang mengakibatkan terjadinya tumor.

Kemudian, selain tumbuh dalam area yang merupakan sumbernya, sel abnormal tersebut akan menjalar ke area lain. Beberapa penyebab terjadinya kanker pembuluh darah, antara lain terapi radiasi seperti yang dilakukan oleh penderita kanker payudara. Selain itu, terkena bahan kimia seperti polivinil klorida, arsenik, dan torium dioksida.

Penderita penyakit limfedema kronis juga menjadi sebab kanker pembuluh darah, yang mana terjadi pembekakan pada tangan atau kaki yang diakibatkan oleh penyumbatan di pembuluh getah bening. Penyebab terakhir, adanya kelainan genetik yang dapat terjadi pada 3 persen penderita kanker pembuluh darah.

Gejala Kanker Pembuluh Darah

Ilustrasi kulit. (Special)

Beberapa gejala kanker pembuluh darah yang dapat kamu waspadai, meliputi area leher dan kulit kepala, di mana area kulit terlihat memar, terdapat lesi yang kemungkinan berdarah karena terbentur atau tergores, pembengkakan kulit pada area lesi dan lesi (jaringan abnormal) pada kulit memar.

Area hati, di mana penyakit kuning, nyeri terus menerus pada bagian kiri atas perut hingga kelelahan. Area payudara, terdapat benjolan dan terjadi perubahan kulit seperti nodul warna ungu pada area payudara. Gejala semacam itulah yang perlu kamu waspadai. Sehingga, kamu dapat mempercepat proses penangan sebelum terlambat.

Pengobatan Kanker Pembuluh Darah

Ilustrasi pasien melakukan kemoterapi. (Special)

Dalam dunia medis, penyakit kanker pembuluh darah ini dapat diketahui melalui pemeriksaan fisik. Dokter akan melakukan beberapa tes, seperti biopsi atau tes pencitraan MRI, CT atau PET scan. Hal tersebut bertujuan untuk mendeteksi lokasi dan ukuran kanker secara tepat dan cepat.

Mengenai cara pengobatan dan perawatan akan mengikuti lokasi kanker tersebut terdeteksi, ukuran, serta penyebabnya. Beberapa langkah yang dapat ditempuh, yakni operasi pengangkatan kanker, penggunaan sinar X untuk membunuh dan menghentikan pertumbuhan sel kanker, hingga kemoterapi.

Pengobatan kemoterapi yaitu menggunakan obat-obatan maupun bahan kimia yang dapat diminum atau disuntikan pada pembuluh darah pasien. Pengobatan tersebut dilakukan dengan tujuan untuk membantu penderita melawan sel kanker dalam tubuh.

Topics :
Artikel terlalu panjang? klik untuk rangkuman :
Bagikan Artikel